Yudi Yudi
Dosen Akuntansi Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas Jambi

Published : 36 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 36 Documents
Search

PENGARUH KEJELASAN SASARAN ANGGARAN DAN SISTEM PENGENDALIAN INTERN TERHADAP AKUNTABILITAS KINERJA PEMERINTAHAN KOTA JAMBI (KOMITMEN ORGANISASI SEBAGAI VARIABEL PEMODERASI) Indra Kharisma P; Sri Rahayu; Yudi Yudi
Jurnal Akuntansi & Keuangan Unja Vol. 6 No. 2 (2021): Jurnal Akuntansi & Keuangan Unja
Publisher : Magister Ilmu Akuntansi Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22437/jaku.v6i2.14278

Abstract

Penelitian bertujuan untuk mengetahui pengaruh kejelasan sasaran anggaran, pengendalian intern terhadap akuntabilitas kinerja Pemerintah Kota Jambi dengan komitmen organisasi sebagai variabel pemoderasi. Penelitian ini termasuk dalam penelitian kuantitatif. Populasi penelitian ini adalah pegawai yang bekerja pada instansi Pemerintah Kota Jambi, di mana sampel dalam penelitian adalah Kepala OPD, Kasubbag Perencanaan dan Evaluasi dan Pejabat Penatausahaan Keuangan (PPK) dilingkungan instansi pemerintah Kota Jambi yang berjumlah 72 responden. Data yang digunakan pada penelitian ini adalah data primer. Pengujian hipotesis menggunakan analisis regresi linear berganda dan MRA dengan bantuan program SPSS versi 23. Hasil penelitian menunjukkan kejelasan sasaran anggaran dan pengendalian intern berpengaruh positif baik secara simultan maupun parsial terhadap akuntabilitas kinerja pemerintah. Komitmen organisasi sebagai variabel moderasi dapat memoderasi hubungan antara kejelasan sasaran anggaran terhadap akuntabilitas kinerja pemerintah, sedangkan komitmen organisasi tidak dapat memoderasi hubungan antara pengendalian intern terhadap akuntabilitas kinerja pemerintah. Kata kunci:     Pengaruh kejelasan sasaran anggaran, pengendalian intern terhadap akuntabilitas kinerja Pemerintah Kota Jambi dengan komitmen organisasi sebagai variabel pemoderasi.
PENGARUH STRUKTUR KEPEMILIKAN, PERTUMBUHAN PERUSAHAAN TERHADAP NILAI PERUSAHAAN DENGAN PROFITABILITAS SEBAGAI VARIABEL INTERVENING (STUDI PADA PERUSAHAAN PERBANKAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2014-2018) Agung Pratama; Mukhzarudfa Mukhzarudfa; Yudi Yudi
Jurnal Akuntansi & Keuangan Unja Vol. 6 No. 3 (2021): Jurnal Akuntansi & Keuangan Unja
Publisher : Magister Ilmu Akuntansi Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22437/jaku.v6i3.16115

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisa pengaruh kepemilikan manajerial, kepemilikan institutional, pertumbuhan perusahaan terhadap nilai perusahaan dengan profitabilitas sebagai variabel mediasi pada perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2014-2018. Populasi penelitian ini meliputi semua perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2014-2018. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling. Data populasi penelitian sebanyak 43 perusahaan dan diperoleh sampel 20 perusahaan sehingga data penelitian berjumlah 20 perusahaan. Teknik analisis yang digunakan adalah dengan menggunakan analisis jalur (path analysis). Hasil penelitian menunjukkan secara parsial, kepemilikikan institusional berpengaruh positif dan signifikan terhadap profitabilitas, profitabilitas, pertumbuhan, dan kepemilikan institusional berpengaruh positif dan signifikan terhadap nilai perusahaan. Kepemilikan manajerial dan pertumbuhan tidak berpengaruh secara signifikan terhadap profitabilitas. Kepemilikan manajerial tidak berpengaruh terhadap nilai perusahaan. Profitabilitas tidak berpengaruh sebagai variabel intervening dengan kepemilikan manajerial, kepemilikan institusional, pertumbuhan perusahaan terhadap nilai perusahaan. Kata Kunci : Kepemilikan Manajerial, Kepemilikan Institusional, Pertumbuhan Perusahaan, Nilai Perusahaan dan Profitabilitas.
PENGARUH RISIKO PEMBIAYAAN, TINGKAT KECUKUPAN MODAL DAN EFISIENSI OPERASIONAL TERHADAP PROFITABILITAS BANK SYARIAH Ridwan Ridwan; Zamzami Zamzami; Yudi Yudi
Jurnal Akuntansi & Keuangan Unja Vol. 6 No. 4 (2021): Jurnal Akuntansi & Keuangan Unja
Publisher : Magister Ilmu Akuntansi Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22437/jaku.v6i4.16368

Abstract

Memperoleh profitabilitas yang besar /tinggi merupakan ekpekstasi seluruh perusahaan termasuk industri perbankan syariah yang ada di Indonesia agar going concern bank terjaga. Dalam usaha mencapai profitabilitas tersebut , umumnya aktivitas operasional bank syairah akan dipengaruhi beberapa faktor diantaranya yaitu risiko pembiayaan yang dikelola, tingkat kecukupan modal yang dimiliki oleh bank dan bank akan berupaya untuk melakukan efisiensi operasional seefektif mungkin. Penelitian ini dilakukan untuk melihat apakah pengaruh dari risiko pembiayaan yang dikelola, tingkat kecukupan modal dan efisiensi operasional terhadap profitabilitas bank syariah. Sampel dalam penelitian ini diipilih dengan menggunakan teknik purposive sampling method yang mengambil data laporan keuangan bank syariah selama periode 2015 sampai 2019. Penelitian ini menggunakan teknik analisis regresi uji t dan uji F ( ANOVA). Hasil penelitian ini menunjukan bahwa terdapat pengaruh signifikan pada risiko pembiayaan (Financing to Deposit Ratio /FDR), tingkat kecukupan modal (Capital Adequacy Ratio/CAR) dan efisiensi operasional (Biaya Operasional Pendapatan Operasional/BOPO) terhadap pencapaian profitabilitas bank (Retun on Assests) meski ada yang tidak memberi pengaruh secara signifikan pada risiko pembiayaan (Non Performing Financing/NPF) terhadap profitabilitas (ROA). Hasil penelitian ini sejalan dengan beberapa hasil penelitian terdahulu.
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TINGKAT PENGUNGKAPAN RISIKO PERUSAHAAN Robby Erviando Z; Mukhzarudfa Mukhzarudfa; Yudi Yudi
Jurnal Akuntansi & Keuangan Unja Vol. 6 No. 4 (2021): Jurnal Akuntansi & Keuangan Unja
Publisher : Magister Ilmu Akuntansi Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22437/jaku.v6i4.16369

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memberikan bukti empiris pengaruh pengaruh ukuran perusahaan (SIZE), leverage (DER), profitabilitas (ROA), likuiditas (CR), dan kepemilikan publik (Publik) terhadap pengungkapan risiko perusahaan trade, services & investment yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2015 – 2019. Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan trade, services & investment yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 2015 – 2019. Proses pemilihan sampel dalam penelitian ini menggunakan metode purposive sampling. Perusahaan yang terpilih menjadi sampel penelitian berjumlah 45 perusahaan. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah statistik deskriptif, uji asumsi klasik, dan analisis regresi linear berganda dengan menggunakan SPSS 22. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara simultan ukuran perusahaan, leverage, profitabilitas, likuiditas dan kepemilikan publik berpengaruh terhadap pengungkapan risiko perusahaan. Ukuran perusahaan dan leverage secara parsial berpengaruh terhadap pengungkapan risiko perusahaan, sedangkan profitabilitas, likuiditas dan kepemilikan publik secara parsial tidak berpengaruh terhadap pengungkapan risiko perusahaan.
STRATEGI PENERAPAN PARADIGMA BARU DALAM PERAN AUDITOR INTERNAL ORGANISASI PEMERINTAH Sri Rahayu; Yudi Yudi; Rahayu Rahayu
JOURNAL OF APPLIED MANAGERIAL ACCOUNTING Vol 2 No 2 (2018): JOURNAL OF APPLIED MANAGERIAL ACCOUNTING
Publisher : Pusat P2M Politeknik Negeri Batam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (239.891 KB) | DOI: 10.30871/jama.v2i2.1100

Abstract

This paper was intended to identify the applied strategies administered by the internal auditors in the governmental institutions in order to run the new paradigm. The quantity and the quality of the government’s internal auditors, nowadays, need to be extended. The transformation from the old paradigm to the new one aimed to support the institution’s development. Internal auditor is no longer having a role as a watchdog, but it should also play an important role as the consultant and the catalyst like a business partner. The author revealed seven additional work-focuses of internal auditor as the implementation strategies of the new paradigm such as: (1) from hard control to soft control; (2) from control evaluation to self assessment; (3) from control to risk; (4) from detective to preventive; (5) from audit knowledge to business knowledge; (6) from operational audit to strategy audit; and (7) from independent to value. These new roles will potentially be unattainable if the auditors are incompetent, there is no commitment support from the head of the institution, and the awareness level of the auditee is low.
PRAKTIK SISTEM PENGENDALIAN INTERNAL PENGELOLAAN KEUANGAN SEKOLAH Yudi Telanai; Sri Rahayu; Rahayu Rahayu; Muhammad Ridwan
JURNAL AKUNTANSI, EKONOMI dan MANAJEMEN BISNIS Vol 6 No 1 (2018): Jurnal Akuntansi, Ekonomi dan Manajemen Bisnis - Juli 2018
Publisher : Politeknik Negeri Batam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (371.598 KB) | DOI: 10.30871/jaemb.v6i1.814

Abstract

Studi ini bertujuan mengungkap praktik sistem pengendalian internal (SPI) pengelolaan keuangan di sekolah. Pengendalian internal merupakan proses yang dirancang untuk memberikan keyakinan yang memadai mengenai pencapaian tujuan dan efektivitas pelaksanaan program dan kegiatan serta dipatuhinya perundang-undangan. Unsur-unsur SPI terdiri dari lingkungan pengendalian, penetapan risiko, aktivitas pengendalian, informasi dan komunikasi serta pemantauan. Analisis data kualitatif digunakan untuk menganalisis data penelitian ini. Metode pengumpulan data dengan menggunakan kuesioner, wawancara dan focus group discussion. Hasil penelitian menemukan bahwa penerapan pengendalian internal pengelolaan keuangan sekolah di Kota Jambi sudah baik. Penerapan tertinggi pada unsur lingkungan pengendalian, sedangkan penerapan terendah pada unsur pemantauan. Penyebab SPI belum optimal diterapkan antara lain karena keterbatasan sumber daya manusia, keterbatasan auditor internal dan pengawas pengelolaan keuangan sekolah dan belum tertib dokumentasi penerapan SPI.
How to improve accountability of fixed assets of local government? Sri Rahayu; Yudi Yudi; Rahayu Rahayu
Jurnal Perspektif Pembiayaan dan Pembangunan Daerah Vol. 6 No. 2 (2018): Jurnal Perspektif Pembiayaan dan Pembangunan Daerah
Publisher : Program Magister Ilmu Ekonomi Pascasarjana Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (371.861 KB) | DOI: 10.22437/ppd.v6i2.5853

Abstract

Accountability of assets is an unfinished problem in almost all local governments in Indonesia. It is proved by the high number of audit findings from the State Audit Agency regarding asset management issues. The aim of this study is to analyze the implementation of the accountability of fixed assets of local government. The method used is qualitative method. Questionnaires and interviews were done for data collection. The respondents of the research are government officials and apparatus who are actively involved in managing regional assets. The result shows that the implementation of the legal and process accountability for fixed asset management in Jambi City is categorized as good.
Determinant of the quality of the national financial audit report: study at National Auditor Board Jambi Province Yudi Yudi; Sri Rahayu
Jurnal Perspektif Pembiayaan dan Pembangunan Daerah Vol. 6 No. 5 (2019): Jurnal Perspektif Pembiayaan dan Pembangunan Daerah
Publisher : Program Magister Ilmu Ekonomi Pascasarjana Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (401.465 KB) | DOI: 10.22437/ppd.v6i5.6588

Abstract

This study aimed to examine the effect of training, experiences, gender, age and educational background possessed by the auditor on the quality of State Financial Audit results. This research used secondary data provided by Audit Board of the Republic of Indonesia Representative of Jambi Province in the form of 2016 and 2017 staffing data and Audit Reports. Multiple linear regression analysis was used for the analysis method. The study results found that the quality of the state financial audit was affected by experiences. However, the study failed to find the influences of age, education, and gender on the quality of state financial audit results. It provides empirical evidence that the auditor's ability to find and reveal findings has been influenced by experiences of the auditor
ANALISIS PERBANDINGAN KINERJA KEUANGAN RISK-BASED BANK RATING PADA BANK UMUM SYARIAH DAN BANK UMUM KONVENSIONAL DI INDONESIA PERIODE 2016-2020: COMPARATIVE ANALYSIS OF RBBR FINANCIAL PERFORMANCE IN BUS AND BUK IN INDONESIA FOR THE 2016-2020 PERIOD Niken Hustilah; Yudi Yudi; Riski Hernando
CURRENT: Jurnal Kajian Akuntansi dan Bisnis Terkini Vol. 3 No. 2 (2022): CURRENT : Jurnal Kajian Akuntansi dan Bisnis Terkini
Publisher : Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31258/current.3.2.191-208

Abstract

This research was conducted with the aim of knowing the financial performance and soundness of Islamic Commercial Banks and Conventional Commercial Banks using the RBBR (Risk Based-Bank Rating) method with aspects of Risk Profile (NPL/NPF, and LDR/FDR), Good Corporate Governance (GCG), Earnings (ROA, ROE, and BOPO), and Capital (CAR). This research is a comparative quantitative study that was analyzed using the Independent Sample T-Test and Mann Whitney. The results of this study show that there are significant differences in the financial performance of Islamic Commercial Banks and Conventional Commercial Banks in terms of the NPL/NPF ratio, while for the ratio of LDR/FDR, GCG, ROA, ROE, BOPO, and CAR there is no significant difference in the financial performance of Islamic Commercial Banks and Conventional Commercial Banks. The soundness level of Islamic commercial banks is in a better condition than conventional commercial banks in the ratio of LDR/FDR, while the NPL/NPF, ROA, ROE, and BOPO ratios of conventional commercial banks are in better condition than Islamic commercial banks. GCG Aspect and CAR are in the same good health condition as Islamic Commercial Banks and Conventional Commercial Banks
Pengaruh Perencanaan, Transparansi, Akuntabilitas dan Pengawasan Terhadap Daya Serap Anggaran Satuan Kerja di Lingkungan Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional Provinsi Jambi dengan Gaya Kepemimpinan Sebagai Variabel Moderating Nella Permata S; Sri Rahayu; Yudi Yudi
JAKU (Jurnal Akuntansi & Keuangan Unja) (E-Journal) Vol. 7 No. 2 (2022): Jurnal Akuntansi & Keuangan Unja
Publisher : Magister Ilmu Akuntansi Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22437/jaku.v7i2.19119

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan secara empiris pengaruh variabel perencanaan, transparansi, akuntabilitas dan pengawasan terhadap daya serap anggaran satuan kerja di lingkungan Kantor Wilayah BPN Provinsi Jambi dengan gaya kepemimpinan sebagai variabel moderating. Responden penelitian yang digunakan sebagai sampel berjumlah 48 orang. Kuisioner yang kembali dan dapat diolah berjumlah 45. Analisis data menggunakan analisis regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perencanaan, transparansi dan akuntabilitas berpengaruh positif tapi tidak signifikan terhadap daya serap anggaran yang artinya bahwa perencanaan, transparansi dan akuntabilitas tidak dapat meningkatkan daya serap anggaran. Sedangkan pengawasan berpengaruh positif signifikan terhadap daya serap anggaran yang artinya bahwa pengawasan dapat meningkatkan daya serap anggaran. Variabel gaya kepemimpinan juga tidak dapat memoderasi hubungan antara daya serap anggaran dengan variabel perencanaan, transparansi, akuntabilitas dan pengawasan yang artinya gaya kepemimpinan tidak bisa memperkuat hubungan antara variabel daya serap anggaran dengan perencanaan, transparansi, akuntabilitas dan pengawasan.