Claim Missing Document
Check
Articles

Found 19 Documents
Search

PENGARUH LATIHAN DOUBLE MULTIPLE JUMP TERHADAP KEMAMPUAN TENDANGAN JARAK-JAUH PADA KLUB JAGO DARUSSALAM, BANDA ACEH TAHUN 2011 Maimun Nusufi
Mentari: Majalah Ilmiah Universitas Muhammadiyah Aceh Vol 14, No 2 (2011)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Salah satu latihan yang dapat meningkatkan kemampuan menendang dalam permainan sepakbola adalah latihan double multiple jump. Tujuan penelitian ini ingin mengetahui pengaruh double multiple jump terhadap tendangan jarak jauh menggunakan kura-kura bagian dalam pada Klub Jago Darussalam Banda Aceh Tahun 2011. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pemain klub Jago Darussalam tahun 2011, yang semua yang berjumlah 22 orang. Teknik pengumpulan data melalui tes awal dan tes akhir. Hasil rata-rata yang diperoleh sebelum latihan double multiple jump sebesar 40,49 dan setelah latihan diperoleh rata-rata sebesar 45,02 serta selisih rata-rata adalah 4,05. Dengan demikian, dapat disimpulkan terdapat pengaruh yang signifikan antara kemampuan menendang sebelum dengan sesudah melakukan latihan double multiple jump pada klub sepakbola Jago Darussalam. Hal ini dibuktikan dengan perbandingan nilai t-hitung lebih besar dari t-tabel (31,72)   Kata kunci:   latihan double multiple jump, tendangan jarak-jauh, kura-kura bagian dalam
The Dominant Physical Fitness of the Banda Aceh Dragon Boat Athlete 2020 Sukardi Putra; Ifwandi Ifwandi; Maimun Nusufi; Amanda Syukriadi
Proceedings of AICS - Social Sciences Vol 11 (2021): the 11th AIC on Social Sciences, Syiah Kuala University
Publisher : Proceedings of AICS - Social Sciences

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dragon Boat is a sport that requires the use of a long and narrow boat that must be paddled by human force using a paddle made of wood and fiber. Excellent physical components of the athlete and solid technique are both important in producing a good and fast boat speed. At the PORA Aceh event, the dragon boat athletes from Banda Aceh are always the winning team. However, because of the COVID-19 pandemic, athletes' training for the Aceh Pre-Pora in 2021 has been severely hampered. As a result, the goal of this research is to determine the level of dominant physical ability among Banda Aceh Dragon Boat athletes. The population in this study were all Banda Aceh Dragon Boat (PODSI) athletes which consisted of 24 athletes, namely 12 male athletes and 12 female athletes. Data analysis uses statistics in the form of calculating the average value and percentage. The results of the study found that: 1) the component of arm muscle strength was in the moderate category for females and males athletes. 2) the abdominal muscle endurance of female athletes is in the poor category and good category for males, 3) the arm muscle power component is in the good category for males, and females. Based on data analysis, it can be summarized that the overall dominant physical capacity of Banda Aceh Dragon Boat (PODSI) athletes in 2020 is in the moderate level category.Keywords: Evaluation, Dominant Physical Fitness, Dragon Boat.
EVALUASI KONDISI FISIK DOMINAN PADA ATLET KARATE-DO DOJO LANAL INKAI KOTA SABANG TAHUN 2015 Friyo Wibisana; Alfian Rinaldy; Maimun Nusufi
Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi Vol 2, No 2 (2016): MEI 2016
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (23.261 KB)

Abstract

Evaluasi merupakan kegiatan mengumpulkan informasi tentang sesuatu yang selanjutnya informasi tersebut digunakan untuk mengambil keputusan. Kondisi fisik bagi atlet merupakan hal yang mutlak dan wajib dimiliki oleh seorang atlet dalam cabang olahraga apapun, kondisi fisik merupakan elemen dasar untuk mencapai suatu prestasi yang maksimal sehingga setiap olahragawan sangat membutuhkan kondisi fisik yang baik. Kodisi fisik adalah satu kesatuan utuh dari komponen-komponen yang tidak dapat dipisahkan begitu saja, baik peningkatan maupun pemeliharaannya. Atlet karate-do dojo lanal inkai kota Sabang mengikuti kejuaraan sampai ketingkat nasional, namun hanya sebagian kecil yang berhasil membawa pulang medali. Dilihat dari segi sarana latihan yang ada di dojo tersebut sudah cukup memadai. Penelitian ini mengangkat masalah tentang tingkat kondisi fisik dominan atlet karate-do dojo lanal inkai kota Sabang.Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif dalam bentuk penelitian deskriptif. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 15 atlet aktif yang bersumber dari pelatih dan pengurus dojo lanal inkai kota Sabang. Data penelitian ini dikumpulkan dengan melakukan tes kondisi fisik untuk atlet karate. Setelah mendapatkan data maka menganalisis data dengan menggunakan rumus perhitungan rata-rata dan persentase. Hasil penelitian menunjukan bahwa rata-rata tingkat kondisi fisik dominan atlet karate-do dojo lanal inkai kota Sabang 17.73.Simpulan yang didapat dari penelitian yang dilakukan pada 15 atlet 40% diantaranya memiliki tingkat kondisi fisik yang baik, hal ini berarti bahwa sebagian besar atlet dojo lanal inkai kota Sabang masih memiliki tingkat kondisi fisik yang kurang baik. Kata Kunci: Evaluasi, Kondisi Fisik dan Atlet 
‘EVALUASI KOMPONEN FISIK DOMINAN PADA KLUB SEPAKBOLA SSO REAL MADRID FOUNDATION ACEH TAHUN 2016 Aris Munandar; . Nuzuli; Maimun Nusufi
Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi Vol 2, No 3 (2016): AGUSTUS 2016
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (23.261 KB)

Abstract

Komponen Fisik Dominan merupakan hal yang mutlak dan harus dimiliki oleh pemain dalam olahraga apapun. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat Komponen Fisik dominan pada Klub Sepakbola SSO Real Madrid Fondation Aceh Tahun 2016.Jenis penelitian ini termasuk penelitian Deskriptif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pemain sepakbola SSO Real Madrid Foundation yang berjumlah 80 yang memiliki sampel sebanyak 20 orang yang diperoleh dari Purposive Sampling. Teknik pengumpulan data yang dilakukan adalah Tes Kondisi fisik dominan yang terdiri dari tes Vertical Jump, tes Leg Dynamometer, tes lari 50 meter dan tes lari 12 menit. Data diolah dengan menggunakan statistik dalam bentuk perhitungan rata-rata, dan Persentase. Berdasarkan hasil penelitian didapatkan keseluruhan tes komponen fisik dominan pada klub sepakbola SSO Real Madrid Foundation Aceh Tahun 2016 dapat dikategorikan Vertical Jump mendapatkan hasil 55.1 yang berada pakatagori baik, 4 orang pada posisi baik sekali (20% ), 8 orang berada pada posisi baik ( 40% ), 7 0rang berada pada posisi cukup (35%) dan 1 orang berada pada posisi kurang ( 5% ). Leg Dynamometer mendapatkan hasil 147.71 pada katagori cukup, 0 orang berada pada posisi baik sekali ( 0% ), 0 orang berada pada posisi baik (0%), 12 0rang berada pada posisi cukup ( 60% ) dan 8 orang berada pada posisi kurang (40%). Lari 50 Meter mendapatkan hasil 6.80 berada pada katagori baik, 5 orang berada pada posisi baik sekali (25%), 2 orang berada pada posisi baik ( 10% ), 13 0rang berada pada posisi cukup (65%) dan 0 orang berada pada posisi kurang ( 0% ). Lari 12 Menit mendapatkan hasil 2.49 berada pada katagori sedang, 4 orang berada pada posisi baik sekali ( 20% ), 5 orang berada pada posisi baik ( 25% ), 8 0rang berada pada posisi cukup ( 40% ) dan 3 orang berada pada posisi kurang ( 15% ). Berdasar penelitian didapatkan keseluruhan komponen kondisi fisik dominan berada pada katagori Baik.
PARTISIPASI ORANG TUA TERHADAP MINAT ANAK BEROLAHRAGA DI KECAMATAN SINGKIL KABUPATEN ACEH SINGKIL Dedi Armi; Mansur Mansur; Maimun Nusufi
Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi Vol 1, No 4 (2015): NOVEMBER 2015
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (399.018 KB)

Abstract

 Penelitian yang berjudul “Partisipasi Orang Tua Terhadap Minat Anak Berolahraga di Kecamatan Singkil Kabupaten Aceh Singkil”. Perkembangan olahraga tidak terlepas dari partisipasi aktif dalam berbagai pihak, tentunya terhadap generasi muda. Untuk mewujudkan suatu aktivitas olahraga perlu adanya minat karena dengan adanya minat akan menimbulkan ketertarikan terhadap berolahraga. Minat, bakat dan kecerdasan merupakan factor yang dapat menentukan tinggi rendahnya kemampuan anak dalam berolahraga. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimanakah partisipasi orang tua terhadap minat anak dalam berolahraga di Kecamatan Singkil Kabupaten Aceh Singkil, dan bagaimana tanggapan orang tua terhadap aktivitas berolahraga di Kecamatan Singkil Kabupaten Aceh Singkil. Tujuan penelitian ini adalah ingin mengetahui sejauh mana partisipasi orang tua terhadap minat anak berolahraga di Kecamatan Singkil Kabupaten Aceh Singkil, dan ingin mengetahui tanggapan orang tua terhadap aktivitas berolahraga di Kecamatan Singkil Kabupaten Aceh Singkil. Sampel penelitian ini adalah kepala keluarga dan anak berolahraga di kecamatan singkil yang berjumlah 137 orang, adapun teknik pengambilan sampel dilakukan secara acak (Random Sampling). Data dikumpul dengan menggunakan observasi, angket, dan wawancara. Data di analisis dengan menggunakan rumus persentase sederhana, setelah diperoleh hasil persentase dari jawaban kepala keluarga dan anak berolahraga, selanjutnya di deskripsikan dengan kalimat-kalimat untuk menjelaskan hasil tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: Partisipasi orang tua terhadap minat anak berolahraga dikecamatan Singkil kabupaten Aceh singkil tergolong tinggi, hanya pada bagian tertentu seperti penyediaan fasilitas atau tempat khusus dalam melakukan aktivitas olahraga yang belum bisa dipenuhi orang tua karena fasilitas atau tempat khusus tersebut memerlukan biaya yang besar. Tanggapan orang tua terhadap aktivitas berolahraga di Kecamatan Singkil masih jauh dari yang diharapkan, ini dikarenakan oleh fasilitas yang kurang memadai dan kurang maksimalnya pembinaan usia dini pada olahraga. Kata Kunci: Partisipasi, Orang Tua, Minat, Anak, Olahraga 
PENDATAAN SARANA PRASARANA OLAHRAGA PRESTASI KABUPATEN BENER MERIAH Rizki Ramadhan; Nyak Amir; Maimun Nusufi
Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi Vol 6, No 3 (2020): AGUSTUS 2020
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Olahraga pada zaman sekarang telah mengalami perubahan hampir di seluruh dunia olahraga. Baik atau buruknya sarana dan prasarana yang tersedia sangat berpengaruh terhadap aktivitas olahraga itu sendiri. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui data keberadaan sarana prasarana olahraga prestasi Kabupaten Bener Meriah. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini ialah kualitatif dengan menggunakan metode deskriptif. Adapun teknik pengambilan data dilaksanakan melalui cara wawancara dan observasi lapangan. penelitian dapat diketahui dari 14 cabang yang ada di Kabupaten Bener Meriah masih bisa digunakan atau layak pakai dan selain itu masih kurang adanya perhatian dari pemerintah. Karena pengelolaan sarana dan prasarana tersebut hanya ada saat ketika diadakannya pertandinganpertandingan baik pertandingan antar kampung, kecamatan maupun kabupaten. Dari 14 cabang olahraga ada sekitar 7 cabang olahraga yang memiliki sarana dan prasarana yang baik dan layak pakai. Kemudian selebihnya untuk cabang olahraga atletik, baladiri, panahan, berkuda, bersepeda, anggar dan arung jeram sarana dan prasarananya masih kurang memadai. Pada saat ini sarana dan prasarana masih sangat minim dan sebagian besar kondisinya dalam keadaaan kurang baik dan tidak terawat. Kata Kunci: Pendataan, Sarana dan Prasarana Olahraga, Prestasi
HUBUNGAN MOTOR ABILITY DENGAN KETERAMPILAN BERMAIN SEPAKBOLA PADA KLUB HIMADIRGA UNSYIAH . Iqbal; . Mansur; Maimun Nusufi
Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi Vol 1, No 1 (2015): FEBRUARI 2015
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (652.736 KB)

Abstract

enelitian yang berjudul ‘‘Hubungan Kemampuan Motor Ability Dengan Keterampilan Bermain Sepakbola Pada Klub Himadirga Unsyiah’’. Sepakbola merupakan salah satu cabang olahraga yang dipengaruhi oleh berbagai faktor. Motor ability merupakan salah satu yang mempengaruhi keterampilan dalam permainan Sepak bola. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Hubungan Motor Ability Dengan Keterampilan Bermain Sepakbola Pada Klub Himadirga Unsyiah. Jenis penelitian termasuk penelitian deskriptif dengan uji korelasi. Populasi dalam penelitian ini adalah pemain klub Himadirga FKIP Unsyiah yang berjumlah 20 orang. Adapun yang menjadi sampel dalam penelitian ini sebanyak 20 orang yang didapatkan melalui total sampling. Teknik pengumpulan data yang dilakukan adalah tes motor ability yang terdiri dari tes melempar pada sasaran untuk mengukur koordinasi mata tangan, tes kelentukan togok dan pinggang untuk mengukur kemampuan kelentukan togok dan pinggang, tes lompat jauh tanpa awalan untuk mengukur power otot tungkai, tes lengkup bangun untuk mengukur kecepatan mengubah posisi tubuh, tes push up untuk mengukur kekuatan lengan dan bahu, tes suttle run untuk mengukur kelincahan, dan tes keterampilan Sepakbola yang terdiri dari tes heading, tes passing dan stoping, tes dribling dan tes shooting. Data diolah dengan menggunakan statistik dalam bentuk perhitungan nilai rata-rata, SD, korelasi, determinasi dan pengujian hipotesis. Berdasarkan hasil penelitian didapatkan =42,86, =63,08, SDx=8,41, SDy= 6,79, rxy=0,91, Kp=82,81% dan pengujian hipotesis dengan uji T sebesar 9,39.  Hal ini menunjukkan bahwa hasil penelitian variabel x mempengaruhi variabel y sebesar 82,81%  dan 17,19% dipengaruhi oleh faktor lain. Hasil pengujian hipotesis menunjukan bahwa Thit= 9,39 Ttab= 1,75, berarti terdapat hubungan yang signifikan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa motor ability memiliki korelasi yang signifikan dengan keterampilan bermain Sepakbola Pada Klub Himadirga Unsyiah.
HUBUNGAN KECEPATAN LARI 50 METER DAN DAYA LEDAK OTOT TUNGKAI DENGAN KEMAMPUAN LOMPAT JAUH PADA MAHASISWA PENJASKESREK ANGKATAN 2015 TAHUN 2016 Tulus Arisma; Muhammad Jafar; Maimun Nusufi
Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi Vol 3, No 1 (2017): FEBRUARI 2017
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (497.128 KB)

Abstract

Lompat jauh adalah salah satu nomor yang terdapat pada nomor lompat cabang olahraga atletik. Lompat jauh adalah suatu gerakan melompat mengangkat kaki ke atas ke depan dalam membawa titik berat badan selama mungkin di udara yang dilakukan dengan cepat dan dengan jalan melakukan tolakan pada satu kaki untuk mencapai jarak sejauh-jauhnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Hubungan Kecepatan Lari 50M dan Daya Ledak Otot Tungkai dengan Kemampuan Lompat Jauh pada Mahasiswa Penjaskesrek Angkatan 2015 Tahun 2016. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif dengan teknik analisis korelasional. Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa Penjaskesrek angkatan 2015 yang mendapat nilai (A) pada mata kuliah TP. Atletik dasar yang berjumlah 20 orang. Teknik pengambilan sampel yang dilakukan adalah porposive sampling. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara: (1) tes kecepatan lari 50M (2) tes daya ledak otot tungkai (standing broad jump) (3) tes kemampuan lompat jauh. Teknik analisis data dilakukan dengan menggunakan rumus analisis korelasi ganda. Hasil penelitian yang diperoleh adalah sebagai berikut: terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara kecepatan lari 50M dan daya ledak otot tungkai dengan kemampuan lompat jauh (F=4,37), kecepatan lari 50M memberi kontribusi sebesar 72,25%, dan daya ledak otot tungkai 68,89% dengan kemampuan lompat jauh. Kata kunci : kecepatan lari 50 M, daya ledak otot tungkai, kemampuan lompat jauh 
TINGKAT KEDISIPLINAN SISWA DALAM PEMBELAJARAN PENDIDIKAN JASMANI PADA SISWA SMP NEGERI 13 BANDA ACEH Muhammad Iqbal; Amiruddin Amiruddin; Maimun Nusufi
Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi Vol 2, No 1 (2016): FEBRUARI 2016
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (435.385 KB)

Abstract

Penelitian berjudul “Tingkat Kedisiplinan Siswa Dalam Pembelajaran Pendidikan Jasmani Pada Siswa SMPN 13 Banda Aceh” Kedisiplinan adalah suatu kondisi yang tercipta dan terbentuk melalui proses dan serangkaian perilaku yang menunjukkan nilai-nilai ketaatan, kepatuhan, kesetiaan, keteraturan dan atau ketertiban. Penelitian ini mengangkat masalah bagaimana tingakat kedisiplinan siswa dalam pembelajaran pendidikan jasmani pada siswa SMPN 13 Banda Aceh. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana tingkat kedisiplinan siswa dalam pembelajaran pendidikan jasmani pada siswa SMPN 13 Banda Aceh. Subyek dalam penelitian ini adalah guru pendidikan jasmani SMPN 13 Banda Aceh yang berjumlah 2 orang. Teknik pengumpulan data yang dilakukan dalam penelitian ini adalah wawancara dan observasi. Hasil analisis data menunjukkan bahwa tingkat kedisiplinan siswa dalam pembelajaran pendidikan jasmani yang dilakukan di SMPN 13 Banda Aceh sudah menunjukkan disiplin yang bagus, baik dari segi disiplin hadir tepat waktu, disiplin dalam pakaian, disiplin dalam belajar dan lain-lain. Hal ini dapat dilihat dari hasil wawancara dan observasi yang dilakukan peneliti, selain itu upaya dari pihak sekolah untuk menanamkam disiplin dari dalam diri siswa juga sudah bagus dan dilakukan secara maksimal sehingga pihak sekolah saat ini sudah memperoleh peserta didik yang disiplin dalam belajar. Kendala yang dihadapi pada penerapan disiplin siswa adalah masalah waktu, dan siswa yang tengah masa pertumbuhan sedang mengalami gejolak emosianal yang belum stabil sehingga penanaman disiplin sedikit sulit dilakukan. Disarankan agar kedisiplinan siswa dalam pembelajaran pendidikan jasmani terus ditingkatkan dalam diri siswa sehingga suatu saat dapat membentuk generasi masa depan yang disiplin baik dalam segi belajar, dalam bekerja, dan bertanggung jawab dalam segala hal. Kata kunci : kedisplinan, pembelajaran pendidikan jasmani
HUBUNGAN DAYA LEDAK OTOT TUNGKAI DAN TINGGI BADAN DENGAN KEMAMPUAN LOMPAT TINGGI PADA MAHASISWA PENJASKESREK FKIP UNSYIAH ANGKATAN 2014 TAHUN 2016 Fazlan Minallah; Nuzuli Nuzuli; Maimun Nusufi
Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi Vol 3, No 2 (2017): MEI 2017
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (422.372 KB)

Abstract

Lompat tinggi adalah salah satu nomor yang terdapat pada nomor lompat cabang olahraga atletik. Lompat tinggi adalah lompatan yang dilakukan dengan awalan lari, bertumpu dengan satu kaki untuk berusaha melewati bilah lompat yang dipasang di atas penopang tiang lompat tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan daya ledak otot tungkai dan tinggi badan dengan kemampuan lompat tinggi pada mahasiswa Penjaskesrek angkatan 2014 Tahun akademik 2016. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif dengan teknik analisis korelasional. Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa Penjaskesrek angkatan 2014 yang mendapat nilai (A) pada mata kuliah TP. Atletik dasar lanjutan yang berjumlah 20 orang. Teknik pengambilan sampel yang dilakukan adalah porposive sampling. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara: (1) tes daya ledak otot tungkai (vertical jump) (2) tes tinggi badan (3) tes kemampuan lompat tinggi. Teknik analisis data dilakukan dengan menggunakan rumus analisis korelasi ganda. Hasil penelitian yang diperoleh adalah sebagai berikut: terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara daya ledak otot tungkai dan tinggi badan dengan kemampuan lompat tinggi (F=6,26), daya ledak otot tungkai memberi kontribusi sebesar 29,19%, dan tinggi badan 43,56% dengan kemampuan lompat tinggi.Simpulan penelitian ini adalah, koefisien korelasi antara (X1) dan  (X2) dengan (Y) berarti, maka hipotesis menyatakan terdapat kontribusi antara daya ledak otot tungkai dan tinggi badan dengan kemampuan lompat tinggi pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Syiah Kuala Angkatan 2014 Tahun Akademik 2015/2016 dapat diterima kebenarannya. Selain itu juga didukung oleh teknik yang dikuasai oleh atlet, semakin baik teknik yang dikuasai atlet maka hasil yang diperoleh akan semakin optimal.  Kata kunci : daya ledak otot tungkai, tinggi badan, kemampuan lompat tinggi