Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

INOVASI PENGELOLAAN KEHANDALAN WAKTU PERJALANAN (TRAVEL TIME RELIABILITY) Noni Paisah
Asian Journal of Innovation and Entrepreneurship Vol 3 No 03 (2014): September 2014
Publisher : UII

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20885/ajie.vol3.iss3.art7

Abstract

Time management is an important way to support the activities of individuals every day. Disorders of the trip cause variety of problems that might impact on the delay in achieving  performance and productivity optimal. To that end, each individual since the beginning to need  adoption of the  management methods innovation to implement the travel time reliability. This method has real value to help the use of a more appropriate time to reach the destination. Keywords: innovation, management, travel time reliability
Pengaruh Hambatan Samping Terhadap Karakteristik Lalu Lintas Di Jalan Sudirman Di Depan Plaza Anugrah Padangsidimpuan Defriadi Siregar; Noni Paisah; Ferawati Artauli
STATIKA Vol. 7 No. 1 (2024): Statika Vol 7 No 1 April 2024
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Graha Nusantara Padangsidimpuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Lokasi yang menjadi tempat penetian yakni di Kota Padangsidimpuan, Kecamatan Padangsidimpuan Utara, Lebih Tepatnya di jalan Sudirman di sekitar Halaman bolak dan pusat perbelanjaan Plaza Anugrah Jalan Lintas Sumatera, arah ke Sadabuan. Pengambilan data lapangan dilakukan untuk mendapatkan data arus lalu lintas (volume) dan data kecepatan (kecepatan rata-rata ruang) pada ruas jalan yang diamati. Pada ruas jalan Sudirman (Eks, Merdeka) dengan hambatan samping yang sebesar 107.4 bobot kejadian rendah (L.). Jenis hambatan samping yang paling berpengaruh disebabkan oleh kendaraan parkir berhenti dan pedagang kaki lima pada ruas Jalan Sudirman (Eks. Merdeka) di depan Kantor Pos Kota Padangsidimpuan dan Plaza Anugrah. Dan perlu penataan pada ruas jalan Sudirman dikatakan tidak mengalami permasalahan dengan kapasitas karena derajat kejenuhannya tidak melebihi batas derajat kejenuhan ideal 0.6 Tingkat layanan A pada arah selatan dan derajat kejenuhan pada arah utara juga tidak melebihi batas derajat kejenuhan 0.6 Tingkat layanan A. Untuk kemampuan ruas Jalan Sudirman (Eks. Merdeka) dapat meloloskan jumlah volume lalu intas C 4116.82 smp/Jam, Kecepatan arus behas 46,82 km/jam, kecepatan minimum kendaran saat terjadi kemacetan pada hari Senin 19.8 km/jam. Sebaiknya tidak ada aktivitas pedagang kaki lima di pinggir jalan dan kendaraan yang parkir di bahu jalan yang dapat mengurangi kapasitas Jalan. Adanya disiplin untuk pengendara angkutan umum agar menurunkan penumpang ditempat tertentu yang dimana dapat mengurangi hambatan Untuk mendapatkan data yang lebih spesifik dan akurat maka penulis harus menentukan lokasi dan waktu Kata kunci: Hambatan Samping, Lalu Lintas, Volume
Analisis Kecelakaan Lalu Lintas (Black Site) Pada Ruas Jalan H.T. Rizal Nurdin Kota Padangsidimpuan Siregar, Raja Fauzi; Noni Paisah; Patriotika, Fithriyah
STATIKA Vol. 5 No. 1 (2022): Statika Vol 5 No 1 April 2022
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Graha Nusantara Padangsidimpuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.64168/statika.v5i1.907

Abstract

Penelitian dilakukan berdasarkan data kecelakaan lalu lintas pada ruas jalan H. T. Rizal Nurdin. Hasil analisismenunjukkan faktor penyebab kecelakaan terbesar adalah kecepatan tinggi sebesar 53,6%, kurang konsentrasi 36,6%, kurang antisipasi 5%, dan tidak jaga jarak 2,4%. Tingkat kecelakaan lalu lintas terbesar yaitu kecelakaan berat 48,8%, sedang 34,2% dan ringan 17%. Berdasarkan jenis pengguna jalan terlibat kecelakaan yang tertinggi adalah sepeda motor yaitu 62,3% mobil pribadi 11,7%, pejalan kaki 9,1%, truk 5,2%. Berdasarkan jumlah korban luka ringan (LR) berada paling tinggi yaitu 39,2%, meninggal dunia (MD) 33%, dan luka berat (LB) 27,8%. Konflik kecelakaan yang sering terjadi adalah depan–depan (D–D) 44%, depan–belakang (D–B) 31,7%, depan–samping (D–S) 12,2%, samping–samping (S–S) 7,3% dan tabrak beruntun (T – Br) 4,8%. Menurut waktu terjadinya kecelakaan persentase terbesar terjadi pada malam hari (18.00 – 24.00) 40,6%, siang hari (12.00 – 18.00) 38%, pagi hari (06.00 – 12.00) 19% dan dini hari (00.00 – 06.00) 2,4%. Menurut hari terjadinya kecelakaan hari sabtu merupakan hari paling tinggi yaitu 22,5% kemudian hari selasa 17,5%, senin 12.5%, rabu 12,5%, kamis 12.5% dan minggu 4%. Upaya penanggulangan kecelakaan lalu lintas di lokasi daerah rawan kecelakaan yaitu: Pada Km 04 + 500 upaya teknis dan upaya non teknis.
Analisa Tingkat Kenyamanan Pejalan Kaki Terhadap Pemanfaatan Jalur Pedestrian di Jalan SM. Raja Kota Padangsidimpuan Jan Harry Sihombing; Noni Paisah; Nurhasanah Siregar
STATIKA Vol. 8 No. 1 (2025): Statika Vol 8 No 1 April 2025
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Graha Nusantara Padangsidimpuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.64168/statika.v8i1.1618

Abstract

Pedestrian adalah sebagai pejalan kaki atau manusia yang berjalan kaki. Kenyamanan jalur pedestrian harus dijadikan sebagai prioritas dalam perencanaan transportasi kota khususnya pejalan kaki. Lingkungan kota yang bersih dari polusi merupakan lingkungan kota yang ramah bagi pejalan kaki dengan memberikan fasilitas yang layak dan memadai untuk aktifitasnya berupa jalur pedestrian yang nyaman dan aman untuk pejalan kaki. Jalur pedestrian adalah ruas pejalan kaki, baik yang terintegrasi maupun terpisah dengan jalan, yang diperuntukkan untuk prasarana dan sarana pejalan kaki serta menghubungkan pusat-pusat kegiatan dan fasilitas pergantian moda. Tujuan dalam penelitian ini adalah mengetahui kondisi jalur pedestrian dan tingkat kenyamanan pejalan kaki atau fasilitas yang tersedia di area jalur pedestrian di Jalan SM. Raja Kota Padang-sidimpuan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini berdasarkan buku Pedestrian Ways Dalam Perancangan Kota. Dari hasil analisis data, dapat di ambil kesimpulan, yaitu: kondisi jalur pedestrian di Jalan SM. Raja Kota Padangsidimpuan disebagian masih ada beberapa permukaan jalur pedestriannya pecah dan berlobang, parkir liar yang menggunakan area jalur pedestrian, pedagang yang meletakkan dagangannya di areal jalur pedestrian sehingga menghambat para pejalan kaki. Tingkat kenyamanan pejalan kaki pada umumnya merasa tidak nyaman disebabkan tidak adanya penertiban penyalahgunaan fungsi pedestrian sehingga banyak PKL dan sepeda motor parkir di atas jalur pedestrian, tingkat kejahatan yaitu 73,63 %, aspek arpma dan bau-bauan 53,93 %, iklim mikro 53,63 %, bentuk dan kualitas jalur pedestrian 61,81 %, keindahan, keamanan dari jalur itu sendiri dari permukaan jalur yang licin 56,97 %, kebersihan jalur pedestrian 61,81 %, keindahan bentuk jalur pedestrian 54,84 %.