This Author published in this journals
All Journal MAJALAH BIAM
Sukma B. Ariyani
Baristand Industri Pontianak

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PEMANFAATAN LIMBAH SERAT KELAPA SAWIT MENJADI BIOADSORBEN LOGAM BERAT MANGAN (Mn) Sukma B. Ariyani
Majalah BIAM Vol 15, No 1 (2019): Majalah BIAM
Publisher : Balai Riset dan Standardisasi Industri Ambon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (245.827 KB) | DOI: 10.29360/mb.v15i1.5370

Abstract

Limbah serat kelapa sawit sangat melimpah di Kalimantan Barat. Limbah tersebut memiliki kandungan selulosa yang cukup tinggi yang diketahui mampu menyerap logam berat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik bioadsorben dari limbah serat kelapa sawit yang diperoleh dan mengetahui persentase penyerapan logam mangan oleh bioadsorben dari limbah serat kelapa sawit. Metode penelitian yang dilakukan meliputi pembuatan bioadsorben dari limbah serat kelapa sawit, pengujian kadar air, kadar abu, uji FTIR, uji SEM+EDX, pencampuran bioadsorben dengan larutan Mn konsentrasi 2 ppm dan pengujian kadar akhir logam mangan. Hasil bioadsorben yang diperoleh, hasil uji kadar air sebesar 2,2395% dan kadar abu sebesar 14,076%. Hasil uji morfologi bioadsorben dengan SEM diperoleh Kisaran ukuran pori yang diperoleh antara 1,486 – 11,75 µm. Untuk persentase penyerapan logam mangan oleh bioadsorben dari limbah serat kelapa sawit yang tertinggi yakni sebesar 58,855% dengan variabel waktu kontak 240 menit.  
KEMAMPUAN LIMBAH TANDAN KOSONG KELAPA SAWIT SEBAGAI BIOADSORBEN LOGAM PERAK PADA LIMBAH CAIR SISA PENGUKURAN COD Sukma B. Ariyani; Asmawit Asmawit
Majalah BIAM Vol 13, No 1 (2017): Majalah BIAM
Publisher : Balai Riset dan Standardisasi Industri Ambon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (254.318 KB) | DOI: 10.29360/mb.v13i1.2663

Abstract

Limbah tandan kosong kelapa sawit memiliki kandungan selulosa tinggi yang diketahui dapat mengikat logam berat. Perak (Ag) adalah salah satu logam berat berbahaya apabila terkonsumsi oleh manusia. Penelitian ini bertujuan mengetahui efisiensi penyerapan logam berat perak (Ag) oleh bioadsorben dari  tandan kosong kelapa sawit pada limbah cair sisa pengukuran COD  dan mengetahui pengaruh waktu kontak bioadsorben dengan limbah. Dalam penelitian ini variabel berubah yang kami gunakan adalah waktu kontak bioadsorben dengan larutan (60, 90, 120 dan 150 menit). Metode penelitian yang dilakukan meliputi pembuatan bioadsorben dari tandan kosong kelapa sawit, penyiapan limbah cair sisa pengukuran COD dan pengukuran kadar awal perak, pencampuran bioadsorben dengan limbah dan pengujian kadar akhir perak. Hasil bioadsorben yang diperoleh, hasil uji kadar air dan kadar abunya memenuhi standar penyerap (arang aktif). Untuk persentase penyerapan logam perak yang optimal oleh bioadsorben dari tandan kosong kelapa sawit yakni sebesar 71,73% dengan variabel waktu kontak 150 menit.