Siti Munawaroh
Universitas Negeri Surabaya

Published : 5 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

EKSPLORASI KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA DALAM AKTIVITAS COLLABORATIVE PROBLEM SOLVING PADA TOPIK GEOMETRI Siti Munawaroh; Tatag Yuli Eko Siswono
JIPMat Vol 5, No 2 (2020)
Publisher : Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26877/jipmat.v5i2.7006

Abstract

Berpikir kritis dan collaborative merupakan kemampuan yang penting di abad ke-21. Tujuan Penelitian ini untuk mendeskripsikan kemampuan berpikir kritis siswa dalam aktivitas collaborative problem solving. Pendekatan penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif bersifat eksploratif. Subjek terdiri dari 2 kelompok siswa kelas IX SMP dengan satu kelompok terdiri dari dua siswa. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu tes berpikir kritis dalam collaborative problem solving dan wawancara. Data yang diperoleh dianalisis dengan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan atau verifikasi data berdasarkan indikator berpikir kritis dalam collaborative problem solving. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa kemampuan berpikir kritis siswa dalam aktivitas collaborative problem solving terkait geometri terbagi menjadi kategori rendah dan tinggi. Pada kategori rendah tidak dapat melalukan proses collaborative problem solving dengan baik sehingga tidak mampu melalui tahapan interpretasi, analisis, evaluasi, dan inferensi dengan benar. Sedangkan pada kategori tinggi dapat melalukan proses collaborative problem solving dengan baik sehinggga dapat melalui semua tahapan interpretasi, analisis, evaluasi, dan inferensi dengan cukup baik. Keterampilan sosial terutama komunikasi yang digunakan dalam collaborative problem solving berjalan lancar. Selain itu terjadi proses saling memberikan ide dalam memecahkan masalah tersebut dan bekerja sama dalam menemukan solusi yang tepat dan logis.
E-MAGMATH BERBASIS FLIPBOOK PADA MATERI HIMPUNAN DI KELAS VII SMP/MTS Siti Munawaroh; Intan Fathimah Ahmadah; Mayang Purbaningrum
JPMI (Jurnal Pembelajaran Matematika Inovatif) Vol 4, No 1 (2021): JPMI
Publisher : IKIP Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22460/jpmi.v1i1.p%p

Abstract

The COVID-19 pandemic has transformed education into online learning. The main obstacles to online learning are difficulties in internet access and lack of teacher guidance. Most teachers only assign assignments to students by using books as the main medium in online learning. This can make students bored with the appearance of the book. So that the enthusiasm for learning is reduced. Therefore, researchers developed E-Magmath (Electronic Magazine Mathematics) learning media: Flipbook-based Interactive Electronic Magazine on Sets Material in VII SMP / MTs. The purpose of this research is to develop E-Magmath and to find out student responses in learning after using the media developed. This development research uses the ADDIE method which consists of five stages, namely Analyze, Design, Development, Implementation, and Evaluation. The results showed that the E-Magmath product was categorized as suitable for use as an interesting and interactive learning medium. This is based on the validation results in terms of material an average of 70% with appropriate criteria and in terms of media an average of 77.3% with feasible criteria. Student response to E-Magmath is quite good with a percentage of 79.6%.
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN DENGAN ARAHAN UNTUK MELATIHKAN KETERAMPILAN EKSPERIMEN DAN PENGUASAAN KONSEP MATERI GAYA PADA SISWA KELAS IV SD Siti Munawaroh
Jurnal Review Pendidikan Dasar : Jurnal Kajian Pendidikan dan Hasil Penelitian Vol. 2 No. 1 (2016): Vol. 2 No. 1 Januari 2016
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jrpd.v2n1.p92-97

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah menerapkan model pembelajaran dengan arahan untuk melatihkan keterampilan eksperimen dan penguasaan konsep materi gaya pada kelas IV SD. Melalui penerapan pembelajaran dengan arahan siswa dilatih untuk melakukan eksperimen tahap demi tahap sesuai dengan langkah-langkah percobaan sehingga siswa mampu melakukan eksperimen sendiri. Dengan melakukan eksperimen secara mandiri, keterampilan eksperimen dan penguasaan konsep siswa dapat meningkat.Metode penelitian yang digunakan adalah metode eksperimen semu dengan bentuk one group pretest postest. Penelitian ini dilakukan di SD Negeri 1 Garung Kecamatan Garung, Kabupaten Wonosobo, Provinsi Jawa Tengah. Subjek dalam penelitian ini terdiri atas satu kelompok eksperimen yang berjumlah 25 siswa. Kelompok eksperimen adalah kelompok yang diajarkan dengan menerapkan model pembelajaran dengan arahan. Instrumen  penelitian  yang  digunakan  adalah lembar observasi dan instrumen tes.Berdasarkan hasil analisis data menggunakan lembar pengamatan, keterlaksanaan pembelajaran model direct instruction menunjukkan skor rata-rata 3,6 dalam kategori baik, keterampilan eksperimen siswa mencapai 100% dengan kategori aktivitas tinggi dan penguasaan konsep siswa pada materi gaya meningkat setelah diajarkan dengan menggunakan model pembelajaran dengan arahan dengan rata-rata proporsi 0,88. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran dengan arahan dapat melatihkan keterampilan eksperimen dan penguasaan konsep materi gaya kelas IV SD
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN DENGAN ARAHAN UNTUK MELATIHKAN KETERAMPILAN EKSPERIMEN DAN PENGUASAAN KONSEP MATERI GAYA PADA SISWA KELAS IV SD Siti Munawaroh
Jurnal Review Pendidikan Dasar : Jurnal Kajian Pendidikan dan Hasil Penelitian Vol. 3 No. 1 (2017): Vol. 3 No. 1 Januari 2017
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jrpd.v3n1.p372-377

Abstract

ABSTRAKTujuan penelitian ini adalah menerapkan model pembelajaran dengan arahan untuk melatihkan keterampilan eksperimen dan penguasaan konsep materi gaya pada kelas IV SD. Melalui penerapan pembelajaran dengan arahan siswa dilatih untuk melakukan eksperimen tahap demi tahap sesuai dengan langkah-langkah percobaan sehingga siswa mampu melakukan eksperimen sendiri. Dengan melakukan eksperimen secara mandiri, keterampilan eksperimen dan penguasaan konsep siswa dapat meningkat.Metode penelitian yang digunakan adalah metode eksperimen semu dengan bentuk one group pretest postest. Penelitian ini dilakukan di SD Negeri 1 Garung Kecamatan Garung, Kabupaten Wonosobo, Provinsi Jawa Tengah. Subjek dalam penelitian ini terdiri atas satu kelompok eksperimen yang berjumlah 25 siswa. Kelompok eksperimen adalah kelompok yang diajarkan dengan menerapkan model pembelajaran dengan arahan. Instrumen  penelitian  yang  digunakan  adalah lembar observasi dan instrumen tes.Berdasarkan hasil analisis data menggunakan lembar pengamatan, keterlaksanaan pembelajaran model direct instruction menunjukkan skor rata-rata 3,6 dalam kategori baik, keterampilan eksperimen siswa mencapai 100% dengan kategori aktivitas tinggi dan penguasaan konsep siswa pada materi gaya meningkat setelah diajarkan dengan menggunakan model pembelajaran dengan arahan dengan rata-rata proporsi 0,88. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran dengan arahan dapat melatihkan keterampilan eksperimen dan penguasaan konsep materi gaya kelas IV SD. Kata Kunci: Model Pembelajaran dengan Arahan, Keterampilan Eksperimen, Penguasaan Konsep, Gaya.
Eksplorasi Berpikir Kritis Siswa dalam Aktivitas Collaborative Problem Solving Pada Penerapan Barisan dan Deret Siti Munawaroh; Tatag Yuli Eko Siswono
MATHEdunesa Vol 10 No 2 (2021): Jurnal Mathedunesa Volume 10 Nomor 2 Tahun 2021
Publisher : Program Studi S1 Matematika UNESA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (348.267 KB) | DOI: 10.26740/mathedunesa.v10n2.pPDF_181-188

Abstract

Berpikir kritis penting dimiliki untuk bersaing di abad ke-21. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi berpikir kritis siswa dalam aktivitas collaborative problem solving pada penerapan barisan dan deret. Pendekatan penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif bersifat eksploratif. Subjek terdiri dari siswa kelas XII MIPA 3 di SMAN 1 Balongpanggang dengan satu kelompok terdiri dari dua siswa dengan kriteria pasangan kolaborasi berpikir kritis tinggi dan rendah, sedang dan rendah, serta berpikir kritis tinggi dan sedang. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu tes berpikir kritis dalam collaborative problem solving dan wawancara yang dianalisis dengan reduksi data, penyajian data dan penyimpulan. Data yang diperoleh akan dianalisis berdasarkan indikator berpikir kritis dalam collaborative problem solving. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa berpikir kritis siswa dalam Collaborative problem solving terkait penerapan barisan dan deret pada pasangan kolaborasi berpikir kritis tinggi dan rendah dapat melewati indikator identifikasi, analisis dan evaluasi. Sedangkan berpikir kritis siswa dalam Collaborative problem solving terkait penerapan barisan dan deret pada pasangan kolaborasi berpikir kritis sedang dan rendah tidak dapat melewati analisis dan evaluasi. Kata Kunci: berpikir kritis, collaborative problem solving, barisan dan deret