Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) karakter siswa ditinjau dari aspek perilaku berkarakter dan keterampilan sosial dalam pembelajaran matematika, (2) perbedaan antara penerapan model pembelajaran kooperatif tipe (TSTS, NHT dan STAD) secara bersama-sama terhadap hasil belajar matematika, (3) perbedaan antara penerapan model pembelajaran kooperatif tipe (TSTS dan STAD) terhadap hasil belajar matematika, (4) perbedaan antara penerapan model pembelajaran kooperatif tipe (NHT dan STAD) terhadap hasil belajar matematika, dan (5) perbedaan antara penerapan model pembelajaran kooperatif tipe (TSTS dan NHT) terhadap hasil belajar matematika. Teknik analisis data menggunakan program SPSS 16 secara deskriptif maupun inferensial dengan statistik uji-F dan uji-t. Hasil analisis data dan pembahasan menghasilkan kesimpulan bahwa tidak ada perbedaan yangsignifikan antara penerapan model pembelajaran kooperatif tipe (TSTS, NHT dan STAD) secara bersama-sama terhadap hasil belajar matematika dan secara parsial penerapan model pembelajaran kooperatif tidak mempunyai perbedaan yang signifikan terhadap hasil belajar matematika.Kata Kunci : hasil belajar matematika; TSTS; NHT