Endo Dardjito
Jurusan Ilmu Gizi, Fakultas Ilmu-Ilmu Kesehatan, Universitas Jenderal Soedirman

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Pengaruh edukasi gizi melalui whatsapp terhadap asupan energi, lemak, serat, dan makanan jajanan pada remaja overweight Helma Yunara Saskhia; Endo Dardjito; Teguh Jati Prasetyo
Darussalam Nutrition Journal Vol 5, No 1 (2021): Darussalam Nutrition Journal
Publisher : University of Darussalam Gontor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21111/dnj.v5i1.4984

Abstract

Latar belakang: Overweight ditandai dengan z-score (IMT/U) >1 SD - 2 SD.  WhatsApp merupakan media sosial yang banyak digunakan remaja usia sekolah. Tujuan: untuk mengetahui pengaruh edukasi gizi terhadap asupan energi, lemak, serat, dan konsumsi makanan jajanan pada remaja overweight SMK Negeri 1 Karangpucung dan SMK Darussalam di Kecamatan Karangpucung. Metode: Jenis penelitian quasi experimental dengan one group pretest posttest. Sebanyak 42 responden diambil dengan menggunakan teknik purposive sampling. Data asupan energi, lemak, dan serat diambil melalui recall 2x24 jam dan konsumsi makanan jajanan melalui FFQ.  Analisis data menggunakan paired sample T-test. Hasil: Rata-rata asupan energi sebelum edukasi gizi 3879,15 kkal dan sesudah edukasi gizi 2282,71 kkal, rata-rata asupan lemak sebelum edukasi gizi 105,41 gram dan sesudah edukasi gizi 59,40 gram, rata-rata asupan serat sebelum edukasi gizi 13,72 gram dan sesudah edukasi gizi 13,95 gram. Rata-rata konsumsi makanan jajanan sebelum edukasi gizi 437,50 kali/minggu dan sesudah edukasi gizi374,73 kali/minggu. Ada perbedaan asupan energi, asupan lemak, dan konsumsi makanan jajanan sebelum dan sesudah edukasi gizi (p=0,000,  p=0,000, dan p=0,002). Tidak ada perbedaan asupan serat sebelum dan sesudah edukasi gizi (p=0,798). Ada perbedaan asupan energi, lemak, dan konsumsi makanan jajanan tetapi tidak ada perbedaan asupan serat sebelum dan sesudah edukasi gizi.
HUBUNGAN TINGKAT STRES DENGAN ASUPAN ZAT GIZI MAKRO DAN POLA KONSUMSI MAKANAN PADA MAHASISWI TINGKAT AKHIR Vina Dina Fitriana; Endo Dardjito; Widya Ayu Kurnia Putri
Journal of Nutrition College Vol 11, No 3 (2022): Juli
Publisher : Department of Nutrition Science, Faculty of Medicine, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/jnc.v11i3.32235

Abstract

ABSTRAKLatar Belakang: Mahasiswi tingkat akhir memiliki tingkat stres yang paling tinggi dibandingkan dengan kelompok lainnya. Stres dapat mempengaruhi nafsu makan serta rasa kenyang dan lapar yang kemudian dapat mempengaruhi status gizi mahasiswi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara tingkat stres dengan asupan zat gizi makro dan pola konsumsi makanan tinggi gula dan makanan tinggi lemak pada mahasiswi tingkat akhir Fikes Unsoed;Metodologi: Penelitian ini merupakan penelitian korelasional dengan pendekatan cross sectional. Jumlah responden penelitian sebanyak 57 responden dengan kriteria inklusi mahasiswi tingkat akhir Fikes Unsoed, berusia 19-29 tahun, dan bersedia berpartisipasi hingga akhir. Data tingkat stres diambil menggunakan kuesioner PSS, sedangkan data asupan zat gizi makro  dan pola konsumsi makanan tinggi gula dan tinggi lemak diambil menggunakan SQ-FFQ. Data kemudian dianalisis menggunakan Uji Rank Spearman;Hasil Penelitian: Tidak ada hubungan yang signifikan antara tingkat stres dengan asupan karbohidrat, protein dan lemak pada mahasiswi tingkat akhir Fikes Unsoed (p=0,278; 0,742;0,771). Tidak ada hubungan yang signifikan antara tingkat stres dengan pola konsumsi makanan tinggi gula dan makanan tinggi lemak pada mahasiswi tingkat akhir Fikes Unsoed (p=0,931;0,281);Kesimpulan: Tidak ada hubungan yang signifikan antara tingkat stres dengan asupan karbohidrat, protein, lemak, pola konsumsi makanan tinggi gula, dan pola konsumsi makanan tinggi lemak pada mahasiswi tingkat akhir Fikes Unsoed; 
Hubungan asupan zat gizi makro, kualitas tidur dan aktivitas fisik dengan status gizi pada karyawan shift di PT. Pajitex Qonita Amalia Zulfa; Endo Dardjito; Teguh Jati Prasetyo
Darussalam Nutrition Journal Vol 6, No 2 (2022): Darussalam Nutrition Journal
Publisher : University of Darussalam Gontor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21111/dnj.v6i2.8310

Abstract

Background : Good work productivity can not be separated from the lifestyle of workers. Unhealthy lifestyle can have an impact on the employee’s nutritional problem. This study aims to determine the relation between macronutrient intake, sleep quality, and physical activity with the nutritional status of shift employees at PT. PAJITEX Pekalongan Regency. Method : This study used a cross sectional study design with a total sample of 87 employees selected by purposive sampling technique. Nutrient intake variables was measured used a recall 2x24 hour, sleep quality used the Pittsburgh Quality Sleep Index (PSQI) questionnaire, physical activity used the Global Physical Activity Questionnaire (GPAQ) and nutritional status used Body Mass Index (BMI). Data analysis used Korelasi Pearson correlation and multiple linear regression tests. Result : There was a relation between energy intake (p=0,000 r=0,392), protein (p=0,000 r=0,415), fat (p=0,000 r=0,393), carbohydrates (p=0,000 r=0,450), sleep quality (p=0.046 r=0,215) and physical activity (p=0.000 r=-0,406) with nutritional status. Multiple linear regression tests showed that there was an effect of macronutrient intake, sleep quality and physical activity together (p=0,000) with nutritional status of 39,2%. Conclusion : There was a relationship between macronutrient intake, sleep quality and physical activity with nutritional status.AbstrakLatar Belakang : Produktivitas kerja yang baik tidak terlepas dari gaya hidup pekerja. Gaya hidup yang tidak sehat dapat berdampak pada masalah gizi pekerja. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan asupan zat gizi makro, kualitas tidur dan aktivitas fisik dengan status gizi pada karyawan shift di PT. PAJITEX Kabupaten Pekalongan. Metode : Penelitian ini menggunakan desain cross sectional study dengan jumlah ampel sebesar 87 karyawan yang dipilih dengan teknik purposive sampling. Variabel asupan zat gizi diukur menggunakan recall 2x24 jam, kualitas tidur dengan kuesioner Pittsburgh Quality Sleep Index (PSQI), aktivitas fisik dengan Global Physical Activity Questionnaire (GPAQ) dan status gizi dengan Indeks Massa Tubuh (IMT). Analisis data menggunakan korelasi Korelasi Pearson dan uji regresi linear berganda. Hasil : Terdapat hubungan asupan energi (p=0,000 r=0,392), protein (p=0,000 r=0,415), lemak (p=0,000 r=0,393), karbohidrat (p=0,000 r=0,450), kualitas tidur (p=0,046r=0,215) dan aktivitas fisik (p=0,000 r=0,406) dengan status gizi. Uji regresi linear berganda menunjukkan terdapat pengaruh asupan zat gizi makro, kualitas tidur dan aktivitas fisik secara bersama-sama (p=0,000) dengan status gizi sebesar 39,2%. Kesimpulan : Terdapat hubungan asupan zat gizi makro, kualitas tidur dan aktivitas fisik dengan status gizi.