Roby Widiyanto
Departement Teknik Perkapalan, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Analisa Olah Gerak Ponton Bentuk Segi Enam Dengan Penambahan Heaving Plate Segi Enam Pada Gelombang Reguler Menggunakan Metode Computational Fluid Dynamic (CFD) Roby Widiyanto; Eko Sasmito Hadi; Kiryanto Kiryanto
Jurnal Teknik Perkapalan Vol 9, No 3 (2021): Juli
Publisher : Diponegoro University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Ponton adalah salah satu platform bangunan apung yang biasa digunakan untuk banyak keperluan pemanfaatan sumber daya laut, salah satunya untuk konversi energi yang memanfaatkan gelombang dan selanjutnya menghasilkan nilai olah gerak tertentu. Dalam penelitian untuk mengetahui variasi nilai olah gerak, maka digunakan tambahan platform berupa heaving plate yang dipasang di bagian bawah ponton dengan penghubung konstruksi tiang yang disebut spar. Dengan tambahan platform tersebut, maka tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisa pengaruh dari heaving plate dengan beberapa variasi luas area heaving plate terhadap nilai olah gerak ponton serta menjadikan penelitian ini sebagai acuan untuk penelitian berikutnnya yang serupa. Maka dari itu, dalam penelitian ini metode yang dipakai adalah simulasi pada software CFD berupa analisa olah gerak (seakeeping) dengan variasi luas area heaving plate,  gelombang, sarat ponton, dan ketinggian spar. Nilai olah gerak heaving terbesar terjadi pada ponton dengan heaving plate 120 dengan spar 67 pada gelombang 2 di sarat 0,5H, dengan nilai sebesar 12,69 mm/mm. Nilai olah gerak pitching terbesar terjadi pada ponton dengan heaving plate 120 dengan spar 67 pada gelombang 2 di sarat 0,5H, dengan nilai sebesar 7,10o/mm. Dan nilai olah gerak rolling terbesar terjadi pada ponton dengan heaving plate 80 dengan spar 33 pada gelombang 1 di sarat 0,5H, dengan nilai sebesar 0,05o/mm. Dari hasil penelitian ini bisa disimpulkan bahwa luas area heaving plate sangat berpengaruh terhadap nilai olah gerak, yang didukung oleh pengaruh gelombang, sarat ponton, dan juga ketinggian spar.