Muhammad Yusriza Syahputrai
Universitas Ubudiyah Indonesia, Kota Banda Aceh, Indonesia

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Upaya Pencegahan Penularan Penderita Penyakit Tuberkulosis Paru di Wilayah Kerja Puskesmas Kuta Baro Aceh Besar Fauziah Andika; Muhammad Yusriza Syahputrai; Asmaul Husna
JOURNAL OF HEALTHCARE TECHNOLOGY AND MEDICINE Vol 2, No 1 (2016): April 2016
Publisher : Universitas Ubudiyah Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33143/jhtm.v2i1.352

Abstract

Tuberkulosis paru merupakan salah satu penyakit infeksi yang telah lama dikenal dan sampai saat ini masih menjadi penyebab utama kematian di dunia. Penyakit yang sudah cukup lama ini merupakan masalah global di dunia dan diperkirakan sepertiga penduduk dunia telah terinfeksi oleh bakteri ini. Tujuan penelitian ini adalah Untuk mengetahui factor-faktor yang berhubungan dengan upaya pencegahan penularan penderita penyakit Tuberkulosis Paru di Wilayah Kerja Puskesmas Kuta Baro Aceh Besar.Jenis penelitian ini adalah penelitian survey yang bersifat deskriptif analitik dengan menggunakan desain Cross sectional.Analisis univariat hanya melihat distribusi frekuensi dan persentase setiap variabel. Analisis bivariat menggunakan uji chi square dengan CI (Confident Interval) 95%. Sampel pada penelitian ini berjumlah 34 orang. Hasil penelitian diperoleh hasil responden dengan upaya pencegahan penularab TB Paru baik sebesar 41.2%, pada umur remaja 5.9%, pengetahuan tinggi 47.1%, tida bekerja 17.6% dan memiliki sikap positif 44.1% . Hasil bivariat diperoleh hasil ada hubungan antara upaya pencegahan penularan TB Paru dengan Umur (p=0.087), Pekerjaan (p=0.364), Pengetahuan (p=0.006) dan sikap (p=0.020). Berdasarkan hasil penelitian maka disimpulkan ada hubungan antara pengetahuan dan sikap dengan upaya pencegahan penularan TB Paru dan tidak ada hubungan antara umur dan pekerjaan dengan upaya pencegahan penularan TB Paru. Diharapkan kepada responden agar dapat melakukan konsultasi pada petugas kesehatan tentang mekanisme pencegahan yang perlu dilakukan untuk mencegah penularan tuberkulosis.