Nova Mujiono
Research Center Biology,Indonesian Institute of Sciences

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

THE DIVERSITY AND DISTRIBUTION OF TWO FAMILIES OF SUMATRAN LAND SNAIL (GASTROPODA: CAMAENIDAE AND CYCLOPHORIDAE) Nova Mujiono; Windra Priawandiputra; Tri Atmowidi
BERITA BIOLOGI Vol 18, No 3 (2019)
Publisher : Research Center for Biology-Indonesian Institute of Sciences

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14203/beritabiologi.v18i3.3746

Abstract

The diversity of land snail in Sumatra, Indonesia was firstly studied by Bock (1881), followed by some comprehensive studies by Degner (1928), Van Benthem Jutting (1959), and recently by Marwoto (2016). This research aimed to update the data on diversity and distribution of those two families, documenting new information on their distribution, make historical records of species occurrence, list species occurrence from inside and outside the conservation area. We collected primary data from 274 numbers of museum collections and secondary data from 29 literatures. In total, 58 species of Camaenidae and 66 species of Cyclophoridae were known from Sumatra. Fourteen land snail species, seven from family Camaenidae and seven from family Cyclophoridae, were added to the previous list of land snail species in Sumatra. There were 30 land snail species with new distribution ranges. 
PAHATAN CANGKANG MOLUSKA PADA RELIEF CANDI BOROBUDUR Nova Mujiono
ZOO INDONESIA Vol 30, No 2 (2021): Desember 2021
Publisher : Masyarakat Zoologi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52508/zi.v30i2.4105

Abstract

Panel relief di Candi Borobudur dapat ditemukan pada lantai dasar (Kamadhatu) yang sekarang tertutup undagi dan juga di lantai tengah (Rupadhatu). Dua dari enam macam motif ornamen relief ialah flora fauna. Kajian identifikasi keduanya telah banyak dilakukan, namun informasi fauna invertebrata masih sangat minim. Penelitian ini bertujuan mengkaji keberadaan relief fauna invertebrata (khususnya moluska), mengidentifikasi, dan menginterpretasikannya dalam aspek visualisasi, biologi, dan religi. Hasilnya ditemukan 11 pahatan relief cangkang gastropoda yang dikenal sebagai shankha. Shankha dipahat dalam posisi vertikal/horizontal, tunggal/berpasangan, serta dengan/tanpa sayap. Shankha atau gastropoda yang diwujudkan adalah jenis Turbinella pyrum maupun T. fusus. Shankha digunakan sebagai jambangan air atau juga terompet. Shankha merupakan perlambang unsur air dan dipahatkan dengan harapan lokasi sekitar candi akan menjadi subur. Penemuan relief shankha di Candi Borobudur menjadi informasi baru karena belum pernah disebutkan dalam studi terdahulu.Kata kunci: Borobudur, relief, shankha, Hindu-Buddha, gastropoda.
PAHATAN CANGKANG MOLUSKA PADA RELIEF CANDI BOROBUDUR Nova Mujiono
ZOO INDONESIA Vol 30, No 2 (2021): Desember 2021
Publisher : Masyarakat Zoologi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52508/zi.v30i2.4105

Abstract

Panel relief di Candi Borobudur dapat ditemukan pada lantai dasar (Kamadhatu) yang sekarang tertutup undagi dan juga di lantai tengah (Rupadhatu). Dua dari enam macam motif ornamen relief ialah flora fauna. Kajian identifikasi keduanya telah banyak dilakukan, namun informasi fauna invertebrata masih sangat minim. Penelitian ini bertujuan mengkaji keberadaan relief fauna invertebrata (khususnya moluska), mengidentifikasi, dan menginterpretasikannya dalam aspek visualisasi, biologi, dan religi. Hasilnya ditemukan 11 pahatan relief cangkang gastropoda yang dikenal sebagai shankha. Shankha dipahat dalam posisi vertikal/horizontal, tunggal/berpasangan, serta dengan/tanpa sayap. Shankha atau gastropoda yang diwujudkan adalah jenis Turbinella pyrum maupun T. fusus. Shankha digunakan sebagai jambangan air atau juga terompet. Shankha merupakan perlambang unsur air dan dipahatkan dengan harapan lokasi sekitar candi akan menjadi subur. Penemuan relief shankha di Candi Borobudur menjadi informasi baru karena belum pernah disebutkan dalam studi terdahulu.Kata kunci: Borobudur, relief, shankha, Hindu-Buddha, gastropoda.