Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PENERIMAAN KARYAWAN BARU MENGGUNAKAN METODE ANALYTICAL HIERACHY PROCESS DAN PREFERENCE RANKING ORGANIZATION METHOD FOR ENRICHMENT EVALUATION II (Studi Kasus : PT. Adira Finance Tasikmalaya) Lina Listiani; Teuku Mufizar; Tina Kumala
INFOSYS (INFORMATION SYSTEM) JOURNAL Vol 6, No 2 (2022): InfoSys Februari 2022
Publisher : Universitas Potensi Utama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22303/infosys.6.2.2022.115-126

Abstract

Karyawan merupakan salah satu sumber daya yang penting. Produktivitas perusahaan akan meningkat apabila memiliki sumber daya manusia yang berkualitas. Keputusan perusahaan dalam proses penerimaan tenaga kerja sangat berpengaruh terhadap kemajuan perusahaan.  PT. Adira Finance Tasikmalaya merupakan perusahaan yang bergerak dibidang pembiayaan kendaraan bermotor terbesar dan populer di Tasikmalaya dan sekitarnya. Pada proses seleksi perusahaan menentukan beberapa kriteria yang harus dipenuhi oleh calon karyawan. Untuk menentukan hasil seleksi data diolah menggunakan spreadsheet untuk berdasarkan nilai terbesar. Metode yang digunakan kurang efektif dengan banyaknya jumlah calon karyawan sehingga mengakibatkan pengambilan keputusan yang tidak konsisten yang terkadang masih menggunakan perkiraan. Dari permasalahan pada proses seleksi karyawan diselesaikan dengan sistem pendukung keputusan menggunakan metode Analytical Hierachy Process dan metode PROMETHEE II. Metode AHP digunakan untuk menghitung bobot dari masing-masing kriteria yang digunakan dan metode PROMETHEE II digunakan untuk melakukan perangkingan. Hasil penelitian dapat membantu staff HRD mengambil keputusan dalam penerimaan karyawan baru. Hal ini dibuktikan dengan hasil pengujian yang dilakukan dengan nilai kesesuaian sebesar 100%.
SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS UNTUK PEMETAAN UMKM KOTA TASIKMALAYA Muhammad Rizki Nugraha; Lina Listiani
Jurnal VOI (Voice Of Informatics) Vol 12, No 1 (2023)
Publisher : STMIK Tasikmalaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kota Tasikmalaya merupakan salah satu kota di Priangan Timur dengan perkembangan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang tinggi dengan jumlah mencapai 2678 UMKM. Hasil industri UMKM sangat diminati oleh para pengunjung maupun masyarakat Kota Tasikmalaya. Beberapa hasil industri UMKM yang terkenal di berbagai daerah antara lain kelom, payung geulis, batik, kerajinan mendong, bordir, dan makanan khas Kota Tasikmalaya. Namun demikian, banyaknya UMKM di Kota Tasikmalaya belum dilengkapi dengan sistem yang memberikan informasi mengenai lokasi, rute, jarak, dan komoditas dari UMKM di Kota Tasikmalaya. Permasalahan tersebut menyebabkan UMKM di Kota Tasikmalaya menjadi kurang dikenal bahkan tidak mampu melanjutkan usaha karena kurangnya pendapatan dari hasil industri. Oleh sebab itu diperlukan sebuah aplikasi pemetaan untuk UMKM di Kota Tasikmalaya. Tahapan Penelitian ini yang pertama yaitu komunikasi: (i) identifikasi masalah, (ii) menemukan tujuan, (iii) mengumpulkan data, (iv) menganalisis data. Tahapan kedua yaitu perencanaan: (i) membentuk struktur tim dan pembagian tugas, (ii) menyusun jadwal dan biaya. Tahap penelitian ketiga yaitu pemodelan: (i) perencanaan basis data ERD, (ii) perencanaan sistem dengan UML, (iii) perencanaan interface aplikasi. Tahap keempat yaitu pengembangan: (i) pembangunan aplikasi, (ii) pengujian aplikasi. Tahap penelitian kelima adalah peluncuran: (i) publikasi dan sosialisasi aplikasi. Hasil akhir dari penelitian ini  yaitu membangun sistem untuk pemetaan UMKM di Kota Tasikmalaya berbasis Android untuk membantu pengunjung dan masyarakat setempat sehingga bisa menemukan lokasi, rute jarak, dan komoditas menuju lokasi kerajinan lokal dan makanan khas Kota Tasikmalaya dengan mudah. Tasikmalaya City is one of the cities in East Priangan with a high development of Micro, Small and Medium Enterprise (MSME) with a total of 2678 MSME. The products of the MSME industry are in great demand by visitors and the people of the City of Tasikmalaya. Some of the products of the MSME industry that are well known in various regions include kelom, payung geulis, batik, mendong crafts, embroidery, and typical food of the city of Tasikmalaya. However, MSMs in Tasikmalaya do not yet have an information system that provides information about the location, routes, distance, and commodities. These problems cause MSME in Tasikmalaya City to be less well known and even unable to continue their business due to lack of income from industrial products. Therefore, we need a mapping application for MSME in Tasikmalaya City. The first stage of this research is communication: (i) identification of problems, (ii) finding goals, (iii) collecting data, (iv) analyzing data. The second stage is planning: (i) forming a team structure and division of tasks, (ii) developing a schedule and costs. The third research stage is modeling: (i) ERD database planning, (ii) system planning with UML, (iii) application interface planning. The fourth stage is the development of: (i) application development, (ii) application testing. The fifth research stage is the launch of: (i) publication and dissemination of applications. The final result of this research is to build a system for mapping MSME in Tasikmalaya City based on Android to help visitors and the local community so that they can find locations, distance routes, and commodities to the location of local handicrafts and typical food of Tasikmalaya City easily.
Implementasi Metode AHP-TOPSIS untuk Menentukan Kelayakan Penerima Bantuan Langsung Tunai (BLT) Covid-19 Lina Listiani; Teuku Mufizar; Muhamad Rizky Fadillah
E-JURNAL JUSITI : Jurnal Sistem Informasi dan Teknologi Informasi Vol 12 No 1 (2023): e-Jurnal JUSITI
Publisher : Universitas Dipa Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36774/jusiti.v12i1.1278

Abstract

Dampak signifikan pada perekonomian Indonesia yang diakibatkan dari pandemi Covid-19 adalah semakin meningkatnya angka pengangguran. Pemerintah memberlakukan pembatasan sosial dimasyarakat sehingga banyak perusahaan yang melakukan pemutusan hubungan kerja. Masyarakat mengalami kesulitan dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari karena kehilangan mata pencaharian. Salah satu upaya pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan adanya program Bantuan Langsung Tunai (BLT). Proses seleksi mengalami kendala karena masih dilakukan manual sehingga membutuhkan waktu yang relatif lama dan seringkali kali tidak tepat sasaran. Permasalahan yang terjadi dalam menentukan kelayakan penerima BLT membutuhkan solusi dalam bentuk sistem yang membantu dalam proses pengambilan keputusan. Penelitian yang dilakukan menerapkan metode AHP-TOPSIS, metode AHP digunakan untuk pembobotan masing-masing kriteria yang digunakan dan metode TOPSIS digunakan untuk perangkingan alternatif. Metode perancangan perangkat lunak menggunakan model Waterfall dan pengujian sistem menggunakan blackbox testing.Perancangan aplikasi menggunakan Bahasa pemrograman Web dan database MySQL. Hasil dari penelitian berupa sistem yang membantu petugas dalam menentukan penerima BLT berupa rekomendasi berdasarkan kriteria dan kebutuhan pengguna.