Anti Ningsihwati
Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Dharma Bumiputera

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

EFEKTIVITAS KEBIJAKAN PEMIMPIN DALAM PENINGKATAN KINERJA KARYAWAN PADA PT. ASURANSI JIWA SYARIAH BUMIPUTERA Margono Mitrohardjono; Anti Ningsihwati
Jurnal Tahdzibi : Manajemen Pendidikan Islam Vol 4, No 1 (2019): Jurnal Tahdzibi : Manajemen Pendidikan Islam
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24853/tahdzibi.4.1.29-40

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mengethuan efektivitas kebijakan kepemimpina dalam pengelolaan asuransi syariah PT. Asuransi Jiwa Syariah Bumiputera Kantor Pemasaran Jakarta, agar mencapai kinerja yang optimal agar bias mencapai hasil yang maksimal. Faktor yang dianggap paling potensial dalam penyediaan keunggulan kompetitif  bagi organisasi adalah sumber daya manusia, serta terkait dengan bagaimana mengelola sumber daya ini, yaitu seperti sumber daya keuangan, produksi, teknologi, dan pemasaran tidak mendapat perhatian penuh karena faktor-faktor tersebut cenderung dapat ditiru. Kepemimpinan sering dikatakan sebagai inti dari manajemen, yang merupakan motor penggerak dalam suatu organisasi untuk mencapai efektivitas dalam melaksanakan tugas. Pengukuran kinerja digunakan untuk memberikan penilaian atas keberhasilan atau kegagalan pelaksanaan kegiatan/program yang telah ditetapkan dalam suatu sasaran dan tujuan yang telah ditetapkan dalam mewujudkan visi dan misi dari perusahaan. Faktor efektivitas kebijakan kepemimpinan, sangat mempengaruhi kinerja karyawan.  Kinerja atau potensi, yang dimiliki karyawan belum tentu bersedia untuk bekerja maksimal untuk mencapai hasil yang optimal sehingga masih diperlukan adanya pendorong agar seorang karyawan dapat di berdayakan seluruh potensinya. Fokus penelitian di PT. Asuransi Jiwa Syariah Bumiputera Kantor Pemasaran Jakarta adalah membuktikan Efektifitas kebijakan pemimpin yaitu konsep dasar yang dibuat oleh pemimpin berdasarkan pada pengalaman dan pengetahuannya yang dijadikan dasar dalam melaksanakan tindakan-tindakan untuk mencapai suatu tujuan. Pemimpin sebagai daya pendorong anggota organisasi untuk mau dan rela mengerahkan kemampuannya dalam bentuk keahlian atau keterampilan, tenaga dan waktunya untuk menyelenggarakan berbagai kegiatan yang menjadi tanggung jawabnya dan menunaikan kewajibannya sehingga meaih prestasi kerja karyawan.