Shafira Munawarah
Universitas Syiah Kuala

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Efektifitas Layanan Bimbingan Klasikal Terhadap Persepsi Remaja Mengenai Pergaulan Bebas (Penelitian pada Siswa SMAN 2 Lhokseumawe) Shafira Munawarah; Said Nurdin; Nurbaity Bustamam
JIMBK: Jurnal Ilmiah Mahasiswa Bimbingan & Konseling Vol 4, No 3 (2019): September 2019
Publisher : Program Studi Bimbingan dan Konseling, FKIP Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pergaulan bebas adalah pergaulan yang tidak berlandaskan pada aturan dan norma yang berlaku. Maraknya terjadi pergaulan bebas ditakutkan akan berdampak buruk pada perkembangan diri remaja dan lingkungan sekitarnya. Oleh karena itu diperlukan suatu layanan bimbingan dan konseling yaitu layanan bimbingan klasikal. Maka penelitian ini bertujuan untuk mengubah persepsi remaja mengenai pergaulan bebas melalui layanan bimbingan klasikal. Layanan bimbingan klasikal adalah suatu layanan bimbingan berupa informasi yang diberikan secara tatap muka langsung dengan siswa di dalam kelas, yang mana dengan layanan bimbingan klasikal ini diharapkan mampu merubah persepsi remaja mengenai pergaulan bebas. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah kuantitatif pre-eksperimental design dengan bentuk one group pre-test and post-test design. Subjek dalam penelitian ini berjumlah 30 orang siswa. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan skala persepsi yang telah diuji dengan perolehan nilai reliabilitas yang tinggi yaitu sebesar 0,806. Teknik pengumpulan data menggunakan skala persepsi remaja, yaitu skala Likert. Hasil penelitian menunjukkan nilai rata-rata pre-test 45,8 lebih tinggi daripada post-test (36,7) mengalami penurunan skor sebanyak 9,1. Hasil uji T diperoleh nilai thitung ttabel yaitu 15.642.05. Nilai signifikansi untuk uji beda pada sampel yang berpasangan (uji T) adalah 0.00. Nilai signifikansi uji beda menunjukkan probabilitas dibawah 0,05 yang artinya hipotesis alternatif (Ha) diterima dan hipotesis nihil (Ho) ditolak. Dengan demikian layanan bimbingan klasikal efektif dilakukan dalam merubah persepsi remaja mengenai pergaulan bebas di SMAN 2 Lhokseumawe.