Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

HUBUNGAN KETERGANTUNGAN SMARTPHONE TERHADAP KECEMASAN PADA MAHASISWA FAKULTAS DIPONEGORO Dyah Ayu Palupi; Widodo Sarjana; Titis Hadiati
DIPONEGORO MEDICAL JOURNAL (JURNAL KEDOKTERAN DIPONEGORO) Vol 7, No 1 (2018): JURNAL KEDOKTERAN DIPONEGORO
Publisher : Faculty of Medicine, Diponegoro University, Semarang, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (309.402 KB) | DOI: 10.14710/dmj.v7i1.19357

Abstract

Latar Belakang : Ponsel atau telepon genggam merupakan alat komunikasi yang paling popular di era sekarang ini. Mahasiswa menggunakan smartphone sebagai alat komunikasi dan hiburan untuk menghindari stress. Penggunaan smartphone berlebihan dengan intensitas tinggi dapat menyebabkan ketergantungan. Ketergantungan smartphone memiliki pengaruh negatif  terhadap kualitas hidup dan kesehatan seperti kecemasan.  Gejala adanya gangguan kecemasan tersebut dapat berupa gejala fisik, psikologis, dan perilaku.Tujuan : Mengetahui adakah hubungan ketergantungan smartphone terhadap kecemasan pada mahasiswa.Metode : Jenis penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik desain crossectional. Sebanyak 214 mahasiswa Program Studi Pendidikan Dokter Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro angkatan 2014. Calon subyek penelitian yang masuk kriteria inklusi dikumpulkan dan dimintai ketersediaannya untuk menjadi subyek penelitian dengan mengisi informed consent dengan benar. Kemudian subyek penelitian diminta untuk mengisi kuesioner data demografi, kuesioner  Smartphone Addiction Scale (SAS) dan kuesioner Zung Self-rating Anxiety Scale (ZSAS)Hasil : Sebanyak 153 responden (71,5%) mengalami ketergantungan smartphone sedang, sedangkan 36 responden (16,8%) mengalami mengalami ketergantungan smartphone ringan,sisanya yaitu sebesar 25 responden (11,7%) mengalami mengalami ketergantungan smartphone tinggi. Terdapat  131 responden (61,2%) mengalami cemas ringan, 64 responden (29,9%) tidak mengalami kecemasan, sebesar 19 responden (8,9%) mengalami cemas sedang, dan tidak ada responden yang mengalami kecemasan berat. Terbukti adanya hubungan bermakna antara ketergantungan smartphone terhadap tingkat kecemasan dengan koefisien signifikasi sebesar 0,001 serta koefisien korelasi sebesar 0,269.Kesimpulan : Terdapat hubungan bermakna antara ketergantungan smartphone terhadap kecemasan.
EDUKASI GIZI TERHADAP TINGKAT PENGETAHUAN DAN ASUPAN ZAT GIZI PADA RESPONDEN GANGGUAN PENDENGARAN : SYSTEMATIC REVIEW Rizki Nurmalya Kardina; Dyah Ayu Palupi
PROSIDING NATIONAL CONFERENCE FOR UMMAH Vol. 1 No. 1 (2020): Prosiding National Conference for Ummah (NCU) 2020
Publisher : Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Edukasi pada responden gangguan pendengaran sangat penting karena mampu mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan responden usia anak, sementara pada usia lansia mampu mempengaruhi kualitas pendengaran. Sebanyak 292 artikel telah ditinjau. 5 artikel diidentifikasi relevan dengan kriteria penelitian dan digunakan pada tinjauan sistematis ini. Hasil Review 2 jurnal edukasi terhadap pengetahuan menyatakan adanya peningkatan tren nilai post-test pengetahuan gizi namun ditemukan nilai yang tidak signifikan (P>0,05). Hasil review 3 jurnal pengaruh edukasi pada zat gizi makro terhadap kualitas pendengaran ditemukan adanya peningkatan asupan konsumsi zat gizi makro. Zat gizi protein memiliki pengaruh yang signifikan terhadap perbaikan kualitas pendengaran (P<0,05) dibanding karbohidrat dan lemak. Didapatkan juga tren peningkatan pengetahuan setelah diberikan edukasi gizi namun tidak signifikan. Edukasi juga didapatkan mampu merubah perilaku konsumsi zat gizi makro (protein) namun tidak signifikan. Asupan zat gizi protein mampu memperbaiki gangguan pendengaran secara signifikan responden gangguan pendengaran.