Aborsi yang marak dilakukan saat ini bukan berdasarkan pada aturan sesuai undang-undang kesehatan namun dilakukan menyimpang dari aturan tersebut sehingga aborsi yang terjadi tidak terlepas dari pergaulan remaja saat ini yang sangat memprihatinkan adalah karena banyak remaja melakukan seks bebas dan hamil diluar nikah, tidak sedikit dari mereka memilih melakukan aborsi karena merupakan aib bagi keluarga.Tujuan penelitian ini adalah menganalisis pengetahuan dan sikap remaja tentang dampak aborsi. Metode penelitian yang digunakan adalah jenis penelitian kuantitatif menggunakan rancangan penelitian analitik korelasi dengan pendekatan desain cross sectional study. Populasi dalam penelitian ini adalah siswi yang berada di SMAN 1 Watansoppeng sebanyak 490 siswi, jumlah sampel yang mewakili populasi sebanyak 38 siswi dengan menggunakan teknik purposive sampling. Variabel independen yaitu pengetahuan remaja tentang dampak aborsi dan variabel dependen sikap remaja tentang dampak aborsi kedua variabel menggunakan instrumen berupa angket atau kuesioner. Pengumpulan data dengan memperhatikan etika penelitian. Data diolah dengan menggunakan SPSS for windows versi 21.0. Data dianalisis menggunakan uji data chi-square dengan tingkat signifikansi a = 0,05, karena data yang diuji tidak memenuhi syarat untuk digunakan uji chi-Square maka peneliti menggunakan uji cadangan yaitu uji kolmogorov smirnov. Berdasarkan hasil analisis uji kolmogorov menunjukkan bahwa ada hubungan antara pengetahuan dengan sikap remaja tentang dampak aborsi dengan nilai p = 0,03 < 0,05. Maka ada hubungan yang signifikan antara pengetahuan dengan sikap remaja tentang dampak aborsi. Implikasi penelitian bahwa masih ada beberapa responden yang pengetahuannya kurang dengan sikapnya tidak baik tentang dampak aborsi.