. Ifwandi
Unknown Affiliation

Published : 5 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

KONTRIBUSI POWER OTOT LENGAN DAN KELENTUKAN TOGOK TERHADAP KETERAMPILAN BERMAIN BOLA VOLI PADA ATLET SMA NEGERI 5 BANDA ACEH M. Muhajir; . Saifuddin; . Ifwandi
Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi Vol 2, No 3 (2016): AGUSTUS 2016
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (23.261 KB)

Abstract

Penelitian yang berjudul “Kontribusi Power Otot Lengan Dan Kelentukan Togok Terhadap Keterampilan Bermain Bola Voli Pada Atlet SMA Negeri 5 Banda Aceh”. Menurut para pakar olahraga Power otot lengan dan kelentukan togok dapat memberi kontribusi pada keterampilan bermain bola voli. Penelitian ini mengangkat masalah apakah terdapat kontribusi power otot lengan dan kelentukan togok pada keterampilan bermain bola voli. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat kontribusi power otot lengan dan kelentukan togok terhadap keterampilan bermain bola voli pada atlet SMA Negeri 5 Banda Aceh tahun pelajaran 2015/2016. Jenis penelitian ini dinamakan penelitian deskriptif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh atlet SMA Negeri 5 Banda Aceh yang berjumlah 18 orang. Mengingat jumlah populasi yang relative kecil, maka semua anggota populasi dijadikan sampel dalam penelitian ini, Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara: (1) tes power otot lengan, diukur dengan tes Medicine ball pass, (2) tes pengukuran kelentukan togok, diukur dengan alat pengukur fliximaicure (3) tes keterampilan bermian bola voli, diukur dengan tes servis, passing dan smash. Pengeolahan data dilakukan dengan menggunakan rumus analisis kolerasi sederhana dan korelasi ganda. Hasil penelitian yang diperoleh adalah sebagai berikut: (1) power otot lengan memberikan kontribusi sebesar 2,34% terhadap keterampilan bermain bola voli, dan terdapat hubungan positif dan signifikan antara power otot lengan dengan keterampilan bermain bola voli sebesar (r= 0,61). (2) kelentukan togok memberikan kontribusi sebesar 23,52% terhadap keterampilan bermain bola voli dan terdapat hubungan yang positif dan signifikan terhadap keterampilan bermain bola voli sebesar (r= 0,485). (3) power otot lengan dan kelentukan togok memberikan kontribusi sebasar 24,90% terhadap keterampilan bermain bola voli, selanjutnya power otot lengan dan kelentukan togok juga memiliki hubungan yang positif dan signifikan terhadap keterampilan bermian bola voli sebesar (r= 0,499) Hal tersebut membuktikan bahwa benar adanya kontribusi pada variabel power otot lengan dan variabel kelentukan togok terhadap variabel keterampilan bermain bola voli.
EVALUASI KEMAMPUAN MOTOR ABILITY PADA ATLET BINAAN CABANG BOLA VOLI MAN 1 BANDA ACEH Muhammad Iqbal; Muhammad Jafar; . Ifwandi
Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi Vol 2, No 3 (2016): AGUSTUS 2016
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (23.261 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Kemampuan Motor Ability Pada Atlet Binaan Cabang Bola Voli MAN 1 Banda Aceh. Jenis penelitian termasuk penelitian deskriptif. Populasi dalam penelitian ini adalah atlet binaan cabang Bola Voli MAN 1 yang berjumlah 12 orang. Adapun yang menjadi sampel dalam penelitian ini sebanyak 12 orang yang didapatkan melalui total sampling. Teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan mengukur tingkat kemampuan adalah tes Motor ability pada atlet binaan MAN 1 Banda Aceh yang diperoleh ( Nilai rata-rata tes melempar pada sasaran/target = 15,91 dengan presentase 25% sebanyak 3 orang berkategori Baik Sekali, 66,66% sebanyak 8 orang berkategori Baik dan sebanyak 1 orang berkategori Cukup ). ( Nilai rata-rata kelentukan togok atlet binaan = 33,93 dengan presentase 33,33% sebanyak 4 orang berkategori Baik Sekali, 50% sebanyak 6 orang berkategori Baik dan 16,66% sebanyak 2 orang berkategori Cukup ). (Nilai rata-rata kelentukan pinggang atlet binaan = 7,68 dengan presentase 41,66% sebanyak 5 orang berkategori Baik, 50% sebanyak 6 orang berkategori Cukup dan 8,33% sebanyak 1 orang berkategori Cukup ). (Nilai rata-rata lompat jauh tanpa awalan atlet binaan = 241,6 dengan presentase 8,33% sebanyak 1 orang berkategori Baik Sekali, 25% sebanyak 6 orang berkategori Baik dan 58,33% sebanyak 4 orang berkategori Cukup, 8,33% sebanyak 1 orang berkategori Kurang ). (Nilai rata-rata telengkup dan bangun atlet binaan = 23,58 dengan presentase 8,33% sebanyak 1 orang berkategori Baik Sekali, 33,33% sebanyak 4 orang berkategori Baik dan 41,66% sebanyak 5 orang berkategori Cukup, 16,66% sebanyak 2 orang berkategori Kurang ). (nilai rata-rata push up atlet binaan = 26,83 dengan presentase 33,33% sebanyak 4 orang berkategori Baik dan 66,66% sebanyak 8 orang berkategori Cukup ). (nilai rata-rata kelincahan atlet binaan = 14,1 dengan presentase 50% sebanyak 6 orang berkategori Baik Sekali dan 50% sebanyak 6 orang berkategori Baik )
HUBUNGAN KELENTUKAN PERGELANGAN TANGAN DAN TINGGI LOMPATAN DENGAN HASIL SMASH BOLA VOLI PEMAIN BOLA VOLI TIM HIMADIRGA UNSYIAH Mirja Saputra; . Bustamam; . Ifwandi
Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi Vol 2, No 3 (2016): AGUSTUS 2016
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (23.261 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kelentukan pergelangan tangan dan tinggi lompatan dengan hasil smash bola voli pemain bola voli Tim Himadirga Unsyiah. Jenis penelitian termasuk dalam penelitian korelasi. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pemain bola voli Tim Himadirga Unsyiah yang berjumlah 20 orang. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik total sampling, yang berjumlah 20 orang. Pengumpulan data dilakukan dengan tes kelentukan pergelangan tangan, tes tinggi lompatan dengan metode tes loncat tegak dan tes smash bola voli. Data yang diperoleh kemudian diolah menggunakan teknik statistik, diantaranya perhitungan nilai rata-rata, perhitungan standar deviasi, perhitungan koefisien korelasi, perhitungan korelasi ganda, Perhitungan determinasi dan pengujian hipotesis. Hasil penelitian adalah sebagai berikut: (1) terdapat hubungan yang signifikan antara kelentukan pergelangan tangan dengan hasil smash bola voli (rx1y = 0,61), unsur kelentukan pergelangan tangan memberikan sumbangan sebesar 37,21% terhadap hasil smash bola voli, (2) terdapat hubungan yang signifikan antara tinggi lompatan dengan hasil smash bola voli (rx2y = 0,40), unsur tinggi lompatan memberikan sumbangan sebesar 16% terhadap hasil smash bola voli, (3) terdapat hubungan yang signifikan secara bersama-sama antara kelentukan pergelangan tangan dan tinggi lompatan dengan hasil smash bola voli (Rx1x2y = 0,63), unsur kelentukan pergelangan tangan dan tinggi lompatan secara bersama-sama memberikan sumbangan sebesar 39,69% terhadap hasil smash bola voli. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa hipotesis yang penulis rumuskan diterima kebenarannya.
KENDALA IBU RUMAH TANGGA MALAM MELAKUKAN KEGIATAN SENAM KEBUGARAN JASMANI DI GAMPONG LIEUE KECAMATAN DARUSALAM TAHUN 2015 . Saripah; . Ifwandi; Maimun Nusufi
Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi Vol 2, No 3 (2016): AGUSTUS 2016
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (23.261 KB)

Abstract

Kendala merupakan halangan atau rintangan yang di hadapai seseorang dalam melakukan aktifitas. Senam kebugaran jasmani adalah salah satu cabang olahraga yang mampu meningkatkan kemampuan fisik dan meningkatkan kemampuan organ tubuh. Penelitian ini untuk mengetahui kendala yang dihadapi ibu-ibu di Gampong Lieue Aceh Besar. Jenis penelitian ini termasuk kuantitatif populasi dalam penelitian ini seluruh ibu-ibu yang memngikuti senam kebugaran jasamani yang berjumlah 60 ibu-ibu dan memiliki sampel sebanyak 24 yang dihasilakan dari Proposive Sampling dan data di olah dengan mengunakan perhitungan setatistik dalam bentuk rata-rata dan persentase berdasarkan penelitian di dapat sebanyak 58,28% ibu-ibu mengalami kendala mengikuti senam kebugaran jasmani. Secara keseluruhan kendala ibu-ibu Gampong Lieue Aceh Besar masih banyak mengalami kendala dalam mengikuti senam kebugaran jasmani
PERBEDAAN HASIL BELAJAR RENANG GAYA BEBAS ANTARA METODE BAGIAN DENGAN METODE KESELURUHAN PADA MAHASISWA PENJASKESREK FKIP UNSYIAH ANGKATAN 2010 Abdul Malik; Sukardi Putra; . Ifwandi
Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi Vol 1, No 1 (2015): FEBRUARI 2015
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (23.261 KB)

Abstract

ABSTRAK Renang merupakan olahraga yang telah di kurikulumkan mulai dari tingkat SD hingga ke perguruan tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan hasil belajar renang gaya bebas antara metode bagian dengan metode keseluruhan. Dalam peneliatan ini diharapkan nantinya akan dikekatuhui metode manakah yang paling epektif dilaksanakan di dalam proses belajar mengajar. Karena kedua metode tersebut telah di aplikasikan atau dilaksanakan di dalam proses belajar mengajar di Program Studi Penjaskesrek FKIP Unsyiah. Hipotesis penelitian ini adalah terdapat perbedaan hasil belajar renang gaya bebas antara metode bagian dengan metode keseluruhan pada mahasiswa Program Studi Penjaskesrek FKIP Unsyiah angkatan 2010. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh mahsiswa Program Studi penjaskesrek FKIP Unsyiah angkatan 2010 yang sedang memprogramkan mata kuliah renang dasar berjumlah 160 orang. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 90 orang yang terdiri dari 3 kelompok yang ditentukan secara ordinal meatching fairing. Pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan metode pree test (pemberian perlakukan) dan post test (uji akhir) dengan menggunakan tes renang gaya bebas jarak 20 meter. Hasil yang diperoleh dari pengolahan data setelah dilakukan tehnik uji t antara kelompok A dengan kelompok B ditemukan Ho 1,19 dan Ha 1.70, uji t antara kelompok A dan kelompok C ditemukan Ho 1.91 dan Ha 1.70 dan uji t antara kelompok B dengan kelompo C ditemukan Ho 1.41 dah Ha 1.70, melihat dari hasil uji t di atas maka hipotesis dapat diterima. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan hasil yang signifikan dalam pembelajaran renang gaya bebas antara metode bagian dengan metode keseluruhan pada mahasiswa Program Studi Penjaskesrek FKIP Unsyiah Kata kunci :  belajar, renang, gaya, metode bagian, metode keseluruhan