Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

STRATEGI PENGEMBANGAN BISNIS PRODUK OLAHAN DAGING DI PT. SUMBER PANGAN JAYA CIKARANG – JAWA BARAT Devi Oktaviani; Akhmad Riyadi Wastra; Eny Dwiningsih
AGRIBUSINESS JOURNAL Vol 12, No 1 (2018): AGRIBUSINESS JOURNAL
Publisher : Departement of Agribusiness Faculty of Science and Technology

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (376.826 KB) | DOI: 10.15408/aj.v12i1.11848

Abstract

Identification of internal and external factors was conducted to determine the factors that influence the business development of PT. Sumber Pangan Jaya by using analytical tools IFE matrix (Internal Factor Evaluation Matrix) and EFE matrix (External Factor Evaluation Matrix). Processing data using IFE matrix produced the factors that become a major strength in the business development of PT. Sumber Pangan Jaya, the variety of products offered with a total score of 0.350, and the factor that becomes weakness is the consumers not entirely from upper class society with a total score of 0.093. EFE matrix processing produce factors that are major opportunities in business development PT. Sumber Pangan Jaya, namely the continuity of raw materials from supplier with a total score of 0.300, and a factor that is the main threat, the rise in raw material prices with a total score of 0.106. IE matrix processing results illustrate the position PT. Sumber Pangan Jaya are in the division IV, which means a strategy aimed at Growth and Build. The result of the SWOT matrix obtained 9 alternative strategies developed by the company's position on the matrix IE, in this case the strategy might be implemented is intensive strategy (market penetration, market development, and product development) and integration strategy (forward integration, horizontal integration and backward integration). Based on the results of data processing with the matrix QSPM, there are nine strategic priorities that can be executed by PT. Sumber Pangan Jaya.
MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN SISWA SMP MELALUI MODEL PEMBELAJARAN GROUP TO GROUP EXCHANGE Devi Oktaviani
Academy of Education Journal Vol 11 No 01 (2020): Academy of Education Journal
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (92.472 KB) | DOI: 10.47200/aoej.v11i01.312

Abstract

This study aims to improve the learning outcomes of citizenship education materials on state defense efforts through the group to group exchange learning model. The subjects in this study were students of class IX Junior High Schol 32 OKU South Sumatera. This research is action research using quantitative data analysis by comparing test results in the first cycle and the second cycle. Learning outcomes in the first cycle showed an average value of 66 students with a percentage of completeness of 65%, while in the second cycle the average value of students was 72 with a 100% completeness percentage. The results showed that learning using the group to group exchange model can improve student learning outcomes.
ANALISIS MORFOLOGI DALAM PENGEMBANGAN BAHASA DAN BUDAYA Devi Oktaviani; Lana Nailur Rahmah; Putri Nur Haqiqi Fatma Dewi
Journal Central Publisher Vol 1 No 11 (2023): Jurnal Central
Publisher : Central Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.60145/jcp.v1i11.234

Abstract

Latar Belakang : Morfologi, cabang linguistik yang mempelajari struktur internal kata, memiliki peranan penting dalam memahami hubungan antara bahasa dan budaya. Analisis morfologi mengungkap bagaimana kata-kata terbentuk, berubah, dan memengaruhi makna serta fungsi bahasa, sekaligus merefleksikan nilai-nilai budaya. Tujuan : Tujuan dari penelitian ini adalah untuk membahas bagaimana morfologi berperan dalam proses pengembangan Bahasa dan budaya. Disini kita akan melihat bagaimana perubahan dalam struktur kata, seperti penambahan afiks atau penggabungan kata, dapat merefleksikan perubahan sosial, teknologi dan pemikiran morfologi. Metode : Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif, analisis konten, penelitian kuantitatif dan penelitian campuran (mixed method). Metode ini dapat digunakan untuk memperoleh pemahaman yang mendalam tentang morfologi dan perannya dalam pengembangan Bahasa dan budaya. Hasil dan Pembahasan : Hasil penelitian menunjukkan bahwa morfologi berperan vital dalam adaptasi bahasa terhadap perubahan sosial melalui pembentukan kata baru, melestarikan identitas budaya, dan meningkatkan efektivitas pembelajaran dengan memanfaatkan teknologi. Kesimpulan : Pentingnya kolaborasi antara pemerintah, lembaga pendidikan, dan masyarakat untuk menjaga dan mengembangkan kekayaan bahasa dan budaya secara berkelanjutan.
Klasifikasi Citra Candi Berdasarkan Tekstur Bentuk Menggunakan Convolutional Neural Network Devi Oktaviani; Muhammad Resa Arif Yudianto; Maimunah; Pristi Sukmasetya; Rofi Abul Hasani
Jurnal Informatika Polinema Vol. 10 No. 2 (2024): Vol 10 No 2 (2024)
Publisher : UPT P2M State Polytechnic of Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33795/jip.v10i2.4999

Abstract

Candi merupakan bangunan kuno peninggalan Hindu-Buddha yang terbuat dari batu yang digunakan sebagai tempat ibadah. Beberapa candi memiliki persamaan yang signifikan khususnya dari segi struktur bangunan pada candi tersebut. Penelitian ini mengeksplorasi penggunaan Convolutional Neural Network (CNN) dengan arsitektur ResNet-50 untuk mengklasifikasikan citra candi di Jawa Tengah, Indonesia. Pariwisata di provinsi ini memiliki nilai ekonomi dan kultural yang tinggi, terutama dengan warisan sejarah seperti Candi Borobudur dan Candi Mendut. Dengan banyaknya candi yang memiliki struktur serupa, penelitian ini memanfaatkan teknologi deep learning, khususnya CNN, untuk mengklasifikasikan citra berdasarkan tekstur bentuk. Dengan pengumpulan data menggunakan teknik scrapping, diperoleh 400 dataset citra dari kedua candi tersebut. Proses Image pre-processing melibatkan resizing, grayscaling. Pada penelitian ini dilakukan 2 jenis skenario pengolahan citra sebelum diproses dengan CNN yaitu menggunakan CLAHE dan deteksi tepi dengan metode Canny. Dua skenario tersebut dievaluasi, dan memperoleh akurasi tertinggi sebesar 95% untuk penggunaan CLAHE sedangkan saat menggunakan deteksi tepi Canny didapatkan akurasi sebesar 91,25%. Proses klasifikasi menggunakan arsitektur ResNet-50, dan hasilnya menunjukkan keunggulan penggunaan CLAHE dengan selisih akurasi 3,75% dibandingkan dengan deteksi tepi Canny. Penerapan model mencakup desain Graphical User Interface (GUI) untuk memudahkan pengguna dalam mengklasifikasikan citra candi. Hasil akhir menunjukkan bahwa CLAHE merupakan metode image pre-processing paling efektif untuk meningkatkan akurasi klasifikasi citra candi. Temuan ini memberikan kontribusi pada pemahaman tentang penerapan teknologi deep learning dalam mendukung identifikasi dan promosi warisan budaya, terutama di sektor pariwisata