Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search

ANALISA PENGARUH CUSTOMER EXPERIENCE TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN DI SUSHI TEI RESTAURANT SURABAYA Livia, Livia; Andreani, Fransisca
Jurnal Hospitality dan Manajemen Jasa Vol 2 (2014): Jurnal Hospitality dan Manajemen Jasa
Publisher : Jurnal Hospitality dan Manajemen Jasa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (78.005 KB)

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui customer experience yang terdiri dari sensory experience, emotional experience, dan social experience terhadap minat beli konsumen di Sushi Tei Restaurant Surabaya. Peneliti mengambil sampel sebanyak 70 responden. Berdasarkan hasil analisa, disimpulkan bahwa sensory experience dan social experience berpengaruh terhadap minat beli konsumen, sedangkan emotional experience tidak berpengaruh terhadap minat beli konsumen. Dari hasil analisa tersebut juga disimpulkan bahwa variabel yang paling dominan adalah social experience.
Peningkatan Produktivitas Pemasaran UMKM Kopi Mentari dengan Pendekatan Analisis SWOT dan Marketing Mix Livia, Livia
SAINTEK: Jurnal Sains dan Teknologi Industri Vol 3 No 1 (2019): Saintek: Jurnal Ilmiah Sains dan Teknologi Industri
Publisher : Universitas katolik Musi Charitas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (543.972 KB) | DOI: 10.32524/saintek.v3i1.538

Abstract

UMKM Kopi Mentari merupakan salah satu UMKM yang bergerak di bidang pengolahan kopi biji di Palembang. Berdasarkan hasil observasi dan wawancara yang dilakukan, diketahui bahwa strategi pemasaran yang diterapkan belum optimal sehingga menyebabkan rendahnya tingkat pemasaran dan keuntungan yang diperoleh. Produktivitas pemasaran saat ini sebesar 1,1249. Dalam merumuskan strategi pemasaran yang tepat, digunakan analisis SWOT untuk mengindentifikasi kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman yang dihadapi oleh UMKM. Kemudian digunakan matriks SWOT untuk menghasilkan strategi perbaikan, yang selanjutnya dikembangkan dengan menggunakan marketing mix (7P). Implementasi perbaikan yang dilakukan diantaranya dari aspek produk (menambah jumlah ukuran varian dan jenis produk, membuat sticker logo produk, membuat label tanggal produksi, membuat SOP), aspek harga (penyediaan harga yang bervariasi, pemberian potongan harga), aspek tempat (penambahan jumlah toko penyalur), aspek promosi (iklan melalui instagram, penjualan online melalui shopee),  aspek proses (peningkatan fasilitas pengiriman, pemesanan, pembayaran), aspek partisipan (penambahan pekerja), dan aspek lingkungan fisik (penyediaan tempat tunggu yang nyaman). Produktivitas pemasaran setelah implemetasi perbaikan sebesar 1,1431. Dari data tersebut, terlihat adanya peningkatan produktivitas pemasaran sebesar 1,82%.
PENERAPAN KARAKTERISTIK DAN TIPE BUDAYA ORGANISASI (KASUS PADA PT SPB) Livia Livia
Agora Vol 5, No 1 (2017): Agora, Jurnal Mahasiswa Manajemen Bisnis
Publisher : Agora

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (70.908 KB)

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui penerapan karakteristik dan tipe budaya organisasi pada PT. Surya Putra Barutama. PT. Surya Putra Barutama adalah perusahaan yang bergerak di bidang karoseri dan telah berdiri sejak tahun 1990. Jenis dari penelitian yang dilakukan adalah penelitian deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data adalah dengan melakukan wawancara kepada empat orang narasumber dan melakukan observasi terhadap perusahaan. Uji keabsahan data dalam penelitian ini menggunakan uji triangulasi yaitu triangulasi sumber.Hasil penelitian menunjukan bahwa PT. Surya Putra Barutama hanya memiliki enam dari tujuh karakteristik budaya organisasi yaitu inovasi dan pengambilan resiko, perhatian terhadap perincian, orientasi pada sumber daya manusia, orientasi pada tim, agresivitas dan stabilitas. Tipe budaya organisasi yang dominan pada PT. Surya Putra Barutama adalah budaya adaptif. Penerapan karakteristik budaya organisasi dapat dilihat dalam bentuk peraturan kerja karyawan, agresivitas karyawan, stabilitas perusahaan, pembukaan lini produk baru, hasil riset yang lebih akurat, evaluasi kinerja karyawan, pelatihan kerja, adanya layanan online dan penambahan mitra bisnis. Penerapan tipe budaya organisasi pada perusahaan dapat dilihat dari segi peningkatan kualitas kepemimpinan, keberanian untuk melakukan inovasi dan pengambilan resiko, fleksibilitas dan keaktifan dari sumberdaya manusia.
Fasilitas Wisata Edukasi Hortikultura di Batu Livia Livia
eDimensi Arsitektur Petra Vol 8, No 1 (2020): Februari 2020
Publisher : eDimensi Arsitektur Petra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Fasilitas Wisata Edukasi Hortikultura di Batumerupakan fasilitas yang memperkenalkan tanamanhortikultura mulai dari jenis-jenis, proses perawatan,sistem pertumbuhan, hingga produksi pengolahanhasil pertaniannya kepada wisatawan Kota Batudengan konsep Educreation, yaitu kolaborasi antaraedukasi dengan rekreasi. Kota Batu sangat terkenalakan destinasi wisatanya dan potensi sectorpertaniannya yang menjadi salah satu daya tarik bagiwisatawan untuk berkunjung ke Kota Batu untukberekreasi. Fasilitas Wisata Edukasi Hortikultura diBatu akan menjadi salah satu destinasi wisata yangrekreatif dan edukatif. Fasilitas ini akan dilengkapidengan fasilitas edukasi seperti greenhouse, kelasworkshop, laboratorium, galeri, dan ruang produksi,serta fasilitas rekreasi seperti toko souvenir, pasarkecil, dan restaurant. Pendekatan lingkungandigunakan agar desain dapat menyesuaikan dengankondisi geografis tapak dan sekitarnya, khususnyaaspek pergerakan matahari, pergerakan angin, tingkatkebisingan, view, dan kondisi tapak yang berkontur.Pendalaman daylighting diperlukan agar greenhousesebagai tempat pertumbuhan tanaman hortikulturamendapatkan sinar matahari yang cukup untukmendukung pertumbuhan tanaman.
ANALISA PENGARUH CUSTOMER EXPERIENCE TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN DI SUSHI TEI RESTAURANT SURABAYA Livia Livia; Fransisca Andreani
Jurnal Hospitality dan Manajemen Jasa Vol 2, No 2 (2014): Jurnal Hospitality dan Manajemen Jasa
Publisher : Jurnal Hospitality dan Manajemen Jasa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (324.397 KB)

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui customer experience yang terdiri dari sensory experience, emotional experience, dan social experience terhadap minat beli konsumen di Sushi Tei Restaurant Surabaya. Peneliti mengambil sampel sebanyak 70 responden. Berdasarkan hasil analisa, disimpulkan bahwa sensory experience dan social experience berpengaruh terhadap minat beli konsumen, sedangkan emotional experience tidak berpengaruh terhadap minat beli konsumen. Dari hasil analisa tersebut juga disimpulkan bahwa variabel yang paling dominan adalah social experience.
Sintesis dan Karakterisasi Silika Gel dari Limbah Botol Kaca sebagai Adsorpsi Ion LOgam Berat (Pb) pada Air Pasca Tambang (Kolong) di Bangka Livia Livia; Widodo Budi Kurniawan; Dewi Marina; Sitti Patimah Wati
Jurnal Riset Fisika Indonesia Vol 1 No 1 (2020): Desember 2020
Publisher : Jurusan Fisika, Universitas Bangka Belitung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (330.831 KB) | DOI: 10.33019/jrfi.v1i1.1988

Abstract

Glass bottle waste is inorganic waste that cannot be broken down by microorganisms. The high SiO2 content in glass bottle waste has the potential as a base material in the synthesis of silica gel. This study aims to determine the characteristics and ability of silica gel as adsorption of Pb metal ions in water under Bangka. The stages in this study were started from the extraction of silica from waste glass bottles, synthesis of silica gel, activation with HCl and testing the adsorption of Pb metal ions in under water. The results showed that the characteristics of silica gel with variations of 100 and 200 mesh, the concentration of 3M NaOH, 3M HCl using SEM EDS had an amorphous structure and the SiO2 content graph had high peaks. In the BET test, the pore radius was 1164.207 for the 100 mesh sample and 1293.102 for the 200 mesh sample. The AAS results showed that in the treatment of 100 mesh, the Pb value decreased by -0.1122, while for 200 mesh also decreased by -0.1322. The Pb value is minus because the tool can only read with a standard limit of 0.1. If it is less than 0.1, then the tool cannot read the value on Pb metal even though the value is minus but has a value. The greater the minus, the lower the Pb value. So silica from glass bottle waste can adsorb heavy metals (Pb) on the surface water underneath
The Effect Of Contact Time Variations On The Efficiency Value And The Adsorption Kinetic Mechanism Of Iron (Fe) On Batik Waste Cual Using Chitosan Widodo Budi Kurniawan; Herman Aldila; Livia Livia
Jurnal Riset Fisika Indonesia Vol 2 No 2 (2022): Juni 2022
Publisher : Jurusan Fisika, Universitas Bangka Belitung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (391.677 KB) | DOI: 10.33019/jrfi.v2i2.3221

Abstract

English
A Comprehensive Literature Review of Perinatal Diagnosis, Management, and Follow-up of Cystic Renal Diseases Samuel, Samuel; Livia, Livia
The Indonesian Journal of General Medicine Vol. 2 No. 4 (2024): The Indonesian Journal of General Medicine
Publisher : International Medical Journal Corp. Ltd

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70070/6fbf1551

Abstract

Background: The literature on perinatal diagnosis, management, and follow-up of cystic renal diseases reflects a significant evolution in clinical practices, driven by advancements in imaging technology and a deeper understanding of renal anomalies. The studies reviewed highlight the critical role of prenatal ultrasonography in identifying urinary tract anomalies, which account for a notable percentage of congenital conditions. Literature Review: Together, these studies illustrate a comprehensive landscape of research surrounding cystic renal diseases, emphasizing the critical interplay between prenatal diagnosis, management strategies, and postnatal outcomes. The evolving understanding of these conditions underscores the importance of continued research and refinement of clinical practices to enhance prognostic counseling and improve patient care. Conclusion: The collective insights from these studies underscore the importance of early detection and tailored management strategies in improving outcomes for affected infants. The integration of advanced imaging techniques and a multidisciplinary approach is essential for enhancing prognostic counseling and guiding clinical decision-making. Continued research is necessary to refine these practices and address the complexities associated with cystic renal diseases.
Upaya Pembentukan Karakter Berkebhinekaan Global Melalui Program Pembiasaan Tari Remo di SDN Ngagelrejo 1/396 Surabaya Livia, Livia; Safitri, Liviana
J-CEKI : Jurnal Cendekia Ilmiah Vol. 4 No. 3: April 2025
Publisher : CV. ULIL ALBAB CORP

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56799/jceki.v4i3.8990

Abstract

Pembentukan karakter berkebhinekaan global menjadi aspek penting dalam pendidikan di era modern. SDN Ngagelrejo 1/396 Surabaya mengimplementasikan program pembiasaan Tari Remo sebagai upaya untuk menanamkan nilai-nilai keberagaman, disiplin, dan rasa cinta terhadap budaya lokal sejak dini. Program ini melibatkan seluruh warga sekolah, termasuk peserta didik dan guru, dengan pelaksanaan rutin setiap hari Rabu dengan waktu pelaksanaan nya dibagi menjadi 2 bagian yaitu pada pagi hari pukul 07.30 dan siang hari pukul 11.00. Tari Remo diwajibkan bagi siswa mulai kelas 3 dan menjadi salah satu syarat kenaikan kelas, sehingga mendorong partisipasi aktif dalam pelestarian budaya. Metode penelitian yang digunakan dalam kajian ini adalah deskriptif kualitatif dengan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembiasaan Tari Remo tidak hanya meningkatkan apresiasi budaya daerah, tetapi juga membentuk karakter siswa yang lebih disiplin, percaya diri, dan memiliki jiwa toleransi terhadap keberagaman budaya. Program ini dapat menjadi model pembelajaran berbasis budaya yang efektif dalam membangun karakter berkebhinekaan global di lingkungan sekolah dasar.