Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENGARUH TERAPI MEDITASI TERHADAP PERUBAHAN TEKANAN DARAH PADA LANSIA YANG MENGALAMI HIPERTENSI Weddy Martin; Ponia Mardian
Jurnal Ipteks Terapan Vol 10, No 4 (2016): JIT
Publisher : LLDIKTI Wilayah X

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22216/jit.2016.v10i4.468

Abstract

ABSTRAK Hipertensi merupakan masalah yang dapat menyebabkan kematian termasuk dalam kategori penyakit non-infeksi. Selain itu, hipertensi juga merupakan faktor pencetus terjadinya jantung dan stroke. Salah satu penyebab hipertensi adalah peningkatan stimulasi respon stres neuron sismpatik yang berlebihan. Meditasi adalah cara untuk mengurangi respon stres dengan teknik relaksasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh meditasi untuk tekanan darah pada lansia menderita hipertensi. Penelitian menggunakan studi pra-eksperiment dengan one group pretest-posttest desain dengan 20 responden yang dipilih secara purposive sampling . Hasil penelitian menunjukkan bahwa tekanan darah sistolik pada uji statistik menunjukkan bahwa p = 0,000 (p> 0,05) artinya bahwa Ha diterima atau tekanan darah sistolik antara sebelum dan sesudah terapi meditasi adanya pengaruh secara signifikan. Bahwa tekanan darah diastolik pada uji statistik menunjukkan bahwa p = 0,001 (p> 0,05) yang berarti bahwa Ha diterima atau tekanan darah sistolik antara sebelum dan sesudah terapi meditasi adanya pengaruh secara signifikan. Atas dasar penelitian itu disarankan untuk petugas kesehatan dapat melakukan mempertimbangkan hasil dari penelitian ini seperti puskesmas seharusnya perlu melakukan terapi meditasi ini khususnya untuk wilayah yang belum banyak mengetahui tentang terapi meditasiKata Kunci : Tekanan Darah, Terapi Meditasi, Lansia
Asuhan Keperawatan pada Anak dengan Dengue Hemorrhagic Fever (DHF) dan Gastroenteritis Akut (GEA): Pendekatan Teori Henderson Ponia Mardian; Rinezia Rinza Farizal; Nyimas Heny Purwati
Jurnal Kesehatan Tambusai Vol. 5 No. 3 (2024): SEPTEMBER 2024
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jkt.v5i3.33471

Abstract

Dengue Hemorrhagic Fever (DHF) dan Gastroenteritis Akut (GEA) merupakan penyakit yang sering menyerang anak-anak dan dapat menyebabkan komplikasi serius jika tidak ditangani dengan tepat. Pendekatan asuhan keperawatan yang komprehensif diperlukan untuk menangani kasus-kasus ini secara efektif. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan asuhan keperawatan pada anak dengan DHF dan GEA menggunakan pendekatan teori Henderson, serta mengevaluasi efektivitas pendekatan tersebut dalam mengatasi masalah keperawatan yang muncul. Studi kasus deskriptif dilakukan pada dua anak, An.MR dengan DHF dan An.YP dengan GEA, yang dirawat di RS. Primaya Hospital Bekasi Barat. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, observasi, pemeriksaan fisik, dan studi dokumentasi. Asuhan keperawatan diberikan selama 3x24 jam menggunakan pendekatan 14 kebutuhan dasar Henderson. Diagnosa keperawatan utama pada An.MR adalah hipertermi, sedangkan pada An.YP adalah defisien volume cairan. Intervensi keperawatan difokuskan pada penurunan suhu tubuh dan pemenuhan kebutuhan cairan. Evaluasi menunjukkan perbaikan kondisi kedua pasien setelah pemberian asuhan keperawatan. Pendekatan teori Henderson terbukti efektif dalam memberikan asuhan keperawatan yang komprehensif pada anak dengan DHF dan GEA. Pendekatan ini memungkinkan perawat untuk memberikan asuhan yang holistik dan individual sesuai kebutuhan pasien.