Stres merupakan fenomena umum yang biasa ditemukan dalam kehidupan individu, sayangnya stres dapat berubah menjadi negatif. Pada siswa kelas X, stres banyak disebabkan oleh tuntutan untuk dapat menyesuaikan diri dengan lingkungan barunya dan penyesuaian diri sebagai remaja. Bila tidak ditangani, berbagai macam masalah tersebut akan mengganggu pengembangan potensi siswa. Oleh sebab itu, konselor sekolah perlu merumuskan rencana bantuan bagi siswa untuk dapat mereduksi stres. Salah satu teknik terapi yang dapat digunakan adalah teknik menulis ekspresif.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas penggunaan teknik menulis ekspresif dalam mereduksi stres siswa kelas X. Penelitian dilakukan terhadap siswa kelas X SMA Angkasa LANUD Husein Sastranegara Tahun Ajaran 2013/2014. Metode yang digunakan adalah penelitian tindakan (action research) yang dilakukan dalam suatu siklus yang terdiri dari observasi awal, rencana tindakan, pelaksanaan tindakan, observasi tindakan, dan refleksi.Hasil penelitian menggambarkan bahwa: (1) tingkat stres siswa kelas X dalam satu kelas berbeda-beda sesuai dengan kemampuan penyesuaian diri dan keterampilan coping stresnya. Kategori tingkat stres tinggi pada siswa terlihat dari banyaknya gejala yang dirasakan pada aspek fisik, perilaku, pikiran, dan emosi, (2) teknik menulis ekspresif yang digunakan untuk membantu siswa terbukti efektif dalam mereduksi stres siswa, hal ini terlihat dari penurunan tingkat gejala stres siswa.Kata Kunci : PTK (Penelitian Tindakan kelas), Stress, Penelitian Tindakan, Teknik Menulis Ekspresif