Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Penggunaan Media Pembelajaran Berbasis Audio Visual untuk Mata Pelajaran Konstruksi Bangunan Anggi Aris Rinaldi; Daryati Daryati; Riyan Arthur
Jurnal Pensil : Pendidikan Teknik Sipil Vol 6 No 1 (2017): Jurnal Pensil : Pendidikan Teknik Sipil
Publisher : LPPM Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (266.502 KB) | DOI: 10.21009/jpensil.v6i1.7231

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran media pembelajaran berbasis audio visual dalam meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran konstruksi bangunan pada siswa kelas X TGB di SMK Negeri 56 Jakarta. Penelitian berlangsung dari November 2016 sampai dengan Januari 2017. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen dengan bentuk penelitian nonequivalent control group design, yaitu penelitian yang dilakukan dalam satu populasi yang telah dibagi menjadi 2 kelompok. Kelompok kelas eksperimen diberikan perlakuan media audio visual sedangkan untuk kelas kontrol diberi perlakuan media konvensional, selain itu media pembelajaran yang dibuat divalidasi terlebih dahulu oleh beberapa ahli untuk mendapatkan kelayakan uji coba. Selanjutnya uji coba dilakukan pada peserta didik kelas X bidang keahlian Teknik Gambar Bangunan di SMK Negeri 56 Jakarta yang berjumlah 56 siswa. Analisis data menggunakan uji-t dua pihak sample independen melalui program aplikasi SPSS 23. Hasil penelitian ini adalah: Berdasarkan nilai hasil belajar yang diperoleh, pada kelas eksperimen rata-rata nilai pre-test sebesar 55,79 dan terjadi peningkatan yang signifikan di hasil post-test dimana pada kelas eskperimen mendapatkan nilai rata-rata sebesar 89,54. Sedangkan untuk kelas kontrol rata-rata nilai pre-test yang diperoleh sebesar 62,39 dan pada saat post-test memperoleh nilai rata-rata sebesar 82,61. Kelas eksperimen memperoleh selisih rerata hasil belajar (pre-test & post-test) ilmu bahan bangunan sebesar 33,75 dan peningkatan yang terjadi sekitar 16,88%. Sedangkan pada kelas kontrol, selisih rerata hasil belajar (pre-test & post-test) ilmu bahan bangunan sebesar 20,22 dan peningkatan yang terjadi sebesar 10,11%. Maka hal tersebut mengindikasikan bahwa penggunaan media audio visual turut berperan dalam peningkatan hasil belajar siswa pada kelas eksperimen. Maka dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh positif terhadap penggunaan media audio visual dalam meningkatkan hasil belajar dalam mata pelajaran konstruksi bangunan pada siswa kelas X TGB di SMK Negeri 56 Jakarta
Evaluasi Pelaksanaan Program Prakerin Berdasarkan Pedoman Prakerin di SMKN 3 Depok Program Keahlian Batu & Beton Dwi Anugerah; Daryati Daryati; Rosmawita Saleh
Jurnal Pensil : Pendidikan Teknik Sipil Vol 6 No 1 (2017): Jurnal Pensil : Pendidikan Teknik Sipil
Publisher : LPPM Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (425.291 KB) | DOI: 10.21009/jpensil.v6i1.7238

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kesesuaian pelaksanaan prakerin terhadap pedoman dan kendala yang terjadi pada pelaksanaan program praktik kerja industri berdasarkan fakta lapangan di SMKN 3 Depok yang mencakup: (1) pelaksanaan persiapan prakerin: (a) penandatanganan MoU, (b) pengajuan surat DUDI, (c) pendataan siswa diterima prakerin, (d) pembekalan prakerin; (2) pelaksanaan prakerin peserta didik: (a) tugas dan kewajiban peserta didik, (b) tugas dan kewajiban pembimbing; (3) pelaksanaan evaluasi prakerin: (a) penyusunan laporan prakerin, (b) uji karya tulis laporan prakerin; (4) mengidentifikasi kendala yang ada dalam pelaksanaan praktik kerja industri. Penelitian dilakukan di SMKN 3 Depok keahlian teknik batu & beton. Subyek penelitian sebanyak 39 peserta didik, 8 orang panitia prakerin, 8 pembimbing teknis dan 6 pembimbing sekolah. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah angket dengan pertanyaan tertutup, wawancara, dan studi dokumentasi. Data yang terkumpul dianalisis dengan teknik deskriptif kuantitatif menggunakan presentase melalui angket (persiapan prakerin dan pelaksanaan prakerin), diperjelas dengan hasil reduksi dari data wawancara dan bukti dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan praktik kerja industri di SMKN 3 Depok program keahlian batu & beton secara keseluruhan meliputi: (1) pelaksanaan persiapan prakerin: (a) penandatanganan MoU dalam kategori sangat baik (91%), (b) pengajuan surat permohonan DUDI kategori baik (86%), (c) pembekalan prakerin dalam kategori sangat baik (91%) untuk panitia prakerin dan kategori baik untuk peserta didik (84%); (2) pelaksanaan prakerin berdasarkan angket peserta didik: (a) kinerja peserta didik yang terdiri dari tugas dan kewajiban selama prakerin masuk dalam kategori baik (83%), (b) kinerja pembimbing praktik kerja industri dari sekolah dalam kategori cukup (75%) kinerja pembimbing dari DUDI masuk dalam kategori cukup (75%); (3) Berdasarkan hasil wawancara dan analisis dokumentasi pada penerapannya kegiatan evaluasi berjalan sesuai dengan petunjuk pedoman dengan kategori baik.
Hubungan Efikasi Diri Terhadap Kemampuan Berpikir Tingkat Tinggi Siswa SMK Program Keahlian Teknik Bangunan Pada Mata Pelajaran Mekanika Teknik Martin Daniel Basito; Riyan Arthur; Daryati Daryati
Jurnal Pensil : Pendidikan Teknik Sipil Vol 7 No 1 (2018): Jurnal Pensil : Pendidikan Teknik Sipil
Publisher : LPPM Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (285.183 KB) | DOI: 10.21009/pensil.7.1.3

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan efikasi diri terhadap kemampuan berpikir tingkat tinggi siswa sekolah menengah kejuruan program keahlian teknik bangunan. Permasalahan yang dibahas dalam penelitian ini adalah apakah ada hubungan antara efikasi diri terhadap kemampuan berpikir tingkat tinggi siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), dalam hal ini program keahlian teknik bangunan. Tempat penelitian yang dilakukan di SMK Negeri 4, SMK Negeri 26, SMK Negeri 56 Jakarta ini melibatkan 90 siswa kelas XI program keahlian Teknik Bangunan yang terdiri dari 3 kelas yaitu: kelas XI TKBB SMK Negeri 4, XI TGB SMK Negeri 26, XI TGB SMK Negeri 56 dengan sampel penelitian berjumlah 30 siswa. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survey dengan pendekatan kuantitatif. Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis regresi dan analisis korelasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa : Terdapat hubungan antara efikasi diri terhadap kemampuan berpikir tingkat tinggi siswa yang dibuktikan dengan nilai thitung lebih besar dari ttabel sebesar 2,395 > 1,671 dan signifikansi koefisien korelasi sebesar 0,300, dalam artian memiliki kontribusi tergolong rendah
Hubungan Praktik Kerja Industri dengan Kesiapan Kerja Siswa SMK Negeri 1 Cibinong Kelas XII Kompetensi Keahlian Teknik Gambar Bangunan Yudiana Pratama; Daryati Daryati; Riyan Arthur
Jurnal Pensil : Pendidikan Teknik Sipil Vol 7 No 1 (2018): Jurnal Pensil : Pendidikan Teknik Sipil
Publisher : LPPM Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (241.471 KB) | DOI: 10.21009/pensil.7.1.6

Abstract

Tujuan Penelitian untuk mengetahui hubungan antara praktik kerja industri terhadap kesiapan kerja siswa di Kompetensi Keahlian Teknik Gambar Bangunan SMK Negeri 1 Cibinong, yang beralamat di Jalan Karadenan No.7, Cibinong Bogor, Jawa Barat16913. Penelitian ini dilaksanakan selama 4 bulan sejak Oktober 2017 sampai dengan Januari 2018 yang teridir dari tiga tahap yaitu tahap persiapan, tahap pelaksanaan, dan tahap pengolahan data. Jenis penelitian yang digunakan adalah kuantitatif asosiatif. Metode penelitian adalah metode survei dengan pendekatan korelasi. Populasi adalah siswa SMK Negeri 1 Cibinong Kompetensi Keahlian Teknik Gambar Bangunan yaitu sebanyak 212 orang siswa. Sampel menggunakan cluster random sampling, yang akan dilakukan pada siswa kelas XII sebanyak 69 orang siswa, yaitu kelas XII TGB 1,yang berjumlah 35 siswa, kelas XII TGB 2, yang berjumlah 34 siswa. Hasil penelitian adalah nilai koefisien korelasi sebesar 0,41 dengan kategori sedang, dan terdapat hubungan yang signifikan dari praktik kerja industri terhadap kesiapan kerja siswa di SMK Negeri 1 Cibinong Kompetensi Keahlian Teknik Gambar Bangunan. Penelitian ini dibuktikan dengan thitung lebih besar dari ttabel sebesar 3,644 > 1,66 para taraf signifikan 5% maka H0 ditolak dan H1 diterima.
Evaluasi Pelaksanaan Pembimbingan Dosen Pembimbing Terhadap Mahasiswa PPL FT UNJ Daryati Daryati
Jurnal Pensil : Pendidikan Teknik Sipil Vol 6 No 1 (2017): Jurnal Pensil : Pendidikan Teknik Sipil
Publisher : LPPM Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (267.075 KB) | DOI: 10.21009/jpensil.v6i1.7279

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengevaluasi pelaksanaan bimbingan oleh dosen pembimbing PPL dalam melaksanakan bimbingannya kepada mahasiswa PPL. Penelitian dilakukan di Fakultas Teknik Universitas Negeri Jakarta dan SMK se-Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi yang digunakan untuk tempat PPL mahasiswa Fakultas Teknik Universitas Negeri Jakarta. Penelitian ini dilakukan pada semester 096 atau semester genap tahun akademik 2011/2012. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif. Data diperoleh dengan pengisian angket oleh dosen pembimbing PPL dan mahasiswa PPL serta guru pamong sebagai verifikasi data. Sebagai populasi dalam penelitian ini adalah dosen-dosen Fakultas Teknik dari semua program studi kependidikan yang membimbing PPL pada semester genap 2011/2012. Sampel dalam penelitian ini adalah 21 dosen pembimbing dari total 41 dosen pembimbing PPL. Untuk verifikasi data penulis mengambil sampel dari mahasiswa peserta PPL FT UNJ sebanyak 69 mahasiswa PPL dan guru pamong sebanyak 47 guru pamong. Semua sampel diambil secara acak (random sampling). Untuk mengetahui pelaksanaan pembimbingan PPL oleh guru pamong dilakukan analisis dengan persentase. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa mayoritas dosen pembimbing sudah membimbing secara baik. Pembimbingan dilakukan mulai dari saat pembekalan PPL hingga pasca latihan praktik mengajar. Kehadiran dosen pembimbing masih kurang dari yang seharusnya sehingga perlu ditambah.