Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Kajian Literatur: Peran Orang Tua yang Bekerja dengan Perkembangan Sosial Anak Usia Prasekolah Monika Caterina; Ria Setia Sari; Febi Ratna Sari
Jurnal Berita Ilmu Keperawatan Vol. 14, No.1, 2021
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23917/bik.v14i1.12035

Abstract

Abstrak: Usia prasekolah merupakan masa dimana anak mulai bersosialisasi, hal ini membutuhkan peran orang tua dalam membimbing, menyayangi, mengajarkan dan mengasuh anak. Orang tua yang bekerja memiliki waktu yang kurang dalam menjalankan perannya. Literatur ini bertujuan untuk mengetahui bagiamana hubungan peran orang tua yang bekerja dengan perkembangan sosial anak usia sekolah. Metode yang digunakan yaitu penelusuran artikel penelitian ini melalui Google Scholar, ProQuest, EBSCO, dan Springer menggunakan kata kunci dan kriteria inklusi dalam jangka waktu artikel dari tahun 2015-2020. Hasilnya yaitu setelah penyaringan diapatkan 20 jurnal yang berhubungan dan hasil matriks sintesis dikelompokkan menjadi 3 kategori yaitu input, proses, dan output. Dalam literatur ini terdapat 5 penelitian tentang kelekatan orang tua, 13 penelitian tentang pola asuh dan 3 penelitian tentang status sosial ekonomi. Orang tua yang bekerja berperan dalam menjalin kelekatan, memberikan pengasuhan positif dan meningkatkan status sosial ekonomi untuk meningkatkan perkembangan sosial anak. Kata Kunci: Orang Tua Bekerja; Perkembangan Sosial Abstract: Preschool age is a time when the child starts socializing, it requires the role of parents in guiding, loving, teaching and parenting. Working parents have less time in their roles. The purpose of this literature is to know how the relation between the role of parents working with the social development of preschool. The method used the search for this research article through Google Scholar, ProQuest, EBSCO, and Springer uses keywords and inclusion criteria within the period of the article from 2015-2020. The result is there are 20 journals which related and results of matrix synthesis into 3 categories: input, process, and output. There are 5 studies on parent attachment, 13 studies on parenting and 3 studies on socioeconomic status. The role of working parents is building the attachment, providing good parenting and improving the socio-economic status to improve children’s social development. Keywords: Working Parents; Social Development
MENINGKATKAN PENGETAHUAN MENGENAI PENANGANAN DIARE PADA ANAK MELALUI PENYULUHAN KESEHATAN Ria Setia Sari; Lulu Lutfiyani Solihat; Lusia Febriyana; Mardianti Mardianti; Matias Pratama S.; Melia Puspita Sari; Mirqotussyifa Mirqotussyifa; Monika Caterina; Muhamad Rustami; Muhamad Daetun; Muhamad Ridwanul P.; Muhamad Yusup; Nanda Farhani F.; Nesa Ria O.; Novita Rosdiana; Nurlaelah Nurlaelah
SELAPARANG: Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan Vol 4, No 2 (2021): April
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (248.353 KB) | DOI: 10.31764/jpmb.v4i2.3874

Abstract

ABSTRAKDiare merupakan gangguan buang air besar dengan frekuensi lebih dari 3 kali sehari, konsistensi cair, bisa disertai darah dan atau lender. Tujuan Kegiatan: Untuk meningkatkan pengetahuan orang tua dalam penanganan diare pada anak dengan benar dan salah satu terapi komplementernya adalah menggunakan madu. Metode Kegiatan: Penyuluhan kesehatan dengan sasaran 15 anak dan orang tua yang dilakukan secara online dengan Google Meet. Hasil Kegiatan: terdapat 14 (93,3%) orang tua (ayah/ibu) yang memahami mengenai penanganan diare pada anak dan 1 (6,6%) orang tua (ayah/ibu) yang aktif bertanya dalam kegiatan. Kata kunci: diare; anak; penyuluhan kesehatan ABSTRACTDiarrhea is a bowel disorder with a frequency of more than 3 times a day, liquid consistency, can be accompanied by blood and / or mucus. Activity Objective: To increase parents' knowledge in handling diarrhea in children properly and one of the complementary therapies is using honey. Activity Method: Health education targeting 15 children and parents conducted online with Google Meet. Activity Results: there were 14 (93.3%) parents (father / mother) who understood the handling of diarrhea in children and 1 (6.6%) parents (father / mother) who actively asked questions in activities. Key words: diarrhea; children; health education
PENDIDIKAN KESEHATAN MENGENAL DAN MENGATASI DISMENOREA DENGAN TERAPI JAHE MERAH Monika Caterina
Nusantara Hasana Journal Vol. 1 No. 5 (2021): Nusantara Hasana Journal, October 2021
Publisher : Nusantara Hasana Berdikari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Menstruation is a natural process that occurs in women. Menstruation is regular bleeding from the uterus as a sign that the uterine organs have matured. Based on the incidence of menstrual pain in Indonesia, which is 54.89%, half of women in Indonesia experience menstrual pain/dysmenorrhea. Objective: To increase the knowledge of webinar participants regarding dysmenorrhea and its non-pharmacological therapy. Method: Health education is done using zoom meeting with 87 participant. Results: An increase in knowledge about dysmenorrhea and red ginger therapy can overcome dysmenorrhea after being given health education.