Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Sosialisasi Tentang Pemberian Bantuan Hukum Kepada Masyarakat Yang Bermasalah Dengan Hukum Herryliyus, Herryliyus; Erwin, Erwin; Nawawi, Kabib
Jurnal Karya Abdi Masyarakat Vol. 5 No. 3 (2021): Jurnal Karya Abdi Masyarakat
Publisher : LPPM Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (236.088 KB) | DOI: 10.22437/jkam.v5i3.16645

Abstract

Hak untuk mendapatkan pendampingan Penasihat hukum diberikan pada setiap tingkat pemeriksaan (penyidikan, penuntutan dan atau persidangan), dimaksudkan agar pemeriksaan terhadap tersangka/terdakwa tidak dilakukan secara sewenang-wenang dan berlarut-larut. Dengan didampingi penasihat hukum diharapkan pemeriksaan terhadap tersangka/terdakwa dapat berjalan dengan lancar, sehingga dapat terwujud peradilan yang sederhana, cepat dan biaya ringan. Namun ada sebagian besar masyarakat yang belum mengerti dan memahami arti pentingnya bantuan/penasihat hukum dalam proses peradilan, oleh karena itu melalui kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pemahaman, pengetahuan akan pentingnya bantuan hukum/penasihat hukum serta prosedur yang harus ditempuh untuk mendapatkan bantuan hukum tersebut, maka dipandang sangat perlu dilakukan penyuluhan hukum tentang pemberian bantuan hukum bagi masyarakat. Dengan adanya penyuluhan hukum ini, maka masyarakat akan mendapatkan pengetahuan, pemahaman dan mengetahui prosedur untuk mendapatkan bantuan hukum dalam proses peradilan pidana. Berdasarkan hasil kegiatan sosialisasi yang telah dilaksanakan, maka diperoleh hasil bahwa kegiatan ini dapat meningkatkan pengetahuan masyarakat akan pentingnya bantuan hukum dalam proses peradilan pidana terutama masyarakat yang tidak mampu. Dengan pemberian bantuan hukum (pendampingan) yang diberikan, maka masyarakat akan mendapatkan haknya sebgaimana yang ditentukan dalam Kitab Undang-Undang Hukum Acara Pidana,
Rehabilitasi Sebagai Alternatif Pemidanaan Terhadap Anak Korban Penyalahgunaan Narkotika Dalam Upaya Perlindungan Terhadap Anak Najemi, Andi; Nawawi, Kabib; Purwastuti, Lilik
Jurnal Sains Sosio Humaniora Vol. 4 No. 2 (2020): Volume 4, Nomor 2, Desember 2020
Publisher : LPPM Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22437/jssh.v4i2.10876

Abstract

Tujuan khusus penelitian untuk mengetahui dan menganalisis kedudukan anak penyalahguna narkotika serta melihat yang menjadi hal pokok pertimbangan hakim dalam menerapkan sanksi kepada anak korban penyalahguna narkotika. Rumusan masalah Bagaimanakaha kedudukan anak penyalahguna narkotika, Apakah sebagai korban atau sebagai pelaku, apa yang menjadi penilaian hakim lebih cendrung menerapkan pidana penjara, Bagaimanakah perlindungan hukum yang diberikan berkaitan dengan penerapan sanksi yang dijatuhkan. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian penelitian normatif, Penggunaan metode ini dilakukan melalui kajian bahan-bahan hukum, baik bahan hukum primer, bahan hukum sekunder bahan hukum tertier. Pendekatan yang digunakan adalah: Pendekatan undang-undang atau statuta approach dan pendekatan kasus atau case approach yang dilakukan dengan melakukan telaah kasus-kasus yang berkaitan dengan isu ynag dihadapi yang telah mempunyai kekuatan hukum tetap. Hasil penelitian menujukkan bahwa Anak sebagai penyalah guna narkotika dianggap sebagai pelaku kejahatan bukan sebagai korban. Terhadap anak penyalah guna narkotika putusan penjara lebih dominan dijatuhkan, karena Hakim lebih memperioritaskan nilai kepastian hukum dibanding dengan nilai keadilan dan kemanfaatan. Dengan penjatuhan pidana penjara, maka hal tersebut tidak sesuai dengan semangat untuk mengutamakan keadilan restoratif, dan dianggap belum melindungi kepentingan anak.