This Author published in this journals
All Journal EMPATI
Suhendri M.Pd., Kons.
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENGARUH LAYANAN PENGUASAAN KONTEN MELALUI MEDIA MIND MAPPING UNTUK MENINGKATKAN KEMANDIRIAN BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP N 15 SEMARANG Linda Ayu Tiarawati; Heri Saptadi Ismanto; Suhendri M.Pd., Kons.
Empati-Jurnal Bimbingan dan Konseling Vol 3, No 2 (2016): Empati
Publisher : Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26877/empati.v3i2/ Ok.1193

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi oleh ditemukan masalah di SMP N 15 Semarang sebagai berikut: (1) belajar tidak tepat waktu. (2) belajar hanya pada waktu malam hari. (3) tidak bisa memusatkan perhatian ketika belajar. (4) kalau belajar sering mengantuk. (4) sering merasa terganggu ajakan teman untuk bermain. Masalah yang dikaji dalam penelitian ini adalah Apakah Layanan Penguasaan Konten melalui Media Mind Mapping untuk Meningkatkan Kemandirian Belajar Siswa Kelas VIII SMP N 15 Semarang? Adapun tujuan yang hendak dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui Media Mind Mapping dalam Layanan Penguasaan Konten Berpengaruh untuk Meningkatkan Kemandirian Belajar Siswa Kelas VIII SMP N 15 Semarang.Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dalam bentuk True Eksperimental dengan pretest-posttest control group design. Populasi penelitian adalah siswa kelas VIII SMP N 15 Semarang, kecuali kelas VIII E yang digunakan untuk try out. Sampel menggunakan teknik cluster random sampling yaitu diambil secara acak. Data penelitian ini diperoleh melalui DCM, wawancara, dan skala kemandirian belajar.Hasil analisis skala kemandirian belajar pada kelompok eksperimen dapat dibandingkan bahwa hasil pretest rata-rata 87,84 persentasenya 274,4% dan kelompok kontrol 81,74 persentasenya 263,6% sedangkan sedangkan hasil posttes kelompok eksperimen dengan rata-rata 95,31 persentasenya 297,8% dan kelompok kontrol 82,16 persentasenya 265,03%. Sehingga terjadi peningkatan rata-rata kelompok eksperimen sebesar 7,87 persentasenya 24,59%. Dengan menggunakan Uji t diperoleh thitung sebesar 2,609 sementara ttabel dengan db =(n1+n2)-2=(32+31)-2=61 dan taraf signifikan 5% (0,05) sebesar 2,000 (lihat tabel t). Karena thitung >ttabel yakni 2,609>2,000 jadi dapat diartikan lebih besar maka Ha diterima. Dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh penggunaan layanan penguasaan konten melalui media mind mapping  terhadap kemandirian belajar siswa kelas VIII SMP N 15 Semarang. Kata Kunci: Kemandirian Belajar, Penguasaan Konten, Media Mind Mapping.
FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB KETIDAKDISIPLINAN BELAJAR SISWA DI SEKOLAH DAN UPAYA PEMECAHANNYA (Studi Pada Siswa Kelas VIII SMPN 5 Kendari) Suhendri M.Pd., Kons.
Empati-Jurnal Bimbingan dan Konseling Vol 3, No 2 (2016): Empati
Publisher : Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26877/empati.v3i2/ Ok.1194

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya fenomena yang terjadi pada siswa disekolah, seperti siswa sering membolos dan alpa. Adapun kategori siswa yang membolos dan alpa adalah siswa yang telah melakukan sebanyak tiga kali atau lebih, ini menurut kebijakan pihak sekolah. Rumusan masalah dalam penelitian in adalah apa saja faktor-faktor yang menyebabkan ketidakdisiplinan belajar siswa di sekolah dan bagaimana upaya pemecahannya.Tujuan penelitian in adalah untuk mengetahui faktor-faktor penyebab ketidakdisiplinan belajar siswa di sekolah dan bagaimana upaya pemecahannya.Variabel penelitian adalah faktor-faktor yang menyebabkan ketidaksiplinan belajar siswa di sekolah dan upaya pemecahannya. Subyek penelitian tidak disiplin didasarkan kebijakan sekolah, yaitu siswa-siswa yang dikategorikan telah melakukan tindakan bolos dan alpa. Selanjutnya data dikumpulkan melalui angket dan wawancara. Kemudian data tersebut  dianalisis secara statistic deskriptif dalam bentuk presentase dan deskripsi frekuensi.Kesimpulan penelitian ini, menunjukkan bahwa faktor-faktor yang sangat mempengaruhi kedisiplinan belajar siswa di sekolah adalah faktor minat dan faktor lingkungan sekolah.Upaya pemecahannya yaitu guru pembimbing perlu melakukan layanan bimbingan dan konseling.seperti layanan konseling individu dan kelompok, serta kunjungan rumah dan melakukan bimbingan. Kata Kunci :Ketidakdisiplinan Belajar, Upaya Pemecahannya.