Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PEMBELAJARAN BIOLOGI INQUIRI BERBANTU MEDIA PRAKTIK SEDERHANA TERHADAP KEMAMPUAN KOGNITIF SISWA PADA MATERI SISTEM PERNAFASAN MANUSIA Rahmi Rahmi; Tutiliana Tutiliana; Hayatul Husna
JESBIO : Jurnal Edukasi dan Sains Biologi Vol 8 No 1 (2019): Jurnal Edukasi dan Sains Biologi
Publisher : Program Studi Biologi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Almuslim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini membahas tentang pangaruh pembelajaran biologi Inquiri berbantu alat peraga praktik sederhana terhadap hasil belajar pada materi Sistem Pernafasan Manusia Peredaran Darah siswa kelas XI SMA Negeri 1 Bireuen. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui ada atau tidak ada pengaruh pembelajaran biologi berbantu alat peraga praktik terhadap hasil belajar siswa. Penelitian ini dilakukan di Sekolah SMA Negeri 1 Bireuen. Pendekatan yang digunakan kuantitatif dan jenis penelitian eksperimen dengan rancangan pretest-postest control group design. Populasi dalam penelitian ini seluruh kelas XI yang berjumlah 120 orang. Sampel penelitian berjumlah 60 orang yang terdiri dari kelas eksperimen dan kelas kontrol, kedua kelas tersebut merupakan siswa yang memiliki kemampuan yang sama atau tidak berbeda nyata, 30 orang siswa untuk kelas eksperimen (XI IPA.1) dan 30 orang siswa untuk kelas kontrol (XI IPA 2) yang telah dipilih secara Claster Random Sampling. Data penelitian terdiri dari data kemampuan awal (Pretest) dan data kemampuan akhir (Postest) untuk melihat hasil belajar siswa. Analisis data uji hipotesis dengan menggunakan program SPSS versi 16.0. Hasil pengujian Hipotesis menggunakan Uji Independent Sampel T-Test menunjukkan bahwa nilai Sig. pengujian dua arah yaitu diperoleh bahwa nilai thitung (6,793) sedangkan  nilai ttabel (α = 0,05) yaitu (1,645), jadi dapat disimpulkan bahwa thit. ≥ttabel pada (α = 0,05), maka Ha diterima, artinya terdapat peningkatan hasil belajar mahasiswa antara kelas eksperimen dengan kelas kontrol, dapat disimpulkan bahwa pembelajaran biologi inquiry berbantu alat peraga praktik sederhana berpengaruh terhadap hasil belajar siswa pada materi sistem pernafasan manusia  kelas XI di SMA Negeri 1 Bireuen. Kata kunci: Inquiri , Alat Peraga Praktik, Hasil Belajar.
PEMBELAJARAN BIOLOGI INQUIRI BERBANTU MEDIA PRAKTIK SEDERHANA TERHADAP KEMAMPUAN KOGNITIF SISWA PADA MATERI SISTEM PERNAFASAN MANUSIA Rahmi Rahmi; Tutiliana Tutiliana; Hayatul Husna
JESBIO : Jurnal Edukasi dan Sains Biologi Vol 8 No 1 (2019): Jurnal Edukasi dan Sains Biologi
Publisher : Program Studi Biologi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Almuslim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (507.934 KB)

Abstract

Penelitian ini membahas tentang pangaruh pembelajaran biologi Inquiri berbantu alat peraga praktik sederhana terhadap hasil belajar pada materi Sistem Pernafasan Manusia Peredaran Darah siswa kelas XI SMA Negeri 1 Bireuen. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui ada atau tidak ada pengaruh pembelajaran biologi berbantu alat peraga praktik terhadap hasil belajar siswa. Penelitian ini dilakukan di Sekolah SMA Negeri 1 Bireuen. Pendekatan yang digunakan kuantitatif dan jenis penelitian eksperimen dengan rancangan pretest-postest control group design. Populasi dalam penelitian ini seluruh kelas XI yang berjumlah 120 orang. Sampel penelitian berjumlah 60 orang yang terdiri dari kelas eksperimen dan kelas kontrol, kedua kelas tersebut merupakan siswa yang memiliki kemampuan yang sama atau tidak berbeda nyata, 30 orang siswa untuk kelas eksperimen (XI IPA.1) dan 30 orang siswa untuk kelas kontrol (XI IPA 2) yang telah dipilih secara Claster Random Sampling. Data penelitian terdiri dari data kemampuan awal (Pretest) dan data kemampuan akhir (Postest) untuk melihat hasil belajar siswa. Analisis data uji hipotesis dengan menggunakan program SPSS versi 16.0. Hasil pengujian Hipotesis menggunakan Uji Independent Sampel T-Test menunjukkan bahwa nilai Sig. pengujian dua arah yaitu diperoleh bahwa nilai thitung (6,793) sedangkan  nilai ttabel (α = 0,05) yaitu (1,645), jadi dapat disimpulkan bahwa thit. ≥ttabel pada (α = 0,05), maka Ha diterima, artinya terdapat peningkatan hasil belajar mahasiswa antara kelas eksperimen dengan kelas kontrol, dapat disimpulkan bahwa pembelajaran biologi inquiry berbantu alat peraga praktik sederhana berpengaruh terhadap hasil belajar siswa pada materi sistem pernafasan manusia  kelas XI di SMA Negeri 1 Bireuen. Kata kunci: Inquiri , Alat Peraga Praktik, Hasil Belajar.
EFEKTIVITAS PENAMBAHAN EKSTRAK MENGKUDU (Morinda cirtifolia) PADA PAKAN KOMERSIAL SEBAGAI UPAYA MENURUNKAN KANIBALISME PADA IKAN GABUS (Channa striata) Hayatul Husna; Hanisah Hanisah; Siti Komariyah
MAHSEER: Jurnal Ilmu-Ilmu Perairan dan Perikanan Vol 6 No 1 (2024): Januari : Jurnal Ilmu - Ilmu Perairan dan Perikanan
Publisher : Universitas Gajah Putih

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55542/mahseer.v6i1.793

Abstract

Tujuan penelitian ini yaitu untuk menganalisis Pengaruh Pemberian Ekstrak Mengkudu Pada Pakan Komersial Sebagai Upaya Menurunkan Kanibalisme Pada Benih Ikan Gabus, dan mengetahui dosis ekstrak mengkudu yang tepat untuk mengurangi kanibalisme pada benih ikan gabus. Penelitian dilakukan di laboratorium Universitas Samudra, Kecamatan Langsa Timur, Kabupaten Kota Langsa pada periode Januari hingga Febuari 2022. Rancangan penelitian yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan dan dilakukan pengulangan sebanyak 3 kali yaitu: P0 (Kontrol), P1 (5 ml/2 kg pakan), P2 (10 ml/ 2 kg pakan), P3 (15 ml/2 kg pakan) pemberian kadar ekstrak mengkudu dengan dosis yang berbeda pada pakan berpengaruh nyata (P<0.05) terhadap laju pertumbuhan harian, rasio konversi pakan, kelangsungan hidup, tingkat kanibalisme pada ikan gabus (Channa striata). Hasil penelitian menunjukkan dosis ekstrak buah mengkudu terbaik ada di perlakuan P2 (10 ml/2 kg pakan ), Panjang Mutlak P2 (1,58 g), Laju Pertumbuhan Harian P2 (4,10 % / hari), Rasio Konversi Pakan (FCR) P2 (3,13), Survival Rate (SR) P2 (96,67 %), Laju Kanibalisme P2 (3,33 %) dengan laju kanibalisme terendah.