p-Index From 2020 - 2025
0.444
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Biomedika
Erna Herawati
Fakultas Kedokteran, Universitas Muhammadiyah Surakarta

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

HUBUNGAN ADIKSI GAME ONLINE DAN MEROKOK DENGAN STRES PADA REMAJA Bima Tirta Pradana Ajie Gewab; Erika Diana Risanti; Erna Herawati; Nur Mahmudah
Biomedika Vol 12, No 2 (2020): Biomedika Agustus 2020
Publisher : Universitas Muhamadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23917/biomedika.v12i2.10737

Abstract

ABSTRAK Remaja merupakan individu labil yang mudah stres akibat modernisasi. Pemilihan manajemen stres pada remaja yang tidak efektif seperti merokok dan bermain game online menimbulkan adaptasi tubuh yang buruk sehingga berakhir dengan maladaptif atau kegagalan adaptasi masalah yang dihadapi. Penelitian ini bertujuan untuk untuk menganalisis adiksi game online dan merokok dengan tingkat stres pada remaja. Penelitian ini merupakan observasional analitik dengan menggunakan pendekatan cross sectional. Populasi penelitian adalah semua remaja yang bermain game online di Surakarta, sedangkan sampel penelitian sebanyak 56 remaja. Pengumpulan data penelitian menggunakan kuesioner, sedangkan analisis data menggunakan uji Chi square dan Regresi Logistik. Hasil penelitian menunjukkan terdapat hubungan adiksi game online dengan stres remaja (p= 0,001; OR= 5,312) dan terdapat hubungan merokok dengan stres remaja (p= 0,000; OR= 5,455), sedangkan besarnya hubungan adiksi game online dan merokok terhadap tingkat stres sebesar 39,0%. Kesimpulan penelitian adalah adiksi game online dan merokok termasuk mekanisme pengalihan tingkat stres pada remaja.Kata Kunci: Stres Remaja, Adiksi Game Online, Merokok ABSTRACT Adolescents are labile individuals who are easily stress by modernization. Ineffective adolescent stress management choices, such as smoking and playing online games, caused in poor body adaptation, resulting in maladaptive or failure to adapt the problems. This study aimed to analyze online game addiction and smoking with stress levels in adolescents. This study was an analytic observational study used a cross sectional approach. The population was all adolescents who played online games in Surakarta, while the study sample was 56 adolescents. The research data was collected using a questionnaire, while the data analysis used the Chi square test and Logistic Regression. The results showed that there was a relationship between online game addiction and adolescent stress (p= 0.001; OR= 5.312) and there was a relationship between smoking behavior and teen stress levels (p= 0.000; OR= 5.455), while the magnitude of the relationship between online game addiction and smoking behavior was stress level of 39.0%. We concluded that online game addiction and smoking behavior included in the mechanism of transferring stress levels in teenagers. Keywords: Adolescent Stres, Online Game Addiction, Smoking
ADIKSI INTERNET MENYEBABKAN MASALAH EMOSIONAL DAN PERILAKU PADA REMAJA Erna Herawati; Linda Wahyu Utami
Biomedika Vol 14, No 1 (2022): Biomedika Februari 2022
Publisher : Universitas Muhamadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23917/biomedika.v14i1.17126

Abstract

ABSTRAKKemajuan teknologi dan akses internet yang mudah, memiliki dampak positif dan dampak negatif pada remaja.Dampak negatifnya menyebabkan adiksi internet pada remaja. Adiksi internet menyebabkan masalah baru, diantaranya adalah masalah emosional dan perilaku. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara tingkat adiksi internet dengan masalah emosional dan perilaku pada remaja. Penelitian ini menggunakan metode observasional analitik dengan pendekatan cross-sectional.58 subjek dipilih dengan teknik purposive sampling. Pengambilan data dilakukan dengan menggunakan Internet Addiction Disorder Test (IAT) untuk mengukur tingkat adiksi internet dan Strengths and Difficulties Questionnaire (SDQ) untuk mengukur masalah emosional dan perilaku. Data dianalisis menggunakan uji pearson, didapatkan nilai korelasi (r) adalah 0,508, menunjukkan korelasi cukup kuat antara tingkat adiksi internet dengan  masalah emosional dan perilaku pada remaja, nilai p 0,001 menandakan hubungan yang signifikan. Berdasarkan penelitian ini dapat disimpulkan bahwa tingkat adiksi internet meningkatkan masalah emosional dan perilaku pada remaja.Kata kunci: Remaja, Adiksi  Internet, Masalah Emosional dan Perilaku  ABSTRACTTechnological advances and easy internet access, have a positive impact and a negative impact on teenager. The negative impact causes internet addiction in teenager. Internet addiction causes new problems, including emotional and behavioral problems. This study aimed to determine the relationship between the level of internet addiction with emotional and behavioral problems in teenager. This study used an analytical observational method with a cross-sectional approach. 58 subjects were selected by purposive sampling technique. Data were collected using the Internet Addiction Disorder Test (IAT) questionnaire to measure the level of internet addiction and the Strengths and Difficulties Questionnaire (SDQ) to measure emotional and behavioral problems. The data were analyzed using the Pearson test, the correlation value (r) was 0.508, indicating a fairly strong correlation between the level of internet addiction and emotional and behavioral problems in adolescents, p value 0.001 indicating a significant relationship. Based on this study it can be concluded that the level of internet addiction increases emotional and behavioral problems in teenager.Keywords: Teenager, Internet Addition, Emotional and Behavioral Problems