Kemajuan teknologi membuat produksi baja nasional terus dikembangkan dengan bahan baku yang lebih baik. Pada Penelitian ini dikembangkan baja berkualitas unggul dari biji nikel (Limonit). Disebut bahwa, Limonit ini di produksi melalui endapan bijih besi laterit yang merupakan lapisan atas dari saprolit (bijih nikel kadar tinggi). Dengan proses pengolahan kandungan Limonit melalui inovasi tersendiri, pengembangan yang menghasilkan sifat baja yang unggul. Untuk mengetahui lebih lanjut tentang keunggulan baja Laterit, dilakukan penelitian terhadap pengaruh unsur didalam baja Laterit. Dengan melakukan proses heat treatment (quenching dan tempering) dapat meningkatkan sifat mekanik dan struktur mikro pada baja laterit. Dengan beberapa analisis pengujian yaitu uji kekerasan, uji impak dan perubahan struktur mikro. Pada uji kekerasan quenching air memeliki kekerasan tertinggi 459,7 HV. Pada uji impak quenching udara tempering 300oC memeliki nilai impak tertinggi 1,625 J/mm2. Pada pengujian metalografi perubahan struktur mikro yang terbentuk adalah martensit,bainit,ferit,pearlite dan austenite sisa. Dan pada pengujian Scanning Electron Microscope (SEM) bentuk patahan yang terbentuk dari hasil uji impak adalah getas dan ulet