Joice M. Laoh
Unknown Affiliation

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP IBU HAMIL DENGAN STATUS GIZI SELAMA KEHAMILAN DI PUSKESMAS BAHU KOTA MANADO Goni, Anastasia P. G.; Laoh, Joice M.; Pangemanan, Damajanty H. C.
JURNAL KEPERAWATAN Vol 1, No 1 (1): E-Jurnal Keperawatan
Publisher : Universitas Sam Ratulangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35790/jkp.v1i1.2161

Abstract

Abstract: In general, the causes of malnutrition in pregnant women due to the consumption of foods that do not meet the nutrition requirements. Nutritional is a measure of the success of nutrition for pregnant women. WHO (World Health Organization) recommends an additional amount of 150 kcal a day in the first trimester and 350 kcal a day in the second and third trimester. Low levels of knowledge mother does not understand how to lead fulfilling necessary nutrients pregnant women during pregnancy (Depkes RI, 2002). Nutritional needs during pregnancy will increase per day, despite all the Indonesian people already know the benefits of nutrition for pregnant women, but until now there are many pregnant women who have nutritional problems (Damanik, 2009). The purpose of this study to determine the relationship of knowledge and attitudes of pregnant women with nutritional status during pregnancy on the health center Bahu Manado City. Design of this study used cross sectional method. The population is client pregnant women prenatal care at the health center came Bahu Manado City. The samples in this study were pregnant women at health center clients at Puskesmas Bahu Manado as many as 40 people who have fulfilled the inclusion criteria. The sampling technique used was purposive sampling. Instrument used was a questionnaire and measuring Antrhopometri. Data analysis using SPSS version 16, with Spearman'rho test to determine the relationship of knowledge and attitudes of pregnant women with nutritional status. Conclusion knowledge of the nutritional of pregnant women have gained value relationship (p = 0.000 <α0,05) and the attitude of the nutritional of pregnant women have gained value relationship (p = 0.003 <α0,05). Adviceishavea lot of counseling and information for pregnant women to knowledge ful fill mentnutritional status during pregnancy. Keywords: Maternal Knowledge, Attitude Pregnant Women, Nutrional During Pregnancy. Abstrak: Secara umum penyebab kekurangan gizi pada ibu hamil karena konsumsi makanan yang tidak memenuhi syarat pemenuhan gizi. Status gizi merupakan ukuran keberhasilan dalam pemenuhan nutrisi untuk ibu hamil. WHO (World Health Organization) menganjurkan jumlah tambahan sebesar 150 Kkal sehari pada trimester I, dan 350 Kkal sehari pada trimester II dan III. Tingkat pengetahuan yang rendah menyebabkan ibu tidak mengerti cara pemenuhan nutrisi yang dibutuhkan ibu hamil selama kehamilannya (Depkes RI, 2002). Kebutuhan gizi selama kehamilan akan meningkat perhari, meskipun semua orang Indonesia sudah mengetahui manfaat gizi bagi ibu hamil namun sampai saat ini masih banyak ibu hamil yang mengalami masalah gizi (Damanik, 2009). Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan pengetahuan dan sikap ibu hamil dengan status gizi selama kehamilan di Puskesmas Bahu Kota Manado. Desain penelitian ini menggunakan metode Cross Sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah klien ibu hamil yang datang memeriksakan kehamilan di Puskesmas Bahu Kota Manado. Sampel dalam penelitian ini adalah klien ibu hamil di Puskesmas Bahu Kota Manado sebanyak 40 orang yang telah memnuhi kriteria inklusi. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah Purposive Sampling. Instrument yang digunakan adalah kuesioner dan pengukuran Antrhopometri. Analisis data menggunakan SPSS versi 16, dengan uji Spearman’rho untuk mengetahui hubungan pengetahuan dan sikap ibu hamil dengan status gizi. Kesimpulan ialah pengetahuan ibu hamil dengan status gizi mempunyai hubungan diperoleh nilai (p=0,000 <α0,05) dan sikap ibu hamil dengan status gizi mempunyai hubungan diperoleh nilai (p=0,003 <α0,05). Saran ialah harus banyak penyuluhan dan informasi pada ibu hamil untuk pengetahuan pemenuhan status gizi selama kehamilan. Kata kunci: Pengetahuan Ibu Hamil, Sikap Ibu Hamil, Status Gizi Selama Kehamilan
HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP DENGAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF PADA IBU MENYUSUI DI PUSKESMAS BAHU KOTA MANADO Wowor, Mariane; Laoh, Joice M.; Pangemanan, Damajanty H.C.
JURNAL KEPERAWATAN Vol 1, No 1 (1): E-Jurnal Keperawatan
Publisher : Universitas Sam Ratulangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35790/jkp.v1i1.2199

Abstract

Abstract: Exclusive breastfeeding is breastfeeding without supplemental food and other beverages such as infant formula, juice, honey, water, tea, water. According to data taken in 2010 from the Health Research Association, the percentage of infants who are breastfed exclusively in Indonesia is 15.3%. This is because of the mother's lack of knowledge, lack of support from environmental and health practitioners, provision of food and drinks too early, and widespread promotion of infant formulas. This study was conducted to determine the relationship of knowledge and attitudes to breastfeeding mothers at comunity health center Bahu in 2013. Design research is an analytical survey of the cross-sectional design, the population of lactating mothers of infants aged 0-6 months who came to visit at the health center shoulder. The study sample 38 respondents obtained using purposive sampling technique.The research instrument used a questionnaire that consists of 3 parts: knowledge, attitude and observation sheet breastfeeding. The results showed 33 respondents (86.8%) had good knowledge. Having performed statistical tests using Spearman's rho test showed p = 0.000 < 0,05 so, there is showed relationship knowledge of the breastfeeding. For attitudes to breastfeeding relationship is obtained with a value of p = 0.036 < 0,05 indicates that there is a relationship between attitudes to breastfeeding. Suggestions for health care workers, should further improve counseling and an introduction to the benefits of exclusive breastfeeding because it will help provide encouragement and motivation in breastfeeding mothers for provide care to their children. Keywords: knowledge, attitude, Exclusive Breastfeeding Abstrak : ASI Eksklusif adalah pemberian ASI tanpa tambahan makanan dan minuman lain baik susu formula, jeruk, madu, air, teh, air putih. Menururt data pada tahun 2010 yang diambil dari Riset Kesehatan Dasar, persentase bayi yang mendapat ASI ekslusif di Indonesia adalah 15,3%. Kendala ini disebabkan karena kurangnya pengetahuan ibu, kurangnya dukungan dari lingkungan dan praktisi kesehatan, pemberian makanan dan minuman terlalu dini, serta maraknya promosi susu formula untuk bayi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan dan sikap dengan pemberian ASI pada ibu menyusui di Puskesmas Bahu tahun 2013. Desain penelitian yaitu survei analitik dengan rancangan cross sectional, populasi yaitu ibu menyusui bayi usia 0-6 bulan yang datang berkunjung di Puskesmas Bahu. Sampel penelitian ini 38 responden yang didapat dengan menggunakan teknik purposive sampling. Instrumen penelitian yang digunakan berupa kuesioner yang terdiri dari 3 bagian yaitu pengetahuan, sikap dan lembar observasi pemberian ASI. Hasil penelitian menunjukan 33 responden (86,8%) memiliki pengetahuan baik. Setelah dilakukan uji statistik dengan menggunakan uji spearman’s rho didapatkan hasil p = 0,000 < 0,05 sehingga ada hubungan pengetahuan dengan pemberian ASI. Untuk hubungan sikap dengan pemberian ASI didapatkan hasil p = 0,036 < 0,05 menunjukan bahwa ada hubungan antara sikap dengan pemberian ASI. Saran untuk petugas kesehatan, sebaiknya lebih meningkatkan penyuluhan dan pengenalan tentang manfaat pemberian ASI Eksklusif karena akan sangat membantu memberikan dorongan dan motivasi ibu dalam memberikan ASI pada anaknya. Kata kunci : pengetahuan, sikap, ASI Eksklusif
The Relationship Between The Accuracy of Triage Assessment And The Success Rate Management of Head Injury Patients (Literature Review) Rumtutuly, Hardy Oktavianus Meil; Laoh, Joice M.; Tuegeh, Johana
Jurnal Ilmiah Perawat Manado (Juiperdo) Vol 10 No 02 (2022): DESEMBER
Publisher : POLITEKNIK KESEHATAN KEMENTERIAN KESEHATAN MANADO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47718/jpd.v10i2.2129

Abstract

Background: North Sulawesi has the third highest head injury rate. Head injuries in North Sulawesi are mostly experienced in road accidents. Handling in the triage room determines the success of handling head injury patients. Where the role of nurses in sorting patients based on the severity of injury determines the appropriate action. Purpose: The purpose of this study is to review one article and another about the relationship between the accuracy of triage assessment and the success rate of handling head injury patients based on literature review. Methods: this uses Literature Review research, articles are collected from search results on two databases such as sciencedirect and Google Scholar. With the criteria for articles published in 2015-2020, researchers obtained 20 articles and then made a selection using the year limit, according to the exclusion criteria and according to the inclusion criteria. And only 5 articles were used that fit the research topic. Results: research from the five articles showed a relationship between triage assessment and the success rate of handling head injury patients despite different research methods. Conclusion: based on the results of research and discussion, it can be concluded that the accuracy of triage assessment can determine the success of handling head injury patients. Keywords: Triage assessment, head injury patient management