AbstrakTujuan penelitian ini adalah untuk melihat bagaimana aktivitas siswa, hasil belajar siswa, serta respon siswa terhadap keterlaksanaan aktivitas guru dalam proses pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran inkuiri terbimbing. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas X IPA 1 MAN Darussalam yang berjumlah 20 siswa. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif. Pengumpulan data dilakukan melalui tes, lembar observasi aktivitas guru dan siswa, dan angket, data diolah menggunakan statistik persentase. Berdasarkan hasil analisis data diperoleh bahwa terdapat peningkatan aktivitas siswa dengan menggunakan model pembelajaran inkuiri terbimbing, hal ini dapat dilihat dari jumlah persentase rata-rata yang meningkat, pada pertemuan pertama sebesar 84,21%, pada pertemuan kedua 88,16% dan pada pertemuan ketiga 94,08%, hasil belajar siswa juga terdapat peningkatan dari pertemuan pertama ke pertmuan ketiga, pada pertemuan pertama dengan persentase 70%, pada pertemuan kedua 75% dan pada pertemuan ketiga menjadi 85%, dan respon siswa terhadap keterlaksanaan aktivitas guru dalam proses pembelajaran fisika dengan menggunakan model pembelajaran inkuiri terbimbing selama tiga kali pertemuan adalah sangat baik. Karena model pembelajaran inkuiri terbimbing dapat meningkatkan aktivitas siswa dan hasil belajar siswa pada materi gerak lurus, maka disarankan agar dapat digunakan untuk materi lain yang relevan.Kata kunci: Model pembelajaran inkuiri terbimbing (Guided Inquiry) dan aktivitas siswaAbstractThe purpose of this study is to observe how the student activity is, student learning outcomes, and students' response to the teacher’s implemented activity in learning process by using a guided inquiry learning model. The subject is 20 science students in third grade in Islamic Senior High School Darussalam. This study is a qualitative descriptive with descriptive statistics approach. Technique of data collection is done through tests, observation sheet of teachers and students activities, and questionnaires. The data is processed using a statistical percentage. Based on the results of data analysis, they show that there are increased activities of students using guided inquiry learning model. They can be seen from the average percentage which increases; at the first meeting is 84.21%, the second meeting is 88, 16%, and the third meeting is 94, 08%. Besides, student learning outcomes increase from the first to third meeting; the percentage of the first meeting is 70%, the second meeting is 75% and the third meeting is 85%. Eventually, the students' response to the teacher’s implemented activity in the learning process of Physics by using guided inquiry learning model during the three meetings is very good. That is because the use of guided inquiry learning model can improve students activity and students learning outcomes in Rectilinear Motion material, therefore it is recommended to be used for other relevant materials.Keywords: Guided inquiry learning model and student activity