Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

ANALISA PENGARUH PEMBEBANAN TERHADAP EFISIENSI GENERATOR DI PLTG BORANG DENGAN MENGGUNAKAN SOFTWARE MATLAB Noer, Muhammad
JURNAL AMPERE Vol 2, No 2 (2017): JURNAL AMPERE
Publisher : Universitas PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (248.377 KB) | DOI: 10.31851/ampere.v2i2.1774

Abstract

 ABSTRAKUntuk mengetahui nilai efisiensi generator dan rugi daya pada PLTG Borang, dilakukan perhitungan secara manual serta menggunakan software MATLAB, Perhitungan efisiensi generator dan rugi daya dengan menggunakan software MATLAB dilakukan dengan mengumpulkan data-data berupa daya dan arus beban terpakai generator. Berdasarkan hasil perhitungan manual dan dengan menggunakan software MATLAB berbasis GUI, efisiensi tertinggi pada PLTG Borang didapat saat beban puncak sebesar 99,88 %. Sedangkan efisiensi terendah untuk hasil perhitungan manual didapat saat beban tertinggi sebesar 99,87 %. Dan hasil perhitungan rugi daya dengan perhitungan manual lebih kecil jika dibandingkan dengan menggunakan software MATLAB, rugi daya terkecil pada saat beban puncak adalah 0,0112 MW dan rugi daya terbesar pada saat beban puncak adalah 0,0136 MW. Efisiensi dan Rugi daya sangat dipengaruhi oleh daya dan arus beban yang terpakai. Semakin tinggi daya dan arus beban maka semakin tinggi efisiensi generator dan semakin kecil rugi daya pada generator.Kata kunci : Efisiensi, Pembebanan, Efisiensi Generator,  Arus bebanTo determine the efficiency of the generator and the power loss in Borang gas power plant, we have to do the calculations manually and using MATLAB software, calculation of the efficiency of the generator and the power loss by using MATLAB software is done by collecting data in the form of unused power generator and the load current. Based on calculations manually and by using MATLAB software-based GUI, the highest efficiency at the power plant during peak load Borang obtained by 99.88%. While the lowest efficiency for manual calculation results obtained when the load is highest at 99.87%. And calculating results with the manual calculation of power losses are smaller when compared to using MATLAB software, the smallest power losses during peak hours is 0.0112 MW and the largest power losses during peak hours is 0.0136 MW. Efficiency and power loss is strongly influenced by the power and load current are used. The higher the power and the load current, the higher efficiency and the smaller generator power losses in the generator. Keywords: Efficiency, Load, Power Loss, Power, load current
Evaluasi sistem proteksi penyulang kalingga pada gardu induk New Jakabaring yang melayani pelanggan premium Anton Firmansyah; Muhammad Noer; Ihsan Jihadi Putra
JURNAL ELTEK Vol 20 No 1 (2022): ELTEK Vol 20 No 1
Publisher : Politeknik Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (539.687 KB) | DOI: 10.33795/eltek.v20i1.338

Abstract

ABSTRAKPoliteknik Pariwisata Palembang dan Bowling Jakabaring Sport City merupakan pelanggan premium PT. PLN (Persero) UP3 Palembang. Sebagai pelanggan premium sudah seharusnya kedua pelanggan ini mendapatkan keandalan jaringan listrik. Pada awalnya Politeknik Pariwisata Palembang termasuk dalam kawasan Zero Down Time untuk mengamankan suplai kelistrikan Jakabaring Sport City pada perhelatan Asian Games tahun 2018. Setelah berakhirnya perhelatan Asian Games 2018, beban pada trafo daya-2 di Gardu Induk New Jakabaring turun dibawah 50%. Untuk membebani trafo daya tersebut maka PT. PLN (persero) UP3 Palembang menambahkan jaringan existing pada Gardu Hubung Politeknik Pariwisata melalui Saluran Udara Tegangan Menengah Pertahanan Gardu Hubung 8 Plaju. Perubahan konfigurasi distribusi listrik ini harusnya diimbangi dengan koordinasi proteksi yang tepat agar dapat menjaga keandalan supplai listrik, namun kenyataanya di lapangan berbeda, terhitung sejak bulan April 2019, penyulang Kalingga sudah mengalami 88 kali padam dengan rata-rata padam 656 menit. Dari sisi ekonomis, pemadaman yang meluas merugikan PT. PLN (Persero) karena ENS (Energy Not Sold) serta PLN juga harus membayar kompensasi kepada golongan pelanggan premium karena gagal memenuhi komitmennya dalam memberikan pelayanan listrik andal sesuai dengan perjanjian yang telah disepakati. ABSTRACTPoliteknik Pariwisata Palembang and Bowling Jakabaring Sport City is a premium customer of PT. PLN (Persero) UP3 Palembang. As premium customers, both of these customers should get the reliability of the power grid.Initially, Politeknik Pariwisata Palembang was included in the Zero Down Time area to secure the electricity supply of Jakabaring Sport City at the Asian Games in 2018. After the end of the 2018 Asian Games, the load on the transformer power-2 at the New Jakabaring Substation dropped below 50%. To overload the power transformer, PT. PLN (persero) UP3 Palembang added an existing network at the Politeknik Pariwisata Link Substation through the Medium Voltage Air Line Pertahanan of 8 Plaju Substation. This change in electricity distribution configuration should be balanced with proper protection coordination in order to maintain the reliability of the electric supply, but the reality in the field is different, starting from April 2019, Kalingga refiners have experienced 88 outages with an average outage of 656 minutes. From an economic point of effect, widespread blackouts harm PT. PLN (Persero) UP3 because ENS (Energy Not Sold) and PLN also have to pay compensation to premium customers for failing to meet their commitments in providing reliable electricity services in accordance with agreed agreements.
Evaluasi sistem proteksi penyulang kalingga pada gardu induk New Jakabaring yang melayani pelanggan premium Firmansyah, Anton; Noer, Muhammad; Putra, Ihsan Jihadi
JURNAL ELTEK Vol. 20 No. 1 (2022): April 2022
Publisher : Politeknik Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33795/eltek.v20i1.338

Abstract

Politeknik Pariwisata Palembang dan Bowling Jakabaring Sport City merupakan pelanggan premium PT. PLN (Persero) UP3 Palembang. Sebagai pelanggan premium seharusnya pelanggan ini mendapatkan keandalan jaringan listrik. Awalnya Politeknik Pariwisata Palembang termasuk kawasan Zero Down Time untuk mengamankan suplai kelistrikan Jakabaring Sport City pada perhelatan Asian Games tahun 2018.Setelah berakhirnya Asian Games 2018, beban trafo daya#2 di Gardu Induk New Jakabaring turun dibawah 50%. Untuk membebani trafo tersebut PT. PLN (persero) UP3 Palembang menambahkan jaringan existing pada Gardu Hubung tersebut. Perubahan konfigurasi distribusi listrik ini harusnya diimbangi dengan koordinasi proteksi yang tepat agar dapat menjaga keandalan supplai listrik, namun kenyataanya dilapangan berbeda, terhitung sejak bulan April 2019, penyulang Kalingga sudah mengalami 88 kali padam dengan rata-rata padam 656 menit.Untuk menyelesaikan permasalahan tersebut dilakukan penelitian dengan menggunakan metode studi kasus, data penunjang seperti data primer yang didapat dari kondisi nyata dilapangan, data sekunder seperti data gangguan pada penyulang, studi literatur dari buku penunjang serta jurnal dan laporan penelitian yang telah dilakukan sebelumnya dan sumber-sumber yang menunjang untuk penelitian. Berdasarkan perhitungan diperoleh nilai setting relay untuk nilai arus lebih karakteristrik standar inverse pada GH Poltekpar adalah 299,2A (primer)/4,98A (sekunder), setting TMS untuk relay arus lebih pada proteksi terjauh 0,499 dan TMS pada relay GFR 0,034. GH Bowling 299,2 A (primer) dan 4,48 A (sekunder), setting TMS untuk relay arus lebih 0,199 dan TMS pada relay GFR 0,134. Pada penyulang outgoing 20 kV 393,8 A (primer)/3,281A (sekunder), setting TMS relay arus lebih pada outgoing Penyulang Kalingga 0,319 dan TMS untuk relay gangguan tanah 0,232. Nilai setting relay arus lebih pada incoming trafo 20 kV adalah 1905 A (primer)/0,9252 A (sekunder), TMS untuk sisi incoming Penyulang Kalingga adalah 0,248 dan TMS untuk relay gangguan tanah adalah 0,33. ABSTRACT Politeknik Pariwisata Palembang and Bowling Jakabaring Sport City is a premium customer of PT. PLN (Persero) UP3 Palembang. As premium customers, both of these customers should get the reliability of the power grid. After the end of the 2018 Asian Games, the load on the power-2 transformer at the New Jakabaring Substation fell below 50%. To overload the transformer, PT. PLN (Persero) UP3 Palembang added the existing network to the substation. This change in the electricity distribution configuration should be balanced with proper coordination of protection in order to maintain the reliability of the electricity supply, but the reality in the field is different, as of April 2019, the Kalingga feeder has experienced 88 blackouts with an average of 656 minutes. To solve these problems, research is carried out using case study methods, supporting data such as primary data obtained from real conditions in the field, secondary data such as disturbance data and literature studies from supporting books as well as journals and research reports that have been carried out previously and other sources. Support for research. Based on the calculation, the relay setting value for the standard inverse characteristic overcurrent value at the Poltekpar GH is 299.2 A (primary)/4.98 A (secondary), the TMS setting for the overcurrent relay at the farthest protection is 0.499 and the TMS is 0.034 for the GFR relay. GH Bowling 299.2 A (primary) and 4.48 A (secondary), setting TMS for 0.199 overcurrent relay and TMS on 0.134 GFR relay. For the outgoing feeder 20 kV 393.8 A (primary)/3,281A (secondary), the TMS setting for the overcurrent relay is 0.319 for the outgoing feeder, and the TMS for the ground fault relay is 0.232. The overcurrent relay setting value for the incoming 20 kV transformer is 1905 A (primary)/0.9252 A (secondary), the TMS for the incoming Kalingga feeder is 0.248 and the TMS for the ground fault relay is 0.33.