Juli Sartika
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

EVALUASI DAYA TAHAN JANTUNG PARU PADA PRAJURIT TNI AU KOTA SABANG TAHUN 2016 Juli Sartika; Alfian Rinaldy; Bustamam Bustamam
Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi Vol 3, No 2 (2017): MEI 2017
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (466.36 KB)

Abstract

Penelitian yang berjudul “Evaluasi Daya Tahan Jantung Paru pada Prajurit TNI AU Kota Sabang Tahun 2016”. Evaluasi merupakan suatu langkah maupun penafsiran yang dilakukan dalam mengambil kesimpulan dari suatu kegiatan. Daya tahan jantung paru merupakan kemampuan seseorang dalam mempergunakan sistem jantung, pernapasan dan peredaran darahnya secara efektif dan efisien untuk menjalankan kerja secara terus menerus yang melibatkan sejumlah kontraksi otot-otot dengan intensitas tinggi dan dalam waktu yang cukup lama. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat daya tahan jantung paru pada Prajurit TNI AU Kota Sabang Tahun 2016. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan jenis korelasional dalam bentuk penelitian deskriptif. Populasi dalam penelitian ini adalah keseluruhan prajurit TNI AU Kota Sabang Tahun 2016 yang berjumlah 90 orang, sedangkan pengambilan sampel dalam penelitian ini dilakukan dengan cara purposive sampling yaitu sampel yang sesuai dengan pertimbangan tertentu, sebanyak 25 orang. Pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan menggunakan teknik tes daya tahan jantung paru. Tes pengukuran daya tahan jantung paru yang digunakan yaitu tes lari 12 menit. Data yang diperoleh dari tes lari 12 menit tersebut kemudian dianalisis dengan menghitung nilai rata-rata dan nilai persentase. Berdasarkan hasil analisis data, penelitian ini menunjukkan bahwa nilai yang diperoleh sebagai berikut: (1) Rata-rata yang diperoleh dari tes daya tahan jantung paru pada Prajurit TNI AU Kota Sabang Tahun 2016 adalah sebesar 2,45 dan berada pada kategori “Baik”. (2) Pada umumnya tingkat kemampuan daya tahan jantung paru pada Prajurit TNI AU Kota Sabang Tahun 2016 sebanyak 16 orang atau 64,00% berada pada kategori “Baik” dan 9 orang atau 36,00% berada pada kategori “Sedang”. Simpulan dalam penelitian ini adalah dengan adanya penelitian ini, diharapkan kepada semua pihak yang terkait terutama dalam merekrut Prajurit TNI AU Kota Sabang harus mengutamakan prajuritnya yang memiliki daya tahan jantung paru serta komponen fisik lainnya yang memadai sesuai dengan kriteria, sehingga dalam melaksanakan tugas dan kewajibannya sebagai pertahanan negara dapat dilaksanakan secara efektif. Kata kunci: evaluasi, daya tahan jantung paru