Articles
FAKTOR -FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERILAKU SEKS PRANIKAH PADA MAHASISWA AKADEMI KESEHATAN X DI KABUPATEN LEBAK
Eko Sarma Natalia Sinaga
ARCHIVE OF COMMUNITY HEALTH Vol 2 No 1 (2013): Juni (2013)
Publisher : Program Studi Sarjana Kesehatan Masyarakat Universitas Udayana Berasosiasi Dengan Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia (IAKMI)
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (177.624 KB)
Adolescent sexual behavior is greatly influenced by social environment. Without properselection, adolescent could easily be trapped to adopt unhealthy behaviors. These behaviors willcumulatively accelerate the beginning of sexual activity and could lead to risky sexual behavior.The purpose of this research is to reveal premarital sexual behavior and factors that influence iton Health Academy X students in Kabupaten Lebak. The type of this research is quantitativewith cross sectional approach with 143 samples. Bivariate analysis by chi-square test showed that there was a significant relationship between attitude (p=0.047, ??0.05), the exposure of pornographic media (p=0.047, ??0.05), and opportunity (p=0.009, ??0.05) to premarital sexualbehavior. It is necessary to improve outreach activities of premarital sexual behavior in campusand out of campus as well as establish and improve information and counseling of premaritalsex in the institution and society.
Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Status Menarche di SMP X di Rangkabitung
Sarma Eko Natalia Sinaga
Coping: Community of Publishing in Nursing Vol 3 No 2 (2015): JURNAL EDISI MEI-AGUSTUS 2015
Publisher : Program Studi Sarjana Ilmu Keperawatan dan Profesi Ners, Fakultas Kedokteran, Universitas Udayana
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (182.509 KB)
The purpose of this study is to determine the relationship among age, IMT,Sport activities, father”s occupation, father”s educatin level, father’s income, exposure of adult media and menarche status of the students of Junior High School (SMP) X in rangkasbitung. The study was conducted with qualitative approach and used cross-sectional research design onto total 106 (one hundred and six) respondents. The result of the bivariate analysis using Chi-square test shows a significant relationship among age (p = 0.00,? ? 0.05), IMT (p = 000, ? ? 0.05) and menarche status. Besides, the result of the logistic regression test shows that respondents exposure of adult media is two times more influencing toward their menarche status. Therefore, the school is suggested to estabilish a communication, information and education (KIE) or a periodical counseling program on the issue of reproductive health as well as factors that affect menarche.
HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN TENTANG ROKOK, TEMAN SEBAYA, ORANG TUA YANG MEROKOK, DAN IKLAN ROKOK TERHADAP PERILAKU MEROKOK PADA MAHASISWA AKADEMI KESEHATAN X DI RANGKASBITUNG
Sarma Eko Natalia Sinaga
Coping: Community of Publishing in Nursing Vol 4 No 2 (2016): Agustus 2016
Publisher : Program Studi Sarjana Ilmu Keperawatan dan Profesi Ners, Fakultas Kedokteran, Universitas Udayana
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (226.261 KB)
This research attempted to determine the relationship among knowledge about smoking, peer group smoking behavior, parental smoking, , advertising influence and smoking behavior of Health Academy X in Rangkasbitung. The study was conducted with quantitative approach and used cross-sectional research design into total 94 (ninety-four) respondents. The result of the bivariate analysis using Chi-square test shows a significant relationship among knowledge about smoking (p = 0.004,? ? 0.05), peer group smoking behaviour (p = 0.000, ? ? 0.05) and smoking behaviour. Based on this research, is it recommended that lecturer enchance giving guidance to student about the bad effects of smoking, and impose a stict regulatin over smoking upon student. Parents need to give their children some understanding about the dangers of smoking. Keywords : Smoking Habit, Smoking Behavior, Teenagers
PENINGKATAN STATUS GIZI PADA SISWA SMP MARDI YUANA RANGKASBITUNG
Sarma Eko Natalia Sinaga
Jurnal Skolastik Keperawatan Vol 2 No 1 (2016): Januari-Juni
Publisher : Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Advent Indonesia
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.35974/jsk.v2i1.245
ABSTRAK Pendahuluan: pencegahan obesitas perlu dilakukan sejak dini karena kelebihan berat badan dapat menjadi obesitas pada saat usia dewasa. Tujuan: penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara jenis kelamin, umur, kebiasaan sarapan, kebiasaan makan fast food, kebiasaan jajan di sekolah/ngemil, pengetahuan tentang gizi, olahraga dengan peningkatan status gizi siswa di SMP Mardi Yuana Rangkasbitung. Metode: Penelitian deskriptif kuantitatif ini menggunakan pendekatan cross sectional dengan jumlah responden sebanyak 76 orang. Hasil: analisis bivariat dengan uji t-test menunjukkan hubungan yang signifikan antara variabel umur (P = 0.038) dengan peningkatan status gizi. Hasil uji multivariate dengan regresi linier ganda menunjukkan variabel yang paling berpengaruh terhadap peningkatan status gizi adalah kebiasaan sarapan. ABSTRACT Introduction: Prevention of obesity needs to be done early because obesity can become obese as adult. The purpose of this study is to determine the relationship among sex, age, breakfast habits, the consumption habits fast food, habit of eating snack, knowledge, exercise and nutritional status of the students of Junior High School (SMP) Mardi Yuana in Rangkasbitung. This descriptive quantitative study utilized cross-sectional design with 76 (seventy-six) respondents. The result of the bivariate analysis using t-test shows a significant relationship between age ( P = 0.039) and nutritional status. The multivariate analysis using multiple linear regression test shows that breakfast is highly correlated to the nutritional status.
Analisis Persepsi Pasien Terhadap Kualitas Pelayanan Rawat Jalan Di RS MISI LEBAK
Sarma Eko Sinaga
Jurnal Skala Kesehatan Vol 9 No 2 (2018): JURNAL SKALA KESEHATAN
Publisher : Politeknik Kementerian Kesehatan Banjarmasin
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (535.502 KB)
|
DOI: 10.31964/jsk.v9i2.159
The purpose of this research is to analyze the perception of the patient on the quality of outpatient service of Lebak Mission Hospital after getting service reliability, responsiveness, assurance, empathy, tangibles. This research was conducted in Lebak Hospital with 110 respondents after receiving outpatient service. The research method is surveyed with the cross sectional approach. Data collection was done by using questionnaires, while data analysis in this research using multivariate analysis Multiple Logistic Regression Prediction Model. Result of statistic test obtained got the odds ratio (OR) variable empathy equal to 5,460 which mean perception of patient after get empathy, service will have better satisfaction equal to 5,5x bigger than patient which do not get empathy service. Variables that are very dominant influence on patient perception is variable empathy. And the related variables significantly to the perception of the patient is empathy and tangible variables.
ANTARA JENIS KELAMIN DAN SIKAP DALAM GAYA HIDUP SEHAT MAHASISWA
Sarma Eko;
Natalia Sinaga
Media Informasi Vol 14, No 1 (2018): BULETIN MEDIA INFORMASI
Publisher : Poltekkes Kemenkes Tasikmalaya
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (197.328 KB)
|
DOI: 10.37160/bmi.v14i1.171
Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat hubungan antara jenis kelamin, sikap dengan gaya hidup sehat mahasiswa Akper Yatna Yuana Lebak. Jenis penelitian adalah penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross-sectional. Jumlah sampel yang digunakan adalah 147 responden yang merupakan mahasiswa AKPER Yatna Yuana Lebak yang masih aktif dan jenis sampel yang digunakan adalah simple random sampling. Teknik pengumpulan data didapatkan dengan menggunakan angket/kuesioner. Analisa data yang telah dilakukan menggunakan analisa univariat dan bivariat dengan Uji Statistika Chi-Square. Distribusi jenis kelamin responden laki-laki yaitu 37 (25,2%), sedangkan responden perempuan yaitu 110 (74,8%). Sedangkan distribusi sikap responden yang negatif yaitu 82 (55,8%), sedangkan sikap responden yang positif yaitu 65 (44,2%). Hasil uji statistik variabel jenis kelamin didapatkan nilai p=0,041, maka dapat disimpulkan ada perbedaan proporsi kejadian antara responden yang memiliki gaya hidup sehat antara responden laki-laki dan perempuan. Dan pada variabel sikap didapatkan, p=0,484 maka dapat disimpulkan tidak ada perbedaan proporsi kejadian antara responden yang memiliki gaya hidup sehat antara responden bersikap negatif dan responden bersikap positif.
Edukasi Pencegahan Covid-19 Mahasiswa Akper Yatna Yuana Lebak
Sarma Eko Sinaga;
Selma Selma;
Silfa Silfa;
Christina Christina;
Irfan Ali
Jurnal Pengabdian Kesehatan Vol 5, No 1 (2022): Jurnal Pengabdian Kesehatan
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) STIKES Cendekia Utama Kudus
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31596/jpk.v5i1.194
Dampak negatif dari penyebaran covid-19 sangat berpengaruh di setiap segi kehidupan. Hal ini dapat dicegah dengan menerapkan protokol kesehatan seperti mencuci tangan dengan menggunakan sabun, memakai masker serta menjaga jarak. Pemberian edukasi tentang pencegahan covid-19 juga dapat meningkatkan pengetahuan masyarakat untuk dapat menerapkan protokol kesehatan dalam kehidupan sehari-hari. Begitu juga dengan tujuan dari kegiatan ini adalah untuk menambah pengetahuan mahasiswa terkait dengan pencegahan covid-19 agar nantinya terjadi perubahan tingkah laku yang mengarah kepada menurunnya penularan dan penyebaran covid-19. Metode pelaksanaannya pemberian edukasi pencegahan dan pengendalian covid-19, dan simulasi cara mencuci tangan, cara membuang masker, Physical Distancing. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner yang dibagikan melalui Google Form sebelum dan sesudah pemberian edukasi covid-19. Kegiatan ini diikuti 166 mahasiswa AKPER Yatna Yuana Lebak dengan menggunakan Windows 365 (Teams). Hasil kegiatan ini terdapat jumlah mahasiswa laki-laki 68 (41%) dan perempuan 98 (59%) dan setelah diberikan edukasi tentang pencegahan dan pengendalian covid-19 terjadi peningkatan pengetahuan pada variabel orang yang memiliki risiko tinggi dan bisa berakibat fatal jika terinfeksi virus corona yaitu sebesar 38.46%. Kesimpulan pelaksanaan kegiatan ini memperlihatkan adanya peningkatan pengetahuan sebelum dan sesudah diberikannya edukasi tentang pencegahan covid-19.
The Effect of Father's Education on Increasing Knowledge, Attitudes, and Practice of Health Protocols in Preventing COVID-19 in Nursing Students
Sarma Eko Natalia Sinaga
Jurnal Keperawatan Komprehensif (Comprehensive Nursing Journal) Vol. 8 No. 2 (2022): JURNAL KEPERAWATAN KOMPREHENSIF (COMPREHENSIVE NURSING JOURNAL)
Publisher : STIKep PPNI Jawa Barat
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (691.481 KB)
|
DOI: 10.33755/jkk.v8i2.305
Aims : This study aims to determine the effect of father's education on increasing knowledge, attitudes, the practice of health protocols in preventing COVID-19 in nursing students. Design : This study is a quantitative study using the pre-experimental with one-group pretest-posttest design Methods : The data was collected through questionnaire which distributed on Google Form to the 166 respondents. The intervention is to provide health education to respondents via the internet: Windows 365 (Teams) about information and ways to prevent COVID-19, as well as simulations on how to wash hands, physical distancing, and dispose of masks which are carried out in 2 sessions in 1 week. Results : The results showed that the number of fathers of nursing students with low education was 134 (80.7%), while the fathers of nursing students with higher education were 32 (19.3%). Meanwhile, the statistical test results obtained a p-value of 0.000 which indicates that there is a significant difference between knowledge about COVID-19, health protocol attitudes, and respondents with low father education and high father education before and after the intervention. Conclusions : There was increase in knowledge, attitude and practice of health protocol for nursing students in avarage after they got education. COVID-19 is very important for nursing students to learn about in order to improve their knowledge, attitudes, and practice of health protocols so that COVID-19 does not happen.
Persepsi Pasien/keluarga terhadap Mutu Pelayanan Rawat Jalan (Reliability, Assurance, Empathy) di RS Misi Lebak
Sarma Eko Natalia Sinaga
Jurnal Keperawatan Komprehensif (Comprehensive Nursing Journal) Vol. 4 No. 1 (2018): JURNAL KEPERAWATAN KOMPREHENSIF (COMPEREHENSIVE NURSING JOURNAL)
Publisher : STIKep PPNI Jawa Barat
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (281.59 KB)
|
DOI: 10.33755/jkk.v4i1.97
Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk melihat gambaran persepsi pasien terhadap mutu pelayanan RS Misi Lebak berdasarkan jenis kelamin, reliability (kehandalan) , assurance (jaminan) dan empathy (kepedulian). Penelitian dilakukan di pelayanan rawat jalan RS Misi Lebak. Metode penelitian ini adalah survey dengan pendekatan cross sectional, dengan jumlah sampel 110 orang yang merupakan pasien rawat jalan yang telah selesai mendapatkan pelayanan kesehatan.  Pengumpulan data didapatkan melalui kuesioner kepuasan pasien, sedangkan analisa data yang dilakukan dengan menggunakan analisa Univariat, Bivariat Uji Chi-Square. Hasil uji statistika diperoleh ada hubungan yang signifikan antara reliability  (P = 0.040), assurance (P = 0.000 ), empathy (P = 0.000 ) dengan persepsi terhadap mutu pelayanan rawat jalan.
Pendidikan Kesehatan Sex Education Mahasiswa Tingkat I Akper Yatna Yuana Lebak
Sarma Eko Natalia Sinaga;
Sumartini Sumartini
Jurnal Pengabdian Kesehatan Vol 5, No 3 (2022): Jurnal Pengabdian Kesehatan
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) STIKES Cendekia Utama Kudus
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31596/jpk.v5i3.179
Pendidikan seks itu penting karena dapat menjembatani rasa keingintahuan anak tentang seksualitas yang lengkap, benar, jujur, yang sesuai dengan bertambah usianya. Adapun tujuan kegiatan ini adalah agar mahasiswa tingkat I AKPER Yatna Yuana Lebak mampu memahami tentang sex education dan menjauhkan diri dari pergaulan seks bebas. Pengabdian Masyarakat di AKPER Yatna Yuana Lebak ini dilakukan tanggal 08 Juli 2021, diikuti peserta yang berjumlah 53 orang dengan menggunakan daring melalui Google Meet. Pengumpulan data dengan Google Form yang dibagikan setelah pemberian pendidikan kesehatan. Sedangkan analisis pada pengabdian masyarakat ini adalah univariate. Hasilnya ada 50 (94.3%) mahasiswa yang menjawab benar untuk pertanyaan variabel pencegahan seks bebas yang merupakan jawaban tertinggi dari seluruh variabel, sedangkan pertanyaan variabel terendah untuk jawaban yang benar adalah faktor-faktor yang mempengaruhi terjadinya seks bebas sebanyak 21 (39.6%). Mahasiswa tingkat I AKPER Yatna Yuana lebak yang sudah mendapatkan pendidikan kesehatan tentang sex education diharapkan dapat mengerti dan memahami tentang sex education pada tahap perkembangan remaja, dan dapat menjauhkan diri dari pergaulan seks bebas dengan cara memperkuat pondasi keimanan, dapat memilih teman bergaul (peer group) yang baik, tidak menonton film yang berbau seks dan tidak suka membicarakan hal-hal yang berbau seksual dan menjaga hubungan baik dengan orang tua.