Afifatus Sholihah
Universitas Bengkulu

Published : 9 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search

Acceptance and Commitment Therapy (ACT) Bagi Penderita Gangguan Stress Pasca Bencana Yessy Elita; Afifatus Sholihah; Syahriman Sahiel
Jurnal Konseling dan Pendidikan Vol 5, No 2 (2017): JKP
Publisher : Indonesian Institute for Counseling, Education and Therapy (IICET)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (526.563 KB) | DOI: 10.29210/117800

Abstract

Bencana alam menjadi bagian yang tidak terpisahkan bagi masyarakat Indonesia  mulai dari gempa bumi, tsunami, tanah longsor, banjir, dan bencana lainnya. Bencana ini menimbulkan dampak psikologis yang sangat besar berupa trauma dan stress pada individu, keluarga dan masyarakat. Gangguan stress pasca trauma (PTSD) merupakan reaksi maladaptif yang berkelanjutan terhadap suatu pengalaman traumatis yang dapat diderita berbulan-bulan bahkan bertahun-tahun. Kondisi demikian akan menurunkan kualitas hidup bagi penderitanya dalam jangka waktu yang lama. Oleh karena itu, salah satu penanganannya dengan menggunakan terapi ACT (acceptance and commitment therapy). Terapi ini merupakan terapi keperilakuan (behavioral) yang relatif baru dikembangkan dan digunakan untuk mengurangi perilaku menghindar atau melarikan diri dari pikiran-pikiran, emosi dan memori mengenai peristiwa-peristiwa yang traumatic. Perilaku menghindar ini kemudian digantikan dengan perilaku menerima peristiwa traumatis dan membuat komitmen untuk mengubah/ memperbaiki perilaku sesuai dengan tujuan-tujuan hidup klien. Tujuan akhr dari terapi ACT tidak hanya sekedar menghilangkan gejala-gejala trauma akan tetapi meningkatkan kualitas hidup klien di masa mendatang. Adapun tujuan artikel penelitian ini adalah untuk memberikan gambaran mengenai terapi ACT (Acceptance and Commitent Therapy), dan manfaatnya bagi penderita gangguan stress pasca bencana.
HUBUNGAN EFIKASI DIRI DAN KECERDASAN EMOSIONAL DENGAN PROKRASTINASI AKADEMIK SISWA DALAM PEMBELAJARAN DARING PADA PANDEMI COVID-19 DI MADRASAH ALIYAH NEGERI (MAN) KOTA BENGKULU Anti Buana; I Wayan Dharmayana; Afifatus Sholihah
Consilia : Jurnal Ilmiah Bimbingan dan Konseling Vol 5, No 1 (2022)
Publisher : UNIVERSITAS BENGKULU

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/consilia.5.1.77-88

Abstract

      Penelitian ini betujuan untuk mendeskripsikan hubungan efikasi diri dan kecerdasan emosional dengan prokrastinasi akademik siswa dalam pembelajaran daring pada pandemi covid-19 di MAN  Kota Bengkulu. Populasi penelitian ini yaitu siswa kelas XI dengan sampel berjumlah 245 siswa yang diambil dengan teknik proportional random sampling. Instrumen yang digunakan adalah kuesioner efikasi diri, kecerdasan emosional dan prokrastinasi akademik. Analisis data menggunakan regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan (1) tingkat prokrastinasi akademik siswa (2) efikasi diri (3) kecerdasan emosional  mayoritas  masuk dalam kategori yang tinggi (4) ada hubungan yang negatif signifikan antara efikasi diri dengan  prokrastinasi akademik siswa dengan  – 18.615 p < 0,05, (5) ada hubungan negatif signifikan antara kecerdasan emosional dengan prokrastinasi akademik siswa dengan  – 13.854 p < 0,05,  (6) ada hubungan negatif signifikan antara efikasi diri dan kecerdasan emosional dengan prokrastinasi akademik siswa dengan sig. 0,000 < 0,05. Sumbangan efektif efikasi diri dengan prokrastinasi akademik sebesar 41,19%, kecerdasan emosional dengan prokrastinasi akademik sebesar 35,92%, efikasi diri dan kecerdasan emosional dengan prokrastinasi akademik sebesar 76,9%. Kesimpulan dari penelitian ini, semakin tinggi tingkat efikasi diri dan kecerdasan emosional maka akan semakin rendah prokrastinasi akademik siswa. Sementara itu, semakin rendah tingkat efikasi diri dan kecerdasan emosional maka semakin tinggi prokrastinasi akademik siswa.      This study aims to describe the relationship between self-efficacy and emotional intelligence with students' academic procrastination in distance learning during the covid-19 pandemic at MAN Bengkulu City. The population of this research is class XI students with a sample of 245 students taken by proportional random sampling technique. The instruments used were self-efficacy, emotional intelligence and academic procrastination questionnaires. Data analysis used multiple linear regression. The results showed (1) the level of students' academic procrastination (2) self-efficacy (3) the majority of emotional intelligence was in the high category (4) there was a significant negative relationship between self-efficacy and students' academic procrastination with t_count – 18,615 p < 0.05 , (5) there is a significant negative relationship between emotional intelligence and students' academic procrastination with t_count – 13,854 p < 0.05, (6) there is a significant negative relationship between self-efficacy and emotional intelligence with students' academic procrastination with sig. 0.000 < 0.05. The effective contribution of self-efficacy with academic procrastination is 41.19%, emotional intelligence with academic procrastination is 35.92%, self-efficacy and emotional intelligence with academic procrastination is 76.9%. The conclusion of this study, the higher the level of self-efficacy and emotional intelligence, the lower the student's academic procrastination. Meanwhile, the lower the level of self-efficacy and emotional intelligence, the higher the student's academic procrastination. 
PERAN HUBUNGAN TEMAN SEBAYA DAN KONTROL DIRI DENGAN PENYESUAIAN DIRI SISWA KELAS VIII DI SMP NEGERI 11 KOTA BENGKULU Windi Yunita; Afifatus Sholihah
Consilia : Jurnal Ilmiah Bimbingan dan Konseling Vol 4, No 1 (2021)
Publisher : UNIVERSITAS BENGKULU

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/consilia.4.1.94-107

Abstract

ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara tingkat hubungan teman sebaya dan kontrol diri dengan penyesuaian diri. Desain penelitian ini adalah metode deskriptif kuantitatif dengan teknik korelasi. Populasi dalam penelitian ini seluruh siswa kelas VIII SMP Negeri 11 Kota Bengkulu yang berjumlah 250 orang, sampel penelitian yang diambil 153 orang, dan teknik sampling yang digunakan adalah simple random sampling. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah angket. Teknik analisis data dilakukan dengan menggunakan rumus korelasi product moment dan korelasi ganda. Hasil penelitian ini adalah terdapat hubungan yang signifikan antara hubungan teman sebaya terhadap penyesuaian diri dengan nilai (rx1y) sebesar 0,889, adanya hubungan yang signifikan antara kontrol diri terhadap penyesuaian diri dengan nilai (rx2y) sebesar 0,850, dan adanya hubungan yang signifikan antara hubungan teman sebaya dan kontrol diri terhadap penyesuaian diri dengan nilai (Rx1x2y) sebesar 0,903. Jadi ada hubungan yang signifikan antara hubungan teman sebaya dan kontrol diri dengan penyesuaian diri siswa.Kata Kunci: Kontrol Diri, Penyesuaian Diri, Teman Sebaya.THE ROLE OF PEER RELATIONS AND SELF-CONTROL WITH THE SELF ADJUSTMENT OF THE EIGHT GRADE  STUDENTS IN SMP NEGERI 11 BENGKULU CITYABSTRACTThis study aims to determine the relationship between the level of peer relations and self-control with the self adjustment. This research design is a quantitative descriptive method with correlation techniquess. The population in this study were all eight grade students of SMP Negeri 11 Bengkulu City totaling 250 people, the research sample was taken only 153 people, and the sampling technique used was simple random sampling. The data collection technique used was a questionnaire. The data analysis technique was performed using the product moment correlation formula and multiple correlation. The result of this research is that there is a significant relationship between peer relations and the self-adjustment with value (rx1y) of 0,889, there is a significant relationship between self-control and self-adjustment with value (rx2y) of 0,850, and there is a significant relationship between peer relations and self-control towards self-adjustment to value (Rx1x2y) of 0,903. So there is a significant relationship between peer relations and self-control with students’ self adjustment.Keywords: Self Control, Self Adjustment, Peers.
Meningkatkan Perilaku Prososial Melalui Layanan Penguasaan Konten Dengan Teknik Sosiodrama Siswa Kelas XI Di SMA 9 Kota Bengkulu Obby Anggi Saksana; I Wayan Dharmayana; Afifatus Sholihah
Consilia : Jurnal Ilmiah Bimbingan dan Konseling Vol 2, No 3 (2019)
Publisher : UNIVERSITAS BENGKULU

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (195.492 KB) | DOI: 10.33369/consilia.2.3.262-270

Abstract

ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh layanan penguasaan konten dengan teknik sosiodrama terhadap perilaku prososial siswa. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pra-eksperimen dengan rancangan one group pretest dan posttest design. Subjek penelitian ini sebanyak 30 siswa dari kelas XI IPA 2 di SMA Negeri 9 kota Bengkulu dan sampel 24 siswa yang memiliki perilaku prososial kategori rendah, sedang dan tinggi pada saat pre-test dilakukan. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan angket perilaku prososial dengan skala Likert. Hasil penelitian menunjukan perilaku prososial siswa meningkat setelah diberikan layanan pengusaan konten dengan teknik sosiodrama. Hal ini ditunjukan dari hasil uji t (nilai t = -13,625, (p < 0,05) sehingga dapat disimpulkan bahwa pelaksanaan layanan penguasaan konten dengan teknik sosiodrama berpengaruh terhadap perilaku prososial siswa di kelas XI SMA Negeri 9 Kota Bengkulu.Kata kunci: layanan penguasaan konten, perilaku prososial, teknik sosiodrama
Religiusitas dan Resiliensi Siswa SMA dan MA di Kota Bengkulu Ratna Wijayanti; Afifatus Sholihah
Consilia : Jurnal Ilmiah Bimbingan dan Konseling Vol 4, No 2 (2021)
Publisher : UNIVERSITAS BENGKULU

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/consilia.4.2.158-168

Abstract

Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan melihat apakah ada perbedaan tingkat religiusitas dan resiliensi siswa SMA dan MA di Kota Bengkulu serta melihat apakah ada korelasi di antara kedua variabel tersebut. Metode yang digunakan pada penelitian ini yaitu deskriptif komparatif dan korelasional. Sampel pada penelitian ini berjumlah 183 siswa. Teknik pengumpulan data menggunakan skala dengan model Likert. Hasil penelitian menunjukkan adanya perbedaan tingkat religiusitas siswa SMA dan MA, siswa MA memiliki nilai mean religiusitas 102,7, lebih tinggi dibanding SMA yang memiliki nilai mean 94,02. Nilai sig.(2-tailed) 0,00 (p < 0,05 menunjukkan  ada perbedaan yang signifikan antara religiusitas siswa SMA dan MA di Kota Bengkulu. Kemudian Tidak ada perbedaan yang signifikan anatar resiliensi siswa SMA dan MA, ini dibuktikan dengan nilai sig.(2-tailed) 0,292 (p > 0,05). Ada hubungan yang positif antara religiusitas dan resiliensi, ini ditunjukkan dengan nilai r=0,669 serta nilai sig.(2-tailed) 0,00 (p < 0,05). Semakin tinggi religiusitas siswa maka semakin tinggi pula resiliensi yang dimiliki siswa.Kata Kunci: Religiusitas, Resiliensi, Sekolah                                                      AbstractThe aimed of study to describe and see if there are differences in the level of religiosity and resilience of high school and MA students in Bengkulu City and see if there is a correlation between the two variables. The method used in this research are descriptive comparative and correlational. The sample in this study amounted to 183 students.  The data collected with a scale a likert model. The results showed there was a difference in the level of religiosity of SMA and MA students, MA students had a mean value of 102.7, higher than SMA which had a mean value of 94.02. The sig. (2-tailed) value of 0.00 (p <0.05 indicates that there is a significant difference between the religiosity of SMA and MA students in Bengkulu City. There is no significant difference between the resilience of SMA and MA students, this is evidenced by sig. (2-tailed) value 0.292 (p> 0.05). There is a positive relationship between religiosity and resilience, this is indicated by the value of r = 0.669 and the sig. (2-tailed) value of 0.00 (p<0.05). The higher the student's religiosity, the higher the student's resilience. Key word: religiousity, recilience, School
PENGARUH LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK DENGAN TEKNIK PERMAINAN UNTUK MENINGKATKAN KONSENTRASI BELAJAR SISWA Nindya Aryani; Wasidi Wasidi; Afifatus Sholihah
Consilia : Jurnal Ilmiah Bimbingan dan Konseling Vol 5, No 1 (2022)
Publisher : UNIVERSITAS BENGKULU

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/consilia.5.1.45-55

Abstract

 ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pengaruh layanan bimbingan kelompok dengan teknik permainan untuk meningkatkan konsentrasi belajar siswa kelas VIII.3 di SMP Negeri 18 Kota Bengkulu. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen dengan desain penelitian one grup pretest dan postest. Teknik sampling yang digunakan adalah purposive sampling, dimana sampel pada penelitian ini adalah 10 orang siswa kelas VIII.3 di SMP Negeri 18 Kota Bengkulu. Hasil penelitian ini menunjukkan adanya peningkatan yang signifikan pengaruh bimbingan kelompok untuk meningkatkan konsentrasi belajar siswa. Dapat disimpulkan, terdapat pengaruh layanan bimbingan kelompok dengan teknik permainan untuk meningkatkan konsentrasi belajar siswa.Kata kunci : layanan bimbingan kelompok, teknik permainan, konsentrasi belajar EFFECT OF GROUP COUNSELING SERVICE WITH GAME TECHNIQUES TO IMPROVE OF THE LEARNINGCONCENTRATION  CLASS VIII.3  STUDENTSOF SMP NEGERI 18 KOTA BENGKULU ABSTRACTThis study aims to describe the effect of group guidance services with game techniqus to improve learning concentration of the class VIII.3  students of SMP Negeri 18 Kota Bengkulu. This research is an experimental research with one group pretest and postest research design. The sampling technique used was purposive sampling, where the sample in this study were 10 of class VIII.3 SMP Negeri 18 Kota Bengkulu. The results show that study indicate a significant increase in the effect of group guidance to improve learning concentration. It can be concluded, there is an effect of group guidance services with game techniques to the student improve learning concentration.Keywords : group guadance services, game techniqus, learning concentration
PENGARUH LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK DALAM MENINGKATKAN MINAT KEWIRAUSAHAAN PADA ANAK NELAYAN PANTAI MALABERO DENGAN MENGGUNAKAN TEKNIK MODELLING Rizki Alfa Rezy; Wasidi Wasidi; Afifatus Sholihah
Consilia : Jurnal Ilmiah Bimbingan dan Konseling Vol 5, No 2 (2022)
Publisher : UNIVERSITAS BENGKULU

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/consilia.5.2.147-154

Abstract

Penelitianiiiniiibertujuaniiuntukiimendeskripsikaniipengaruhiilayananiibimbingan kelompokiiterhadapiiminatiikewirausahaaniipadaiianakiinelayaniiPantaiiMalabero denganiimenggunakaniiteknikiimodelling.iiPenelitianiiiniiimerupakaniipenelitian eksperimeniidenganiidesainiipenelitianiioneiigrupiipretestiidaniipostest.iiiTeknik samplingiiyangiidigunakaniiadalahiiisnowballiiisampling,iiidimanaiisampeliipada penelitianiiiiniiiiadalahiii9iiiorangiiianakiinelayaniiPantaiiiMalabero.iiHasiliiyang diperolehiidalamiipenelitianiiiniiimenunjukkaniiadanyaiiipengaruhiiiyangiiibegitu signifikaniiiantaraiiilayananiiibimbinganiiikelompokiiidenganiiiteknikiiimodeling terhadapiiiminatiiiwirausahaiiipadaiiiianak.iiiHaliiiiniiiidapatiiidilihatiiidariiihasil pengujianiihipotesisiidenganiihasiliiujiiit -17,785,iinilaiiisigiisebesar ,000 (<0,05) makaiiHoiiditolak.iiDapatiidisimpulkan,iiterdapatiipengaruhiilayananiibimbingan kelompokiiterhadapiiminatiiwirausahaiipadaiianakiidenganiimenggunakaniiteknik modelling.
PENGARUH LAYANAN INFORMASI DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA VIDEO TERHADAP PEMAHAMAN PERILAKU PERUNDUNGAN SISWA DI SMP NEGERI 17 KOTA BENGKULU Ikhwanul Ikhsan; I Wayan Dharmayana; Afifatus Sholihah
Consilia : Jurnal Ilmiah Bimbingan dan Konseling Vol 2, No 3 (2019)
Publisher : UNIVERSITAS BENGKULU

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (148.137 KB) | DOI: 10.33369/consilia.2.3.236-244

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pengaruh layanan informasi  dengan menggunakan media videoterhadap pemahaman perilaku perundungan siswa kelas VII D SMP Negeri 17 Kota Bengkulu. Metode yang digunakan adalah metode Quasi Experiment dengan desain one group pre test and post test. Sampel dalam penelitian ini adalah siswa kelas VII D SMP Negeri 17 Kota Bengkulu berjumlah 29siswa.Prosedur pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan angket dengan skala model likert. Teknik analisis data menggunakan uji t. Hasil penelitian menunjukan bahwa pemahaman perilaku perundungan siswa sebelum diberikan layanan rata-rata skor 79,34 dengan kategori sedang. Nilai setelah diberikan layanan rata-rata skor 105,51dengan kategori tinggi. Hasil uji t menunjukan nilai t= (-10,247)danp= 0.000 = p<0.05, sehingga dapat disimpulkan. Ada pengaruh yang signifikan dalam peningkatan pemahaman perilaku perundungansetelah diberi layananinformasidengan menggunakan media video
Optimalisasi Penggunaan Aplikasi Edu-Cons Pada Layanan Informasi Untuk Mengurangi Academic Burnout Mahasiswa Pada Mata Kuliah Bimbingan dan Konseling afifatus sholihah; Syahriman Syahriman; I Wayan Dharmayana; Anna Ayu Herawati
TERAPUTIK: Jurnal Bimbingan dan Konseling Vol 6, No 3 (2023): Teraputik Jurnal Bimbingan dan Konseling
Publisher : Pusat Kajian Bimbingan dan Konseling FIPPS Unindra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26539/teraputik.631353

Abstract

The academic field demands optimal learning in real contexts that have an impact on students in everyday life. That is, the learning material delivered can be applied and applied in real everyday life. In practice, students often experience various obstacles, one of which is academic burnout or often referred to as academic burnout. The application of Android-based BK learning media that has been developed in previous research produces the Edu-Cons application and is considered to be one of the learning media that can support and optimize the learning process in Android-based guidance and counseling. To overcome the problem of student academic burnout, information services are needed using the Edu-Cons application that has been made previously. The purpose of this study was to determine the level of academic burnout of students before and after being given information services using the Edu-Cons application. The research method used in this study is a pre-experimental design research. This research uses One-Group Pretest-Posttest Design. with a population of 3rd semester students of the Counseling Guidance Study Program at the University of Bengkulu with a total sample of 32 people who were determined using a random sampling technique. Data collection techniques using a questionnaire instrument. Analysis of the data in this study using the Z test which shows the value of sig(2-tailed) P <0.05 so that Ho is rejected and Ha is accepted. This means that there is an effect of information services on optimizing the use of the edu cons application to reduce student academic burnout in guidance and counseling courses.