Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENGARUH POLA DISTRIBUSI PEMASANGAN LAMPU TERPUSAT DAN TERSEBAR TERHADAP HASIL TANGKAPAN BAGAN TANCAP DI PERAIRAN PANGKEP Muh Fadhli Tawil; Muhammad Kurnia; Ilham Jaya
Jurnal IPTEKS Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan Vol. 7 No. 13 (2020)
Publisher : Hasanuddin University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (987.88 KB) | DOI: 10.20956/jipsp.v7i13.9785

Abstract

Bagan tancap merupakan salah satu alat tangkap yang dominan digunakan di Perairan Pangkep. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perbandingan hasil tangkapan bagan tancap pola distribusi lampu terpusat dan tersebar. Penelitian ini dilakukan di perairan pangkep dari bulan Februari sampai Maret 2019. Metode penelitian yang digunakan adalah experimental fishing, dengan menggunakan analisis Uji T untuk mengetahui perbandingan perlakuan menggunakan pola distribusi lampu terpusat dan tersebar terhadap hasil tangkapan. Parameter yang diamati adalah deskripsi alat penangkapan ikan, metode pengoperasian, iluminasi cahaya lampu, jumlah hasil tangkapan, komposisi hasil tangkapan dan frekuensi kemunculan, berdasarkan hauling 1 dan hauling 2. Jumlah total hasil tangkapan pada bagan tancap dengan menggunakan pola distribusi lampu terpusat sebesar 464,75 kg sedangkan pola distribusi lampu tersebar memperoleh 356,96 kg. Hasil analisis menunjukkan tidak terdapat perbedaan jumlah hasil tangkapan antara pola distribusi lampu terpusat dan tersebar, diperoleh nilai t hitung 1.274 < t table 2.048 dengan nilai signifikansi 0.05. Maka disimpulkan tidak ada pengaruh dari penangkapan pola distribusi lampu terpusat dan pola distribusi lampu tersebar terhadap hasil tangkapan.Kata kunci: Bagan tancap, hasil tangkapan, pola distribusi lampu terpusat dan tersebar
Pemberdayaan kelompok tani tambak garam bulcin mandiri di Desa Bulu Cindea Kecamatan Bungoro Kabupaten Pangkep Abd. Rasyid Jalil; Rahmi Rahmi; Abdul Rakhim Nanda; Rahmat Muhammad; Ilham Jaya
Unri Conference Series: Community Engagement Vol 2 (2020): Seminar Nasional Pemberdayaan Masyarakat
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31258/unricsce.2.31-37

Abstract

The development of Bulu Cindea village’s potential, especially salt in Pangkep Regency, needs to be continuously pursued to improve farming community’s economy, especially salt. This service program aims to produce iodized salt consumption by innovating consumption salt equipment to increase salt production and productivity at a low cost and sustainable manner. Through FGDs and technical guidance on the utilization of low power equipment, by metthos used was following with the salt farmer group’s household electricity capacity. This service activity will benefits various parties, including village community groups involved in community service, universities, and village government officials. The target audience for this service activity is the group of salt farmers in Bulu Cindea village. After this service activity was carried out, there was a change in behaviour through the understanding of the partner group about the better quality of consumption salt. The post-test results showed that the groups understanding of the activity participants reached 82.5%.The need for further community empowerment in building an iodized salt processing industry improves public welfare and health.