Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PERBEDAAN ANGKA KEJADIAN MULTIDRUG RESISTANT ORGANISMS TAHUN 2015 DAN 2016 PADA PASIEN GICU RSUP DR. MOHAMMAD HOESIN PALEMBANG Cornelia Agatha; Phey Liana; Susilawati Susilawati
Majalah Kedokteran Sriwijaya Vol 50, No 3 (2018): Majalah Kedokteran Sriwijaya
Publisher : Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36706/mks.v50i3.8555

Abstract

Multidrug Resistant Organisms (MDRO) adalah organisme (bakteri) yang resisten terhadap minimal satu antimikroba dari ?3 golongan antimikroba. Transmisi MDRO paling banyak tercatat di GICU yang juga merupakan tempat berisiko tinggi terjadi infeksi nosokomial. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui perbedaan angka kejadian Multidrug Resistant Organismstahun 2015 dan 2016, serta sebagai acuan manajemen terapi dalam penggunaan antibiotik yang efektif pada pasien GICU (General Intensive Care Unit) RSUP Dr. Mohammad Hoesin Palembang. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan desain cross sectional.Data yang digunakan merupakan hasil kultur positif bakteri dari pemeriksaan kultur dan resistensi antibiotik pasien GICU tahun 2015 dan 2016 di Instalasi Patologi Klinik dan Mikrobiologi RSUP Dr. Mohammad Hoesin Palembang.Sebanyak 549 dari 611 sampel (89,8%) teridentifikasi sebagai MDRO pada tahun 2015 dan sebanyak 490 dari 552 sampel (88,7%) pada tahun 2016. Pada tahun 2015, seluruh bakteri gram positif (kecuali S. viridans) dan gram negatif  (kecuali C. diversus) telah diidentifikasi mengalami MDRO. Sedangkan pada tahun 2016, seluruh bakteri gram positif (kecuali S. viridans) dan gram negatif telah diidentifikasi mengalami MDRO. Terdapat perbedaan angka kejadian MDRO pada tahun 2015 dan 2016, dimana angka kejadian MDRO pada tahun 2016 mengalami penurunan dibandingkan dengan tahun 2015.  Pada tahun 2015 dan 2016, infeksi bakteri pada pasien GICU lebih sering disebabkan oleh bakteri gram negatif.