Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Makna “Mengambil” Bahasa Bali: Pendekatan Metabahasa Semantik Alami (MSA) Ni Nyoman Widani
RETORIKA: Jurnal Ilmu Bahasa Vol. 2 No. 1 (2016): April 2016
Publisher : Magister of Linguistic, Postgraduated Program, Universitas Warmadewa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (854.88 KB) | DOI: 10.22225/jr.2.1.53.127-141

Abstract

This research describes the meaning of the verb 'mengambil' in Balinese language based on the theory of Natural Semantics Metalanguage (NSM) by using one of NSM theory is noncomposition polysemy. This research is to obtain a comprehensive picture of the realization of the lexical verb “mengambil” in Balinese languange, The data of this research was obtained from Balinese people serounding who communicate in Balinese languange and the author's own intuition because the author is a native speaker of the Balinese language used.  The method used in this research is descriptive-qualitative method, the data will be analyzed by using the theory of NSM by following the steps as follows: the classification of the data, analyze the semantic structure of the verb 'mengambil', and describes the components obtained resulting configuration meaning the user to obtain the feature distinctive. Furthermore, the technique of paraphrasing would look if there lexicon 'mengambil' that has a paraphrase of the same or different depending on the meaning of default is used. Based on the analysis conducted found that the verb “mengambil”' in Balinese language can be expressed in some lexicons, they are: “nyemak/ngambil, nyuang, nuduk, nimba, ngarebut, nyopèt, ngarampok, nyambrèt, ngamaling dan ngutil” Keywords: Semantic role, verb “mengambil” Balinese language, natural semantic metalanguage
SIKAP BAHASA MAHASISWA MANAJEMEN PERHOTELAN SEMESTER III UNIVERSITAS DHYANA PURA BALI TERHADAP BAHASA INGGRIS Ni Nyoman Widani
Humanitatis : Journal of Language and Literature Vol 4 No 2 (2018)
Publisher : LPPM Universitas Bumigora Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (904.522 KB) | DOI: 10.30812/humanitatis.v4i2.437

Abstract

Penelitian ini membahas tentang sikap bahasa mahasiswa Manajemen Perhotelan semester III Universitas Dhyana Pura Bali terhadap bahasa Inggris. Penelitian ini bertujuan menjelaskan: a) sikap bahasa mahasiswa Manajemen Perhotelan semester III Universitas Dhyana Pura Bali terhadap bahasa Inggris, dan b) faktor yang memengaruhi sikap bahasa pada mahasiswa Manajemen Perhotelan semester III Universitas Dhyana Pura Bali terhadap bahasa Inggris. Penelitian ini dilaksanakan dengan berlandaskan pada teori Sosiolinguistik tentang sikap bahasa. Desain penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Instrumen pengumpulan data terdiri atas observasi dan wawancara. Observasi dilaksanakan untuk mandapatkan data sikap bahasa mahasiswa. Wawancara terbagi dalam dua jenis, yaitu wawancara terbuka dan wawancara terstruktur berupa kuesioner. Kedua jenis wawancara ini dilaksanakan untuk mendapatkan data faktor yang memperngaruhi sikap bahasa mahsasiswa.Hasil analisis data menunjukkan bahwa sikap bahasa mahasiswa terhadap bahasa Inggris cenderung positif. Namun dalam hal tertentu, seperti dalam penguasaan bahasa Inggris yaitu dalam ketrampilan menulis cenderung kurang positif, masih ditemukan beberapa ketidaksesuaian yang ditunjukkan oleh mahasiswa dalam perihal penguasaan menulis dalam bahasa Inggris yang menurut standar tata bahasa Inggris dengan apa yang telah dipelajari. Faktor yang memperngaruhi sikap bahasa mahasiswa terdiri atas dua bagian yaitu faktor internal dan faktor eksternal. Faktor internal sikap bahasa mahasiswa terdiri atas: a) pemahamam mahasiswa bahwa perilaku berbahasa Inggris memerlukan proses pembelajaran yang serius, b) sikap bahasa mahasiwa terhadap bahasa Inggris dari diri responden itu sendiri yang menyukai bahasa Inggris. Faktor eksternal yaitu pengaruh dari sikap bahasa mahasiswa itu sendiri yang dilihat dari aspek kognitif, afektif dan konatif yang dihubungkan dengan faktor lingkungan kampus sebagai mendukung perilaku berbahasa Inggris, dan keberterimaan masyarakat terhadap perilaku berbahasa Inggris.
Sikap Bahasa Gen Z di Denpasar Terhadap Bahasa Indonesia Ni Ketut Veri Kusumaningrum; Ni Putu Veny Narlianti; Elsita Lisnawati Guntar; Ni Nyoman Widani
Journal Innovation In Education Vol. 3 No. 2 (2025): Journal Innovation in Education (INOVED)
Publisher : STIKes Ibnu Sina Ajibarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59841/inoved.v3i2.2839

Abstract

This study examines the language attitudes of Generation Z in Denpasar towards Indonesian in the context of a trilingual environment that includes Balinese, Indonesian, and a foreign language. Using mixed methods, the study involved 100 respondents selected through random sampling techniques. Data were collected using a questionnaire with a 5-point Likert scale to measure cognitive, affective, and conative aspects, as well as participatory observation in the social environment of Gen Z in Denpasar. The results showed that Gen Z in Denpasar has a positive attitude towards Bahasa Indonesia, even though they live in a multilingual environment. The majority of respondents use Indonesian as the main language in the context of learning and formal communication. However, there are variations in language use according to the social context and communication situation. Factors influencing their language attitudes include the education system, the influence of social media and the internet, the development of the tourism industry, and the dynamics of local and national identity. This research provides important insights into language use trends and challenges in national language maintenance in the digital era, and can serve as a basis for developing more effective language policies.
Inovasi Pengolahan Beras Merah Menjadi Bolu Gulung Sebagai Oleh-Oleh Khas Jatiluwih Gaisani, Fionna Nurlita; Billy Tanius; Ni Nyoman Widani
INSPIRE : Journal of Culinary, Hospitality, Digital & Creative Arts and Event Vol. 1 No. 2 (2023): INSPIRE : Journal of Culinary, Hospitality, Digital & Creative Arts and Event
Publisher : Politeknik Internasional Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46837/inspire.v1i2.10

Abstract

Jatiluwih menghasilkan beras merah yang melimpah, penelitian ini bertujuan untuk memanfaatkan potensi tersebut dan menciptakan sebuah produk olahan yang bernilai tambah, yaitu bolu gulung beras merah. Metode penelitian yang digunakan adalah metode Research and Development (R&D), yang melibatkan pengumpulan data tentang beras merah lokal dan karakteristiknya, serta eksplorasi bahan dan resep bolu gulung yang telah ada. Berdasarkan data tersebut, dilakukan pengembangan untuk mengintegrasikan beras merah dalam adonan bolu gulung. Hasil penelitian menunjukkan bahwa inovasi pengolahan beras merah menjadi bolu gulung dengan tiga varian rasa yaitu, original, pandan, dan taro sebagai oleh-oleh khas Jatiluwih memiliki potensi yang menjanjikan. Uji organoleptik dan uji hedonik menyatakan bahwa produk bolu gulung dengan penggunaan beras merah mendapatkan tingkat penerimaan yang tinggi dari panelis umum dan panelis ahli. Diharapkan inovasi ini dapat diimplementasikan secara luas dan mendukung pengembangan ekonomi lokal serta pariwisata di Jatiluwih.
Penerapan Perwarna Alami Kulit Buah Naga Pada Bolu Klemben Khas Banyuwangi Ardan Danda Ardianto; Sandy Dwiputra Yubianto; Ni Nyoman Widani
INSPIRE : Journal of Culinary, Hospitality, Digital & Creative Arts and Event Vol. 3 No. 1 (2025): INSPIRE : Journal of Culinary, Hospitality, Digital & Creative Arts and Event
Publisher : Politeknik Internasional Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46837/inspire.v3i1.71

Abstract

Penerapan pewarna alami kulit buah naga pada bolu klemben belum banyak diaplikasikan oleh masyarakat. Karya kreatif berkelanjutan ini dibuat dengan upaya untuk mengedukasi masyarakat mengenai pemanfaatan limbah kulit buah naga yang dapat diolah menjadi pewarna alami, serta dapat diterapkan dalam pembuatan bolu klemben khas Banyuwangi. Masyarakat dapat mengembangkan aplikasi pewarna dari kulit buah naga tersebut untuk diterapkan kedalam makanan yang lainnya. Peneliti menggunakan metode research and development dengan model penelitian 4D (Define, Design, Development, Dissemination), serta metode uji hedonik. Metode uji hedonik yang digunakan, diambil dari 25 panelis umum dan 4 panelis ahli. Teori yang digunakan adalah teori penerapan. Terdapat 1 resep yang disukai panelis baik panelis umum maupun ahli menunjukan bahwa Tingkat kesukaan panelis terhadap penerapan Pewarna alami kulit buah buah naga pada bolu klemben mendekati “Sangat Suka” penilaian ini didapatkan dari panelis yang memberikan umpan balik mengenai berbagai macam aspek meliputi rasa, aroma, warna, dan tekstur.