Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

PELAKSANAAN MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS PROYEK PADA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA KURIKULUM 2013 KELAS VIII DI SMP NEGERI 4 KOTA BENGKULU Septi Pratiwi; Ria Ariesta
Jurnal Korpus Vol 2, No 2: AGUSTUS 2018
Publisher : Universitas Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (452.896 KB) | DOI: 10.33369/jik.v2i2.6526

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan perencanan pembelajaran dan pelaksanaan model  pembelajaran  berbasis proyek pada pembelajaran Bahasa Indonesia Kurikulum 2013 yang  dilakukan  di Kelas VIII SMP Negeri 4 Kota Bengkulu. Penelitian  ini menggunakan  metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini ialah guru Bahasa Indonesia yang mengajar di kelas VIII.5 dan siswa kelas VIII.5. Data penelitian ini dikumpulkan melalui observasi, wawancara dan dokumentasi RPP untuk melihat perencanaan pembelajaran . Hasil penelitian menunjukan bahwa sebelum melakukan pembelajaran guru membuat sebuah perencanan pembelajaran terlebih dahulu, yaitu dengan menyusun RPP dan menentukan tugas proyek yang akan diberikan. Langkah-langkah pembelajaran yang digunakan dalam model pembelajaran berbasis proyek, yaitu penentuan proyek, perencanan proyek, penyususnan jadwal, penyelesaian proyek, penyampaian hasil proyek, dan penilian. Berdasarkan enam langkah pembelajaran yang dilaksanakan terdapat dua tahapan pembelajaran yang tidak teroptimalkan, yaitu pada tahap penyusunan jadawal dan penilaian proyek.Kata kunci: Pembelajaran berbasis proyek, pembelajaran Bahasa Indonesia, Kurikulum 2013
PERBEDAAN KEMAMPUAN MENULIS PUISI MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN EXAMPLE NON EXAMPLE DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KONVENSIONAL SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 7 KOTA BENGKULU Rian Efrizal; Ria Ariesta; Didi Yulistio
Jurnal Korpus Vol 2, No 2: AGUSTUS 2018
Publisher : Universitas Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (610.614 KB) | DOI: 10.33369/jik.v2i2.6523

Abstract

Tujuan Penelitian ini untuk mendeskripsikan perbedaan kemampuan menulis puisi menggunakan model pembelajaran example non example dengan menggunakan model pembelajaran konvensional siswa kelas VIII SMP Negeri 7 Kota Bengkulu. Data yang diperoleh berupa hasil tes kemampuan siswa menulis puisi dengan model pembelajaran yang berbeda dan diterapkan pada kelas yang berbeda. Populasi pada penelitian ini seluruh siswa kelas VIII SMPN 7 Kota Bengkulu, dan yang menjadi sampel pada penelitian ini siswa kelas VIII D belajar dengan menggunakan model pembelajaran example non example dan siswa kelas VIII E yang belajar dengan menggunakan model pembelajaran konvensional. Metode yang digunakan pada penelitian ini menggunakan metode kuantitatif, dengan teknik pengumpulan data menggunakan tes kemampuan menulis puisi, dan dianalisis menggunakan teknik analisis uji beda atau uji “t”. Hasil penelitian menunjukan bahwa (1) kemampuan menulis puisi menggunakan model pembelajaran example non example hasil nilai rata-ratanya 73,47 yang termasuk dalam kategori baik, (2) kemampuan menulis puisi dengan menggunakan model pembelajaran konvensional nila rata-ratanya 60,78 yang termasuk dalam kategori cukup, dan (3) terdapat perbedaaan antara kemampuan menulis puisi  menggunakan model pembelajaran example non example dengan mengggunakan model pembelajaran konvensional, dengan demikian Ha diterima.Kata kunci: Menulis, puisi, example non example, konvensional
PENGGUNAAN BAHASA DALAM PESAN WHATSAPP: INTERAKSI MULTIMODAL Arbi Septho Oktario; Ria Ariesta; Gumono Gumono
Jurnal Korpus Vol 3, No 2: AGUSTUS 2019
Publisher : Universitas Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (474.339 KB) | DOI: 10.33369/jik.v3i2.10113

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui penggunaan bahasa dalam pesan whatssap : interaksi multimodal. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif. Fokus penelitian ini adalah penggunaan emoji. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah studi dokumen. Data dianalisis dengan teknik analisis deskriptif yaitu penggunaan bahasa dalam pesan whatsapp: interaksi multimodal yang ditinjau berdasarkan dari penggunaan teks visual, pemendekan kata. Hasil penelitian terdapat penggunaan teks visual berupa penggunaan simbol-simbol emoji sebanyak 20 karakter dalam 10 klasifikasi yaitu jempol, tertawa, malaikat, senyum, megejek, sedih, tertarik, tertawa sambil menangis, menyukai, memohon. Simbol jempol, makna simbol  jempol disamping memiliki makna  setuju, Simbol tertawa  diatas memiliki makna lucu karena melihat atau mendengar sesuatu yang lucu, simbol malaikat diatas  memiliki makna nasehat atau mendapat nasehat dari orang, makna simbol emoji senyum sambil mata tertutup diatas merupakan makna antusias terhadap sesuatu. simbol emoji senyum sambil mengeluarkan lidah ini merupakan makna mengetik atau membaca sesuatu yang aneh, makna simbol menangis diatas merupakan makna bersedih terhadap sesuatu, makna simbol tersenyum  ini merupakan  bahagia,senang terhadap sesuatu, makna simbol tersenyum sambil menangis ini merupakan  bahagia,senang terhadap sesuatu, makna simbol in love ini merupakan  tertarik terhadap sesuatu.Kata kunci : Penggunaan Bahasa, Multimodal dan Whatsapp
PENGGUNAAN DIKSI DALAM KARANGAN NARASI FANTASI SISWA KELAS VII SMPN 13 KOTA BENGKULU Surianjani Nufrianti; Ria Ariesta; Rio Kurniawan
Jurnal Korpus Vol 3, No 2: AGUSTUS 2019
Publisher : Universitas Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (448.195 KB) | DOI: 10.33369/jik.v3i2.10225

Abstract

Tujuan penelitian adalah untuk memperoleh diksi dan mendeskripsikan hasil temuan terkait dengan penggunaan diksi dalam karangan narasi dan selanjutnya akan dijadikan sebagai sumber belajar siswa. Metode penelitian yang digunakan ialah metode kualitatif. Metode yang digunakan adalah studi dokumen atau mengambil lembar kerja anak. Penelitian ini dilakukan dengan cara mendeskripsikan penggunaan diksi khususnya ketepatan penggunaan diksi, dengan 10 persyaratan ketepatan penggunaan diksi dengan menggunakan teknik persentase. Berdasarkan penelitian yang dilakukan peneliti, maka diperoleh 81 data dari 42 karangan narasi siswa. Dari 10 jenis persyaratan ketepatan diksi yang  dianalisis diperoleh hasil ketidaktepatan penggunaan diksi sebagai berikut: penggunaan kata umum dan khusus 11.11%, penggunaan kata konotatif dan denotatif 27.16 %, penggunaan kata yang hampir bersinonim 35.81%, penggunaan kata idiom 4.93%, kelangsungan pilihan kata 11.11%, dan penggunaan kata indra 9.87%. Dari hasil yang diperoleh dapat disimpulkan bahwa siswa kelas VII banyak menggunakan diksi bersinonim pada karangan narasi yang mereka buat dan ketidaktepatan yang ditemukan hanya sedikit, sebagian besar sudah tepat dan sesuai mereka gunakan pada karangan narasi.Kata Kunci: Diksi, Karangan Narasi