Ramli Rahim
Laboratorium Sains dan Teknologi Bangunan, Departemen Arsitektur, Fakultas Teknik, Universitas Hasanuddin

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

KONSERVASI ENERGI SISTEM TATA UDARA BANGUNAN GEDUNG HOTEL BERDASARKAN KONDISI IKLIM MIKRO KOTA MAKASSAR Nasrullah Nasrullah; Ramli Rahim; Baharuddin Hamzah; Rosady Mulyadi
Plano Madani : Jurnal Perencanaan Wilayah dan Kota Vol 8 No 1 (2019)
Publisher : Jurusan Teknik Perencanaan Wilayah dan Kota, Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24252/jpm.v8i1.9279

Abstract

Keberadaan bangunan gedung hotel di Makassar sangat ditunjang oleh keadaan iklim Kota Makassar yaitu beriklim tropis basah. Terdapat curah hujan yang signifikan di sebahagian bulan dalam setahun. Fungsi selubung bangunan secara eksternal dalam penataan bangunan gedung hotel untuk menentukan kriteria konservasi energi yang menjadi pertimbangan dalam proses desain suatu bangunan hote. Karena itu perlu dipikirkan adanya cara untuk mengurangi beban eksternal seperti mengikuti aturan badan Standar Nasional Indonesia dalam menentukan kriteria desain selubung bangunan yang dinyatakan dalam harga alih termal menyeluruh di mana OTTV yang diperlukan < 45 Watt/m2. Pendekatan penelitian ini adalah mix antara metode kualitatif dan metode kuantitatif. Lokasi penelitian di Kota Makassar, dengan alasan di kota ini peneliti menetap dan peneliti mengamati banyaknya bermunculan bangunan gedung hotel yang menjadi daya tarik untuk diamati berkaitan dengan konservasi energi sistem tata udara. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini terdiri atas dua yaitu analisis deskriptif kualitatif, selubung bangunan gedung, beban pendinginan dan kenyamanan termal. Hasil penelitian menemukan konservasi energi sistem tata udara telah digunakan pada kelima bangunan hotel. Penganalisaan efisiensi kontrol konservasi hemat energi sistem tata udara pada kelima bangunan hotel ditentukan oleh analisa beban pendingin yang digunakan baik beban panas internal maupun eksternal. Efisiensi pengontrolan konservasi hemat energi belum diterapkan dengan baik karena penggunaan energi AC dilakukan setiap hari, hanya bisa diefisienkan penggunaannya sesuai dengan kamar yang terisi. Kenyamanan termal atas penggunaan konservasi energi sistem tata udara dari kamar hunian telah bersesuaian dengan standar SNI 6390:2011.