Rizawati
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan YPAK Padang

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Gambaran Karakteristik (Kesehatan Reproduksi) Pada Perempuan Dengan Pemeriksaan Iva (Inspeksi Visual Asam Asetat) Positif Di Puskesmas Andalas Kota Padang Rizawati
Jurnal Amanah Kesehatan Vol 2 No 2 (2020): Jurnal Amanah Kesehatan
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan YPAK Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (238.605 KB) | DOI: 10.55866/jak.v2i2.78

Abstract

Kesehatan reproduksi merupakan keadaan kesejahteraan fisik, mental, sosial yang utuh dalam segala hal yang berkaitan dengan sistem, fungsi-fungsi dan proses reproduksi. IVA (Inspeksi Visual Asam Asetat) merupakan pemeriksaan leher rahim (serviks) dengan cara melihat langsung (dengan mata telanjang) leher rahim setelah memulas leher rahim dengan larutan asam asetat. Berdasarkan data yang diperoleh dari Puskesmas Andalas di dapatkan jumlah pemeriksaan IVA positif sebanyak 51 orang dan IVA negatif sebanyak 303 orang. Penelitian yang dilakukan bersifat deskriptif. Teknik sampel yang digunakan simple random sampling yaitu acak sederhana dengan teknik undian. Jenis data yang dipakai data sekunder dengan mengumpulkan data dari catatan rekam medik wanita yang terdiagnosa IVA positif dengan menggunakan format pengumpulan data lembaran checklist. Analisis yang digunakan analisis univariat. Hasil penelitian didapatkan bahwa Separuh perempuan (72,5%) memiliki umur pertama kali berhubungan seksual > 20 tahun, separuh perempuan (54,9%) dengan paritas berisiko, sebagian besar perempuan (94,1%) memiliki riwayat tidak merokok, sebagian besar perempuan (96,1%) tidak berganti-ganti pasangan seksual, sebagian besar perempuan (84,3%) mengganti pembalut 2-3x sehari saat menstruasi.
Pengaruh Masase Payudara Terhadap Bendungan ASI Pada Ibu Post Partum di Ruangan Rohana Kudus RS III 01.06.01 Dr. Reksodiwiryo Padang Rizawati
Jurnal Amanah Kesehatan Vol 3 No 1 (2021): Jurnal Amanah Kesehatan
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan YPAK Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (473.893 KB) | DOI: 10.55866/jak.v3i1.91

Abstract

Masa nifas merupakan masa transisi dari intranatal ke post natal, pada masa ini masalah yang sering terjadi adalah bendungan ASI yang disebabkan oleh penyempitan duktus laktoferi oleh kelenjar yang tidak dikosongkan dengan sempurna sehingga aliran vena dan limfotik tersumbat dan menyebabkan payudara bengkak dan sangat nyeri, untuk mengatasi hal tersebut dapat dilakukan dengan cara masase payudara (pijat payudara). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh Masase payudara terhadap bendungan ASI pada ibu post partum di Ruangan Rohana Kudus RS TK III Reksodiwiryo Padang. Penelitian ini adalah jenis penelitian kuantitatif dengan desain pre eksperimen dengan pendekatan pre-test dan post- test. Populasi dalam penelitian ini adalah ibu post partum di RS TK III Reksodiwiryo Padang pada bulan Februari- Maret 2020 dengan menggunakan tehnik accidental sampling. Jumlah sampel sebanyak 14 ibu post partum diberikan intervensi Masase Payudara selama 3 hari dengan durasi 15 menit. Analisa data yang digunakan adalah analisa bivariat dengan uji Paired Sample T test. Berdasarkan dari hasil penelitian Sebelum dilakukan Masase Payudara dari 14 ibu post partum terdapat 85,7% atau 12 orang ibu post partum yang dikategorikan mengalami bendungan ASI dan setelah dilakukan Masase payudara terjadi penurunan bendungan ASI dari 85,7% menjadi 14,3%. Kesimpulan Ada pengaruh Masase payudara terhadap bendungan ASI dengan nilai ρ.Value 0.007 Diharapkan agar tetap melakukan masase payudara baik itu sebelum dan setelah melahirkan untuk menghindari terjadinya bendungan ASI dan memperlancar pengeluaran ASI sedini mungkin.
Hubungan Dukungan Suami Dengan Pengambilan Keputusan Pemakaian IUD (Intra Uterine Device) Di Wilayah Kerja Puskesmas Andalas Padang Rizawati
Jurnal Amanah Kesehatan Vol 3 No 2 (2021): Jurnal Amanah Kesehatan
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan YPAK Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (499.722 KB) | DOI: 10.55866/jak.v3i2.119

Abstract

Pemilihan alat kontrasepsi harus diputuskan dengan baik, dengan melihat kebutuhan, keuntungan dan efek samping dari pemakaian. Pemilihan alat kontrasepsi berhubungan dengan dukungan suami atau persetujuan pasangan. Dukungan yang diberikan oleh suami memantapkan pemakaian alat kontrasepsi pada istri. Banyak perempuan yang mengalami kesulitan di dalam menentukkan pilihan jenis kontrasepsi. Hal ini tidak hanya karena terbatasnya metode yang tersedia, tetapi juga oleh ketidaktahuan mereka tentang persyaratan dan keamanan metode kontrasepsi tersebut. Berbagai faktor harus dipertimbangkan termasuk status kesehatan efek samping potensial, konsekuensi kegagalan atau kehamilan yang tidak diinginkan, besar keluarga yang direncanakan, persetujuan pasangan, bahkan norma budaya lingkungan dan orang tua.Tujuan dari penelitian ini adalah diketahuinya hubungan antara dukungan suami dengan pemakaian IUD (Intra Uterine Device) di Wilayah Kerja Puskesmas Andalas Padang. Penelitian ini menggunakan metode Survey analitik dengan pendekatan waktu Cross Sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah semua Wanita Usia Subur yang terdekat di kelaurahan Andalas dan Kelurahan Simpang Haru sebanyak 65 orang dan didapatkan sampel 31 orang dengan teknik Purposive sampling. Hasil penelitian diperoleh bivariate dalam penelitian ini menggunakan uji chi square. Hasil penelitian diperoleh p-value 0,003 yang menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang bermakna anatar dukungan suami dengan penggunaan IUD. Saran yang diberikan kepada ibu dan suami agar selalu berkomunikai mengenai alat kontrasepsi yang diinginkan, selain itu tenaga kesehatan memberikaninformasi terkait dengan penggunaan IUD kepada pasangan suami istri.