Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

PELATIHAN PEMANFAATAN MEDIA SOSIAL DALAM MEMASARKAN PRODUK UNGGULAN BUMDes KERTAJAYA CIANJUR JAWA BARAT Yunita Christy; Nunik Lestari Dewi; . Sherlywati; Tan Kwang En
Jurnal Dinamika Pengabdian (JDP) Vol. 7 No. 1 (2021): JURNAL DINAMIKA PENGABDIAN VOL. 7 NO. 1 OKTOBER 2021
Publisher : Departemen Budidaya Pertanian Fakultas Pertanian UNHAS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20956/jdp.v7i1.14429

Abstract

Pengabdian masyarakat ini sebagai program lanjutan yang dilakukan di BUMDes Kertajaya Cianjur. Pengabdian ini dilakukan untuk membantu BUMDes Kertajaya dalam memanfaatkan media sosial yang dapat digunakan dalam membantu memasarkan produk unggulan yang mereka miliki. Metode yang digunakan dalam pengabdian ini adalah group discussion dan pelatihan. Pelatihan dilakukan sebanyak dua kali (Tahap I dan Tahap II) dengan memberikan pengenalan macam-macam platform media sosial. Pelatihan dihadiri oleh pengurus BUMDes Kertajaya sebanyak enam orang. Pelatihan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman mengenai media sosial, beserta dengan pengaplikasiannya. Dari pengabdian masyarakat yang kami lakukan, pengurus BUMDes mulai dapat mengaplikasikan platform media sosial diantaranya adalah penggunaan Instagram untuk memasarkan produk unggulan mereka. Kata kunci: Platform media sosial, diskusi kelompok, pelatihan, pemasaran produk. ABSTRACT This community service is a follow-up program carried out at BUMDes Kertajaya Cianjur. This service is carried out to assist BUMDes Kertajaya in utilizing social media that can be used to help market their superior products. The method used in this service is group discussion and training. The training was conducted twice (phase I and phase II) by providing an introduction to various social media platforms. The training was attended by six BUMDes Kertajaya administrators. This training aims to provide an understanding of social media, along with its application. From the community service we have done, BUMDes management has begun to be able to apply social media platforms including the use of Instagram to market their superior products. Keywords: Social media platform, group discussion, training, product marketing.
PENYULUHAN BAGI UMKM PEMULA UNTUK MEMBANGUN BISNIS YANG TEPAT SASARAN Yunita Christy; Yuliana Gunawan; Debbianita Debbianita; Nunik Lestari Dewi
Jurnal Dinamika Pengabdian (JDP) Vol. 8 No. 2 (2023): JURNAL DINAMIKA PENGABDIAN VOL. 8 NO. 2 MEI 2023
Publisher : Departemen Budidaya Pertanian Fakultas Pertanian UNHAS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20956/jdp.v8i2.24475

Abstract

Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) yang kami lakukan diperuntukkan bagi jemaat Gereja Bethel Indonesia Bandung Stairway from Heaven yang hendak memulai usaha atau sudah menjalankan usaha namun belum berkembang, dalam hal ini yang masih termasuk kategori UMKM. Tujuan dari PKM ini adalah memberikan serta membekaliĀ  anggota yang akan memulai usaha atau sudah memiliki usaha namun belum berkembang dalam hal ini termasuk kategori UMKM dan mengindentifikasi apa yang menjadi kesalahan dalam pebisnis pemula, sehingga mereka dapat mengantisipasinya pada tahap awal. Abdimas ini dengan menggunakan teknik penyuluhan dan konsultasi mengenai apa yang harus dilakukan pebisnis pada saat awal, cara menyelesaikan tantangan dan persoalan dan komunikasi yang baik dalam berbisnis. Manfaat penyuluhan ini terlihat dari post test yang menunjukkan bahwa peserta menjadi memiliki pemikiran yang lebih luas mengenai apa saja yang harus disiapkan dalam memulai bisnisĀ  mulai dari produk yang disiapkan, pasar yang akan dikuasai, perlunya riset pasar dan modal apa yang disiapkan dan dibutuhkan dalam melakukan bisnis. Kata kunci: UMKM, membangun bisnis, bisnis tepat sasaran. ABSTRACT The Community Service Activities (PKM) that we carry out are intended for Bethel Indonesia Bandung Stairway from Heaven Church congregations who want to start a business or are already running a business but have not yet developed, in this case those who are still in the MSME category. The purpose of this PKM is to provide and equip members who are about to start a business or already have a business but have not yet developed, in this case including the MSME category and identify what is wrong with novice businessmen, so they can anticipate it at an early stage. This Abdimas uses counseling and consulting techniques regarding what a businessman should do at the start, how to solve challenges and problems and good communication in doing business. The benefits of this counseling can be seen from the post test which shows that participants have broader thoughts about what must be prepared in starting a business starting from the products prepared, the market to be controlled, the need for market research and what capital is prepared and needed in doing business. Keywords: MSME, building a business, business right on target.
Edukasi Pengenalan Dini Profesi Bidang Bisnis Pada Anak Sekolah Dasar Yunita Christy; Debbianita; Nunik Lestari Dewi; Sri Zaniarti; Meily Margaretha
SULUH: Jurnal Abdimas Vol 5 No 2 (2024): SULUH: Jurnal Abdimas Februari
Publisher : FEB-UP Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35814/suluh.v5i2.4851

Abstract

Pengabdian masyarakat ini dilakukan kepada anak-anak sekolah dasar kelas 1-6, dengan tujuan mengedukasi mereka mengenai profesi bidang bisnis (akuntansi dan manajemen). Kita sebagai bagian dari penentu masa depan anak-anak mencoba untuk memberikan edukasi, memotivasi dan memberikan gambaran yang jelas bagi mereka mengenai beberapa profesi terutama dalam bidang bisnis (akuntansi dan manajemen), sehingga mereka dapat menentukan cita-cita mereka secara realistis dan dapat dicapai dengan usaha dan kerja keras yang baik. Pengabdian ini diawali dengan melakukan Focus Group Discussion (FGD) dengan Kepala Sekolah SD BAPTIS dan para guru, untuk mengetahui apa yang menjadi kebutuhan dari mereka, setelah itu kami melaksanakan pengabdian masyarakat selama dua hari dengan pembahasan mengenai pengenalan profesi pekerjaan setelah lulus dari Fakultas Bisnis. Setelah mendapatkan edukasi mengenai Profesi Bisnis baik itu dalam bidang manajemen/kewirausahaan dan akuntansi, hasil yang didapatkan adalah masih terdapatnya cita-cita lain selain bergerak dalam bidang bisnis, tetapi pemilihan profesi bidang bisnis (pengusaha) menduduki peringkat tertinggi. Hal ini menunjukkan bahwa dengan adanya edukasi yang menarik mengenai bidang bisnis, maka siswa-siswa sekolah dasar ini memiliki gambaran baru mengenai profesi lain pada umumnya seperti dokter,atlet, youtuber dan sebagainya. Profesi bidang bisnis bagi mereka menjadi bagian yang cukup menarik untuk dipilih sebagai cita-cita mereka kelak dikemudian hari. Kata Kunci: Edukasi, Profesi Bisnis, Anak Sekolah Dasar.
PUBLIC SECTOR ACCOUNTING CYCLE: PROCUREMENT OF GOODS/SERVICES IN THE GOODS/SERVICES PROCUREMENT WORK UNIT GARUT REGENCY Nunik Lestari Dewi; Vinny Stephanie Hidayat; Nindy Tanison
International Journal of Accounting, Management, Economics and Social Sciences (IJAMESC) Vol. 3 No. 5 (2025): October
Publisher : ZILLZELL MEDIA PRIMA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61990/ijamesc.v3i5.536

Abstract

The goods/services procurement style is one of the public sector accounting cycles that requires transparency and accountability for more effective budget absorption. This procurement mechanism in the Garut Regional Government need to comply with Presidential Regulation Number 12 of 2021 concerning Government Goods and Services Procurement. Therefore, this research aims to analyze procurement cycle, optimal implementation, inhibiting factors, and auction failures of procurement of goods/services in Garut Regency. Data were collected from all employees of the Garut Regency Goods/Services Procurement Work Unit through observation, interviews and supporting documents. The results showed that implementation of goods/services procurement in 2023 at the UKPBJ (Goods/Services Procurement Work Unit) Garut Regency described the right procurement cycle in accordance with Presidential Regulation Number 12 of 2021. Procurement process is optimal and more efficient in terms of budget ceiling and estimated price. In conclusion, the inhibiting factors namely the ignorance of procurement actors, and inadequate functional resources led to the failure of six auction packages and inappropriate work quality.