Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Evaluasi Program Sanitasi Lingkungan Berbasis Masyarakat di Kelurahan Bagus Kuning dan Jalan Dr.M.Isa Kelurahan Kuto Batu Kota Palembang Utami Chan Yo Putri; Zailani Surya Marpaung
Jurnal Kependudukan Sriwijaya Vol 3 No 1 (2019): DEJOS VOL 3, NO 1 (Januari 2019)
Publisher : Program Studi Kependudukan, Pascasarjana Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini membahas mengenai Evaluasi Program Sanitasi Lingkungan Berbasis Masyarakat di Kelurahan Bagus Kuning dan Jalan DR.M.Isa Kelurahan Kuto Batu Palembang pada tahun 2015. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui tingkat keberhasilan pencapaian program sanitasi lingkungan berbasis masyarakat di Kota Palembang. Metode yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif. Teknik Pengumpulan data menggunakan kuesioner, wawancara, observasi, dan dokumentasi. Pembahasannya difokuskan untuk mengukur keberhasilan program dengan menggunakan persentase. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat keberhasilan pencapaian program sanitasi lingkungan berbasis masyarakat di Kelurahan Bagus Kuning dan Jalan DR.M.Isa Kelurahan Kuto Batu Kota Palembang sudah berhasil, dengan capaian persentase sebesar 85% untuk keberhasilan di Kelurahan Bagus Kuning dan capaian persentase sebesar 98% untuk keberhasilan di Jalan DR.M.Isa Kelurahan Kuto Batu. Secara keseluruhan, keberhasilan program memiliki capaian persentase sebesar 92% (persen). Terdapat perbedaan hasil capaian persentase dari setiap dimensi. Dari dimensi efektifitas, capaian persentase untuk keefektifan program di Kelurahan Bagus Kuning (90%), Kelurahan Kuto Batu (74%). Dari dimensi efisiensi, Kelurahan Bagus Kuning (80%), sedangkan Kelurahan Kuto Batu (84%). Dari dimensi kecukupan, Kelurahan Bagus Kuning (81%), Kelurahan Kuto Batu (87%). Dimensi perataan, Kelurahan Bagus Kuning (86%) dan Kelurahan Kuto Batu (83%). Dimensi responsivitas, Kelurahan Bagus Kuning (93%), Kelurahan Kuto Batu (87%). Dari dimensi ketepatan, Kelurahan Bagus Kuning (81%), Kelurahan Kuto Batu (78%). Saran yang dihasilkan dari penelitian ini, seharusnya pihak Dinas Pekerja Umum Cipta Karya dan Perumahan sebagai pengawas maupun implementor bisa lebih tegas dalam mengawasi dan konsisten dalam pemberlakuan peraturan, serta membangun komunikasi yang baik antara pemerintah dan masyarakat serta tenaga ahli dan masyarakat agar tidak ada kesan yang kurang mendukung di masyarakat.
Performer, Reporter, and Marketer: Three Different Local Parliament Faces on Social Media Zailani Surya Marpaung; Anang Dwi Santoso
Policy & Governance Review Vol 3 No 3 (2019): September
Publisher : Indonesian Association for Public Administration

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (732.88 KB) | DOI: 10.30589/pgr.v3i3.154

Abstract

Indonesian local parliaments have an image as a corrupt, closed, outdated, and unreachable institution in the public’s eyes. However, the parliaments have never tried to more actively developing policies which encourage active community participation. The recent adoption of social media by local parliaments seems to be a sign of the parliament’s willingness to encourage greater community contributions. However, little can be understood about the implications of these activities. Moreover, whether social media contributes significantly to community participation in local parliaments. The purpose of this study is to explore the use of social media by local parliaments. This study employed qualitative multiple case studies by conducting a content analysis on Facebook and Twitter in four local parliaments. This study found three faces of local parliaments on social media which are performers, reporters, and marketers. In general, there has been a willingness of local parliaments to become more transparent and participatory institutions. Nevertheless, the massive adoption of social media to promote more participatory democratic practices was conducted half-heartedly by the local parliaments. Practically, if local parliaments want to use social media to enchance their image, they must publish content that promotes openness such as online assembly and educative information.
Upaya Mendorong Pembelajaran Efektif Masa Pandemi Melalui Pelatihan Inovasi Belajar Berbasis Digital Zailani Surya Marpaung; Slamet Widodo; Nurmah Semil; Mardianto Mardianto
Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal Vol 4, No 2 (2021): Mei 2021
Publisher : STMIK Royal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33330/jurdimas.v4i2.976

Abstract

Abstract: Pandemic Covid-19 has had a direct impact on the world of education. The limitation of the crowd in community activities in public places causes the world of education to maximize the use of information and communication technology as a medium for distance learning or online. This encourages educators/ teachers to formulate alternatives for distance learning media by adapting them according to the conditions of available facilities and infrastructure, and mastering the use of a number of digital platforms that can be used as alternative learning media. This digital-based learning innovation training activity aims to introduce and assist the use of several digital learning media in one of the schools, namely SMK Lingua Prima Indralaya. Assessment of the success of the training held was carried out through a pretest and post-test. Assistance is carried out so that teachers understand and gain insight in formulating innovative learning methods in the implementation of the distance or online teaching and learning process. In this training, introduction and assistance were carried out related to the use of audio podcasts, maximizing the function of social media and also designing materials with attractive and innovative PowerPoint templates.Keywords: digital based learning; effective learning; pandemic period  Abstrak: Pandemi Covid-19 telah berdampak secara langsung terhadap dunia pendidikan. Dibatasinya kerumunan dalam aktivitas masyarakat ditempat umum menyebabkan dunia pendidikan harus memaksimalkan penggunaan teknologi informasi dan komunikasi sebagai media pembelajaran jarak jauh atau daring. Hal ini mendorong tenaga pendidik / guru harus merumuskan alternatif-alternatif media pembelajaran jarak jauh dengan cara mengadaptasinya sesuai dengan kondisi sarana dan prasarana yang tersedia, serta menguasai penggunaan sejumlah platform digital yang dapat digunakan sebagai media pembelajaran alternatif. Kegiatan pelatihan inovasi belajar berbasis digital ini bertujuan untuk melakukan pengenalan dan pendampingan penggunaan beberapa media pembelajaran digital di salah satu sekolah, yakni SMK Lingua Prima Indralaya. Penilaian terhadap keberhasilan pelatihan yang diselenggarakan ini dilakukan melalui pretest dan post-test. Pendampingan dilakukan agar para guru memahami dan menambah wawasan dalam merumuskan metode pembelajaran yang inovatif dalam pelaksanaan proses belajar mengajar jarak jauh atau daring. Pada pelatihan ini dilakukan pengenalan dan pendampingan terkait penggunaan podcast audio, memaksimalkan fungsi media sosial dan juga merancang materi dengan template powerpoint yang menarik dan inovatif.Kata Kunci: masa pandemi; pembelajaran berbasis digital; pembelajaran efektif
Kualitas Pelayanan Pasien Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan Kelas I di Rumah Sakit Umum Dr. Mohammad Hoesin Kota Palembang Nova Tri Pratami; Nurmah Semil; Zailani Surya Marpaung
PESIRAH: Jurnal Administrasi Publik Vol. 1 No. 2 (2020): PESIRAH: Jurnal Administrasi Publik
Publisher : lmu Administrasi Publik, FISIP, Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (584.259 KB) | DOI: 10.47753/pjap.v1i2.20

Abstract

enelitian ini bertujuan untuk mengetahui Kualitas Pelayanan pada Pasien Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan Kelas I di RSUP Dr. Mohammad Hoesin kota Palembang. Penelitian ini menggunakan teori kualitas pelayanan menurut Parasuraman. Memiliki 5 dimensi kualitas pelayanan jasa yaitu berwujud, kehandalan, cepat tanggap, jaminan dan empati.Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif. Jenis data yang digunakan yaitu primer dan skunder. Teknik pengumpulan data diambil dengan menggunakan metode kuesioner yang disebarkan kepada 100 responden yang merupakan keluarga pasien badan penyelenggara jaminan sosial kesehatan kelas I RSUP Dr. Mohammad Hoesin kota Palembang. Teknik analisis data yang digunakan penelitian ini yaitu analisis deskriptif dengan menggunakan metode interval dengan rumus analisis data yang dipakai menurut Sudrajat, kriteria dalam penelitian ini sebagai pengkategorian dari hasil interval yang digunakan sebagai tolak ukur dalam hasil penelitian yang digunakan dengan masalah yang diteliti yang di mana menggunakan teknik interval. Dalam penelitian ini RSUP Dr. Mohammad Hoesin Kota Palembang telah memberikan pelayanan yang baik, yang berdasarkan perhitungan rata-rata seluruh dimensi dari hasil rekapitulasi kualitas pelayanan pada pasien badan penyelenggara jaminan sosial kesehatan kelas 1 di RSUP Dr. Mohammad Hoesin Kota Palembang berbobot 412 yang artinya termasuk dalam kategori kualitas pelayanan yang baik
Implementasi Kebijakan Kota Layak Pemuda di Kota Palembang Adelia Putri Setiawan; Mardianto Mardianto; Zailani Surya Marpaung
PESIRAH: Jurnal Administrasi Publik Vol. 1 No. 2 (2020): PESIRAH: Jurnal Administrasi Publik
Publisher : lmu Administrasi Publik, FISIP, Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (548.265 KB) | DOI: 10.47753/pjap.v1i2.22

Abstract

pemuda merupakan tulang punggung pembangunan di masa yang akan datang. Potensi pemuda Indonesia tersebar dari sabang sampai merauke perlu pengelolaan yang terintegrasi. Hal ini yang mendasari pemerintah, melalui Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), merancangkan program Kabupaten/Kota Layak Pemuda yang dituangkan dalam Peraturan Menteri Pemuda dan Olahraga Nomor 11 tahun 2017. Kota Palembang merupakan salah satu kota besar yang terdapat di Sumatera yang masih dalam proses pengembangan, diharapkan    dapat turut serta menjadi salah satu kota Layak Pemuda di Indonesia. Oleh karena itu penelitian ini dilakukan untuk mengkaji kelayakan Kota Palembang sebagai Kota Layak Pemuda. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Sumber data yang digunakan yaitu sumber data primer. Data primer diperoleh dengan survei lapangan yang menggunakan metode pengumpulan data secara langsung pada sumber data, melalui survei lapangan dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa komunikasi sangat menentukan keberhasilan pencapaian tujuan dari implementasi kebijakan publik, sumber daya merupakan faktor penting karena kekurangan sumber daya maka implementasi tidak akan berjalan efektif.