Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

KESANTUNAN DALAM WACANA KONFRONTASI INDONESIA-MALAYSIA DI WEB FORUM TOPIX Politeness in Indonesia-Malaysia Discourse Confrontation at Web Forum Topix Mutmainah, Siti; Rifa’i, Ahmad
Jurnal Lingko : Jurnal Kebahasaan dan Kesastraan Vol 1, No 2 (2019): DESEMBER 2019
Publisher : Kantor Bahasa NTT

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (214.978 KB) | DOI: 10.26499/jl.v1i2.35

Abstract

Kesantunan merupakan aturan perilaku yang ditetapkan dan disepakati bersama oleh suatu masyarakat tertentu sehingga kesantunan sekaligus menjadi prasyarat yang disepakati oleh perilaku sosial. Penelitian ini bertujuan menemukan realisasi kesantunan yang terjadi dalam wacana konfrontasi Indonesia-Malaysia di web forum TOPIX. Penelitian ini berjenis deskriptif kualitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan metode  simak dan teknik catat. Analisis data dilakukan dengan metode padan dengan alat penentu ortografis dan pragmatis. Dari hasil analisis data ditemukan realisasi maksim kesantunan yang terdiri atas maksim kearifan, maksim pujian, maksim kerendahan hati, maksim kesepakatan dan maksim simpati. Berdasarkan hasil temuan, penelitian ini disimpulkan bahwa tuturan dalam web forum TOPIX didominasi oleh pelanggaran maksim kesantunan. Hal ini membuktikan, wacana dalam web forum TOPIX merupakan wacana yang tidak santun. Adapun penaatan dan pelanggaran yang banyak digunakan yaitu maksim pujian, sehingga dapat  disimpulkan dalam wacana ini banyak menggunakan tuturan pujian dan cacian.Politeness is rules of behavior are established and compromised by certain society as well automatically as a pre-requisite politeness agreed by social behavior so far. This study was conducted to determine the application of the maxim of politeness in Indonesia-Malaysia confrontation discourse on a web TOPIX. This study was descriptive qualitative. Collecting data was conducted through observing methods and note taking techniques. Data analysis was conducted through a pragmatic decisive and orthographic. From the result of the data analysis was found realization of politeness maxims consists of wisdom maxims, praise maxims, maxims humility, agreement maxims and sympathy maxims. Based on those findings, the study concluded that the speech on a web TOPIX forum dominated by breach of politeness maxims. This case proved that the discourse on web TOPIX forum was impolite discourse. Whereas the structuring and infraction are widely used, namely the maxim of praise, so it can be summed up in this discourse there were a lot of the use of speech still compliments and insults.
ANALISIS STRUKTURAL LEVI-STRAUSS PADA MITOS BUJUK AGUNG Akhmad Rifa'i; Icha Fadhilasari
SASTRANESIA: Jurnal Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 10, No 2 (2022): JUNI 2022
Publisher : STKIP PGRI Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32682/sastranesia.v10i2.2494

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bentuk miteme pada struktur cerita, episode dan oposisi biner, wujud konflik sosial pada tokoh dan penegasan nilai utama dalam mitos Bujuk Agung. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kualittaif deskriptif. Data dalam penelitian ini adalah tuturan informan yang mengetahui tentang mitos Bujuk Agung. Hasil penelitian ini ditemukan 30 bentuk miteme cerita dari mitos Bujuk Agung yang merupakan inti cerita penting dari keseluruhan mitos tersebut, 5 episode dan oposisi biner, wujud konflik sosial yang terdapat pada setiap penokohan, dan penegasan nilai utama pada tokoh utama dalam mitos Bujuk Agung. Dapat disimpulkan bahwa penelitian ini menggunakan teori Levi-Strauss guna menguraikan cerita penting yang terdapat dari cerita keseluruhan agar mempermudah menemukan inti cerita.