Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

KINERJA PELATIH SEKOLAH KHUSUS OLAHRAGAWANNEGERI RAGUNAN TAHUN 2011 Imran Akhmad
JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Vol 19, No 73 (2013)
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jpkm.v19i73.4741

Abstract

The object of this research is to find out effect of coaching knowledge, commitment, and workmotivation on the performance of the coaches of State Sport School Athletes of Ragunan. The researchwas conducted at State SMP/SMU of Ragunan, Jakarta, 2010 with n=34 all population.The research areas follow: (1) there was not an effectof coaching knowledgeon work motivation, (2) there was an effectof coachingknowledgeon the performance of the coaches, (3) there was an effect of commitment onwork motivation, (4) there was an effect of commitment on the performance of the coaches, (5) therewas an effect of work motivation on the performance of the coaches, (6) there was an effect ofcommitment on the performance of the coaches by work motivation. The conclusions of the research isthat the work motivation and performance of the coaches can be increased by improving of coachingknowledge, and commitment.
PERBEDAAN MODEL PEMBELAJARAN DAN KREATIVITAS SISWA TERHADAP HASIL BELAJAR MENGGIRING BOLA PADA SEPAK BOLA SISWA KELAS VII SMP AR-RAHMAN PERCUT Muammar Afif Marpaung; Imran Akhmad; Rahma Dewi
Jurnal Pedagogik Olahraga Vol 5, No 1 (2019): Jurnal Pedagogik Olahraga
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22245/jpor.v5i1.14486

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui manakah yang lebih baik antara model pembelajaran inkuiri dan model kooperatif tipe NHT terhadap hasil belajar menggiring bola. Desain penelitian menggunakan faktorial 2x2 dengan sampel berjumlah 48 siswa. Data hasil eksperimen dianalisis menggunakan rumus ANAVA dua jalur. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (1) terdapat perbedaan hasil belajar menggiring bola dalam permainan sepak bola antara model pembelajaran inquiry dan model pembelajaran kooperatif tipe NHT, (2) Terdapat interaksi antara model pembelajaran dengan kreativitas terhadap hasil belajar menggiring bola dalam permainan sepak bola, (3) Model pembelajaran kooperatif tipe NHT lebih baik daripada model pembelajaran inkuiri terhadap hasil belajar menggiring pada materi sepak bola pada kelompok siswa keativitas rendah, (4) Model pembelajaran inkuiri lebih baik daripada model pembelajaran Kooperatif Tipe NHT terhadap hasil belajar menggiring pada materi sepak bola pada kelompok siswa kreativitas tinggi.
ANALISIS POLA PEMBINAAN DAN PENGEMBANGAN OLAHRAGA REKREASI DI FEDERASI OLAHRAGA REKREASI MASYARAKAT INDONESIA SUMATERA UTARA TAHUN 2017 Melfa Br Nababan; Rahma Dewi; Imran Akhmad
Jurnal Pedagogik Olahraga Vol 4, No 1 (2018): Jurnal Pedagogik Olahraga
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22245/jpor.v4i1.11963

Abstract

Abstrak- Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pola pembinaan dan pengembangan olahraga rekreasi di Federasi Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (FORMI) Sumatera Utara. Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan menggunakan pendekatan ex post fact. Penelitian ini termasuk suatu penelitian yang dilakukan untuk meneliti peristiwa yang telah terjadi dan kemudian merunut ke belakang untuk mengetahui factor-faktor yang dapat menimbulkan kejadian tersebut. Subjek penelitian ini adalah sumber daya manusia yang ada di kepengurusan FORMI Sumatera Utara yaitu ketua, sekretaris, bendahara, dan ketua divisi. Teknik pengumpulan data menggunakan triangulasi data dengan pedoman wawancara, observasi, dan dokumentasi. Penelitian dilaksanakan berdasarkan pedoman wawancara yang telah disusun dan disetujui oleh validator ahli. Analisis data dalam penelitian ini dengan cara reduksi data, penyajian data, dan verifikasi. Berdasarkan pedoman wawancara hasil data hasil wawancara diperoleh bahwa pola pembinaan dan pengembangan olahraga rekreasi di FORMI Sumatera Utara telah memenuhi ketentuan-ketentuan berjalannya suatu organisasi berupa proses pembinaan dan pengembangan namun tinggi rendahnya, baik buruknya serapan dari ide-ide masyarakat yang dapat direalisasikan tergantung kepada kepengurusan dan pemerintah yang mendukung. Berdasarkan data yang ditemukan dengan wawancara dan dokumen yang diperoleh bahwa dari seluruh kegiatan yang dilaksanakan untuk pembinaan dan pengembangan olahraga rekreasi di Sumatera Utara hanya 30% yang terealisasi. Kata Kunci : Pembinaan, Pengembangan, Olahraga Rekreasi
PENGARUH GAYA MENGAJAR DAN MOTIVSI BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA POKOK BAHASAN SMASH BOLAVOLI DI KELAS XI SMA HANG TUAH BELAWAN Muhammad Nur Habibi; Imran Akhmad; Budi Valianto
Jurnal Pedagogik Olahraga Vol 4, No 2 (2018): Jurnal Pedagogik Olahraga
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22245/jpor.v4i2.12140

Abstract

Adapun tujuan dari Penelitian ini untuk mengetahui pengaruh gaya mengajar dan motivasi belajar terhadap hasil belajar smash bolavoli. Populasi penelitian ini adalah seluruh kelas XI jurusan IPA SMA Hang Tuah Belawan, berjumlah 124 siswa yang berasal dari 4 kelas. Teknik penarikan sampel dilakukan dengan purposive sampling. Jumlah sampel penelitian untuk gaya mengajar komando terdiri dari 20 siswa dan 20 siswa untuk gaya mengajar resiprokal. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dengan rancangan quasi eksperimen desain factorial 2 X 2. Motivasi belajar siswa diukur dengan tes angket dan hasil belajar smash bola voli diukur dengan lembar portofolio. Temuan penelitian menunjukkan bahwa hasil belajar smash bolavoli yang diajar dengan menggunakan gaya mengajar komando lebih tinggi dari pada hasil belajar smash bolavoli yang diajarkan dengan menggunakan gaya mengajar resiprokal. Hal ini ditunjukkan dengan rata-rata hasil belajar smah bola volisiswa yang diajar dengan menggunakan gaya mengajar komando= 78,3dan rata-rata hasil belajar smash bola voli yang diajar dengan gaya mengajar resiprokal= 77,0 dengan Fhitung =   4,59>  Ftabel  = 4,09 pada taraf signifikan α = 0,05. Siswa yang memiliki motivasitinngi yang diajar dengan gaya mengajar resiprokal lebih tinggi dari siswa yang diajar dengan gaya mengajar komando.Hal ini ditunjukkan dengan nilai rata-rata hasil belajar smash bola voli siswa yang memiliki motivasi tinggi yang diajar dengan gaya mengajar resiprokal= 80,2dan rata-rata hasil belajar smash bola volisiswa yang memiliki motivasi tinggi yang diajar dengan gaya mengajar komando  = 77,7 dengan Qhitung = 2,91>Qtabel = 2,29 pada taraf signifikan α = 0,05, dengan dk (2). Siswa yang memiliki motivasi rendah yang diajar dengan gaya mengajar komando lebih tinggi dari siswa yang diajar dengan gaya mengajar resiprokal. Hal ini ditunjukkan dengan nilai rata-rata hasil belajar smash bola voli siswa yang memiliki motivasi rendah yang diajar dengan gaya mengajar komando = 77,0dan rata-rata hasil belajar smash bolavolisiswa yang memiliki motivasi rendah  yang diajar dengan gaya mengajar resiprokal  = 73,8 dengan Qhitung = 5,93>Qtabel = 2,29 pada taraf signifikan α = 0,05, dengan dk (2). Terdapat interaksi antara gaya mengajar dan motivasi belajar terhadap hasil belajar smash bolavoli. Hal iniditunjukkandenganFhitung = 6,52> Ftabel = 4,09. Uji lanjut menggunakan Uji Tukey menunjukkan gaya mengajar komando lebih dominan dibandingkan gaya mengajar resiprokal. Demikian halnya motivasi tinggi merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi hasil belajar smash bolavoli. Kata kunci : Gaya mengajar, Motivasi, dan Smash BolaVoli
EVALUASI PROGRAM PELATDA HOCKEY PUTRI SUMATERA UTARA MENUJU PON JAWA BARAT KE XIX TAHUN 2016 Solehuddin Al Huda; Agung Sunarno; Imran Akhmad
Jurnal Pedagogik Olahraga Vol 4, No 1 (2018): Jurnal Pedagogik Olahraga
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22245/jpor.v4i1.11961

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menemukan jawaban yang akurat secara ilmiah dalam evaluasi program Pelatda hockey putri Sumatera utara menuju PON Jawa Barat 2016. Penelitian ini dilaksanakan di Federasi Hockey Indonesia(FHI) Sumatera Utara yang dilaksanakan pada bulan April 2016. Penelitian ini menggunakan metode survey dengan model Context, Input, Process, Product (CIPP). Sampel sebanyak 25 orang dengan cara total sampling yaitu Pengprov FHI Sumatera Utara, Pelatih dan atlit. Data dalam penelitian ini dikumpulkan melalui wawancara, kuesioner, angket dan observasi. Hasil penelitian ini menunjukkan empat variabel yang dievaluasi. Evaluasi context menunjukkan kebutuhan program, alas an dibuatnya program, kelayakan sesuai dengan target yang diharapkan serta tujuan program yang perlu diperbaiki kembali. Evaluasi Input dari ketercapaian indikator pengurus, pelatih, atlet adalah : (1) Pedoman / Petunjuk Program Pelatda 79%, (2) Prestasi Hockey 79%, (3) Sumber Daya Atlet 79.5%, (4) Sarana dan Prasarana 80.5%,Evaluasi process ketercapaian indikator pengurus, pelatihdanatletadalah : (1) Program Latihan 78%, Keterlaksanaan Fungsi Manajemen Pelatda 80%,Try Out 79%, (2) dan Evaluasi latihan 83%.Hasil PON menurut Pengurus dan Pelatih 76%, (2) dan Hasil PON menurut Atlet 93%. Kata kunci : Evaluasi, PELATDA, Hockey Putri SUMUT.
Motion Assessment Application Design Development Android based Artistic Gymnastics M. Ikhsan Rizaldi Nasution; Imran Akhmad; Rahma, Rahma Dewi
Kinestetik : Jurnal Ilmiah Pendidikan Jasmani Vol 8 No 3 (2024): September
Publisher : UNIB Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/jk.v8i3.33738

Abstract

This study is to measure the feasibility of developing an android-based artistic movement assessment application design. The purpose of this study is to produce an android-based artistic gymnastics assessment application product that can be used for students of SMA XI Private Maitreyawira in assessing floor gymnastics exams. Trial on students who take part in learning activities at SMA XI Private Maitreyawira. This study uses the development of Research & Development (R&D) from. Based on the results of the feasibility assessment by material experts, the material aspect obtained a percentage score (92%), the application aspect obtained a percentage score (88%). The results of the feasibility assessment by media experts on the material aspect obtained a percentage score (94%), on the video aspect obtained a percentage score (95%), and on the application aspect obtained a percentage score (96%). The results of the feasibility assessment by PJOK teachers in the use of an android-based artistic movement assessment application obtained a percentage score (95%). Student learning outcomes on floor gymnastics material obtained a percentage score (91%), with an average score of 90.6. Based on the results of this android-based application design development research, it can be concluded that the assessment instrument is feasible to use in assessing floor gymnastics for class XI SMA Private Maitreyawira.
Analysis of the Arrangement and Distribution of PJOK Teachers in Tarutung District North Tapanuli Regency Aritonang, Lora; Imran Akhmad; Ibrahim , Ibrahim
Kinestetik : Jurnal Ilmiah Pendidikan Jasmani Vol 8 No 4 (2024): December
Publisher : UNIB Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/jk.v8i4.37179

Abstract

The aim of this research is to look at the analysis of the arrangement and distribution of PJOK teachers in Tarutung District, Deli Serdang Regency. The method used in this research, the approach that will be used is a qualitative research approach with descriptive methods. The results of the research on the structuring aspect with a total of 4 lesson hours (JP) with a time of 1 JP 35 minutes, the total PJOK lesson hours for District Elementary Schools in Tapanuli Regency amounted to 9.640 hours. There are 140 PJOK teachers in 15 sub-districts in North Tapanuli Regency. The aspect of mapping the need for PJOK teachers is 43 people, while currently Tarutung sub-district only has 15 teachers, meaning there is a shortage of 28 PJOK teachers in Tarutung sub-district that must be resolved. The conclusion in this research is that there are 140 PJOK teachers while the need for PJOK teachers is 402 teachers, so the shortage reaches 70%.
Development of  Web-Based Information System to Support Personal Trainers’ Performance in Medan Alginda Pranata Tarigan; Imran Akhmad; Afri Tantri
ACTIVE: Journal of Physical Education, Sport, Health and Recreation Vol. 14 No. 3 (2025)
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/active.v14i3.35662

Abstract

The project objective is to design a web-based information system that is aimed at recording the training programs and body composition of clients and improve the performance of personal trainers in Medan City. Manual recording systems, because they are more error prone and difficult to analyze or give real-time feedback, become the key problem for personal trainers. It adopted Research and Development (R&D) approach to research using 4D development model (Define, Design, Develop and Disseminate). The user-generated product Trainer Track has features such as digital exercise log, body composition tracking, and visualization of the user’s progress. The feasibility of the system was supported by two expert validation and field operation using 25 personal trainers from the fitness centres of Medan. Results It showed that the system reached a feasibility level of 94.75%, rated as highly feasible. These findings indicate that the use of a web-based information system can lead to a much more efficient work, higher accuracy data collection and the empowerment of the personal trainers to run a personalized data based training service.