Giovanno Rachmat
Fakultas Psikologi, Universitas Indonesia, Depok

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

“Aku mau bantu karena aku merasa dekat”: Peran identity fusion sebagai moderator dalam pengaruh jarak sosial terhadap perilaku berdonasi kepada lembaga amal Giovanno Rachmat; Amarina Ariyanto; Whinda Yustisia
Jurnal Psikologi Sosial Vol 16 No 1 (2018): February
Publisher : Fakultas Psikologi Universitas Indonesia dan Ikatan Psikologi Sosial-HIMPSI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (233.758 KB) | DOI: 10.7454/jps.2018.1

Abstract

Penelitian terdahulu menunjukkan bahwa jarak sosial memiliki peranan penting dalam menjelaskan perilaku donasi. Hal ini didasari pada ide bahwa seseorang akan lebih mau berdonasi pada orang dengan keanggotaan kelompok yang sama. Namun kenyataannya, individu memiliki tingkat kedekatan dengan kategorisasi sosial tertentu. Bisa saja, secara objektif individu memiliki latar belakang keanggotaan kelompok yang sama dengan target donasi. Namun, secara subjektif individu merasa identitas personalnya tidak terlalu dekat dengan kategorisasi sosial tersebut sehingga individu tidak terlalu merasa dekat dengan target donasi dan pada gilirannya tidak meningkatkan kecenderungan donasi. Penelitian ini berupaya memahami lebih jauh pengaruh kedekatan sosial dengan perilaku donasi dengan mempertimbangkan peran identity fusion sebagai moderator. Penelitian eksperimendilakukan pada 110 mahasiswa dengan kriteria mahasiswa aktif S1 Universitas Indonesia dan beragama Islam (M=19,87, SD=1,10). Penelitian ini menggunakan 2 (Jarak sosial: besar vs. kecil) x 2 (identity fusion: kuat vs. lemah) between subject design.Hasil analisis menunjukkan bahwa 15,30% varians perilaku berdonasi dapat dijelaskan oleh jarak sosial, F(5,104)= 3.756, p= 0,04), meski jarak sosial tidak memiliki significant unique effect terhadap perilaku berdonasi. Namun, terdapat pengaruh interaksi yang signifikan antara jarak sosial dan identity fusion (b= 0,456, SE= 0,187, 95% CI [0,086, 0,826], t= 2,443, p= 0,016). Secara spesifik, jarak sosial mempengaruhi perilaku berdonasi secara signifikan ketika tingkat identity fusion rendah (b= -0,704, SE= 0,268, 95% CI [-1,235, -0,173], t= -2,631, p= 0,010) tetapi tidak ketika tingkat identity fusion tinggi.