Dian Yunita
Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Malahayati

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

EFEKTIVITAS TANAMAN SEREH WANGI SEBAGAI LARVASIDA NYAMUK Aedes aegypti Achmad Farich; Agung Aji Perdana; Dian Yunita
Vektora : Jurnal Vektor dan Reservoir Penyakit Vol 13 No 1 (2021): Vektora : Jurnal Vektor dan Reservoir Penyakit
Publisher : Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Vektor dan Reservoir Penyakit (B2P2VRP) Salatiga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22435/vk.v13i1.3767

Abstract

Dengue Haemorrhagic Fever is an infectious disease caused by the dengue virus which is transmitted mainly through the bite of the Aedes aegypti mosquito. Currently, larvicides are an important strategy in dengue vector control. Larvisides are applied to mosquito breeding sites to kill larvae. This study aims to determine the effectiveness of citronella essential oil as a larvicide for Aedes aegypti. An experimental design with a randomized post-test only control group design was applied in this study using the first to fourth instar larvae of Aedes aegypti as the test material. The concentrations of essential oils applied were 10 ppm, 50 ppm, 100 ppm, 500 ppm and control with 4 replications for 3 different days. A total of 25 Ae aegypti larvae were used in each treatment and observed for 24 hours. Data analysis was performed using univariate and bivariate (probit test and Kruskal Wallis test). The results showed that all concentrations in the treatment group had significant differences with the control group with p < 0.05. This laboratory test also revealed that citronella essential oil was effective to kill the fourth instar larvae of Aedes aegypti with an LC50 of 1.553 mg/L. Citronella essential oil was effective in killing 50% of IVth instar larvae (LT50) within 3.6 minutes. The results of the chemical composition analysis of citronella essential oil using GC-MS showed citronellal, 2,6-octadien-1-ol, 3,7-dimethyl, and citronellol as the most abundant compositions. Citronella essential oil has potential as an effective botanical pesticide to control Aedes aegypti larvae. Abstrak Demam Berdarah Dengue adalah salah satu penyakit menular yang disebabkan virus dengue yang ditularkan dari seseorang ke orang lain melalui nyamuk Aedes aegypti. Saat ini, larvasida merupakan salah satu strategi penting dalam pengendalian vektor dengue. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melihat efektivitas minyak atsiri sereh wangi sebagai larvasida Aedes aegypti. Metode yang digunakan berupa eksperimental design dengan rancangan randomized post test only control group design dengan menggunakan larva Ae. aegypti instar I sampai IV sebagai material uji. Konsentrasi minyak atsiri yang digunakan yaitu 10 ppm, 50 ppm, 100 ppm, 500 ppm dan kontrol dengan empat kali pengulangan selama tiga hari berbeda. Masing-masing perlakuan menggunakan 25 larva dan dilakukan pengamatan selama 24 jam. Analisis data dilakukan secara univariat dan bivariat (uji probit dan uji kruskal wallis). Hasil penelitian menunjukkan bahwa semua konsentrasi pada kelompok perlakuan memiliki perbedaan secara bermakna dengan kelompok kontrol p<0,05. Minyak atsiri sereh wangi pada semua konsentrasi perlakuan efektif dalam membunuh larva Ae. aegypti. Konsentrasi minyak atsiri sereh wangi yang paling baik membunuh 50% (LC50) larva Ae. aegypti instar IV sebesar 1,553 mg/L. Minyak atsiri sereh wangi mampu membunuh larva Ae. aegypti instar IV sebanyak 50% (LT50) pada waktu 3,616 menit. Komponen utama minyak sereh atsiri sereh wangi yang teridentifikasi dengan GC-MS adalah citronellal, 2,6-octadien-1-ol, 3,7-dimetil, dan citronellol. Minyak atsiri sereh wangi dapat berpotensi sebagai larvasida botani yang efektif untuk mengontrol nyamuk Ae. aegypti
Uji Lethal Concentration Minyak Atsiri Sereh Wangi Sebagai Larvasida Nyamuk Aedes Aegypti Achmad Farich; Agung Aji Perdana; Dian Yunita
JURNAL DUNIA KESMAS Vol 10, No 2 (2021): Volume 10 Nomor 2
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jdk.v10i2.5046

Abstract

Demam Berdarah Dengue adalah salah satu penyakit menular yang disebabkan virus dengue yang ditularkan dari seseorang ke orang lain melalui nyamuk Aedes aegypti. Salah satu usaha untuk memutus siklus hidup nyamuk yaitu pada usia jentik dengan menggunakan larvasida. Larva Aedes aegypti harus dihambat perkembangannya agar tidak berkembang menjadi tahapan instar selanjutnya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melihat efektifitas minyak atsiri sereh wangi sebagai larvasida Aedes aegypti. Metode yang digunakan berupa eksperimental design dengan rancangan randomized post test only control group design dengan menggunakan larva Aedes aegypti instar I sampai IV sebagai hewan coba. Konsentrasi minyak atsiri yang digunakan yaitu 10 ppm, 50 ppm, 100 ppm, 500 ppm dan kelompok control dengan 4 kali pengulangan selama 3 hari berbeda. Masing-masing perlakuan menggunakan 25 larva dan dilakukan pengamatan selama 24 jam. Analisis data dilakukan secara univariat dan bivariat (uji probit dan uji kruskal wallis. Dari penelitian didapatkan semua konsentrasi pada kelompok perlakuan memiliki perbedaan secara bermakna dengan kelompok control p<0,05. Minyak atsiri sereh wangi efektif membunuh larva Aedes aegypti pada instar IV dengan nilai LC50 sebesar 1,553 mg/L. Komponen kimia minyak atsiri sereh wangi dianalisis dengan GC-MS. Komponen major minyak sereh atsiri sereh wangi yang teridentifikasi yaitu citronellal, 2,6-octadien-1-ol, 3,7-dimetil,dan citronellol. Minyak atsiri sereh wangi dapat digunakan sebagai pestisida alami yang efektif untuk mengontrol nyamuk Aedes aegypti.