Haryanto Haryanto
Sekolah Tinggi Ilmu Keperawatan Muhammadiyah Pontianak

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

UJI INTER-RATER RELIABILITY, SENSITIVITAS DAN SPESIFITAS ALAT UKUR PADA LUKA BERONGGA Haryanto Haryanto; Parliani Parliani; Yenni Lukita
JCES (Journal of Character Education Society) Vol 3, No 2 (2020): JULI
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jces.v3i2.2365

Abstract

Abstrak: Di beberapa negara maju seperti Jepang sudah mengembangkan alat untuk mengukur kedalaman luka yang aman. Namun, di Indonesia alat ini belum tersedia dipasaran. Berdasarkan hal ini, maka diperlukan alat yang sederhana dan terjangkau bagi tenaga kesehatan. Tujuan kegiatan ini adalah; 1) menguji inter-rater realibilitas H-Test pada luka yang memiliki rongga seperti undermining dan tunnelling, 2) menguji sensitivitas dan spesifitas penggunaan H-Test. Metode yang digunakan dengan menguji alat yang dilakukan oleh perawat yang memiliki sertifikat pada 10 pasien yang datang ke Klinik luka Kitamura PKU Muhammadiyah. Alat yang digunakan pada progam ini alat pengukur kedalaman luka yang telah dimodifikasi disebut H-test. Dalam menganalisa inter-rater reliabilitas dan sensitivitas dan spesifitas menggunakaan koefisien Cohen’s kappa. Hasil adalah nilai Kappa 0.70 (p<0,001) (substantial agreement), sedangkan sensitivitas didapatkan 83,3% dan spesifisitas 66,7%. Berdasarkan hasil ini, disimpulkan bahwa alat ini dapat mengukur dengan mudah kedalaman luka berongga.Abstract: In some countries such as Japan has developed a tool to measure the depth of the wound safely. However, in Indonesia this tool is not yet available in the market. Based on this, a simple and affordable tool for health worker is needed. The purpose of this program was 1) to evaluate inter-rater reliability of H-test on wounds have cavity such as undermining and tunneling, 2) to evaluate sensitivity and specificity using H-Test.  The method was used with evaluating the tool by nurses have certificate on 10 patients that came to Wound Care Clinic, PKU Muhammadiyah.   The tool was used in this program was a wound cavities measure tool that was modified namely H-test. In analyzing inter-rater reliability, sensitivity and specificity used Cohen’s kappa coefficient. The result was Kappa value 0,70 (p<0.001) (substantial agreement), sensitivity 83,3% and specificity 66,7%. Based on this result, was concluded that this tool could to measure wound deep that have cavities easily.
EFEKTIFITAS PENGKAJIAN NYERI CRITICAL PAIN OBSERVATIONAL TOOL (CPOT) PADA PASIEN KRITIS DENGAN VENTILASI MEKANIK: LITERATUR REVIEW Vivit Wiyandani; Haryanto Haryanto; Mubin Barid; Uswatul Hasanah; Meta Trissya
Jurnal Keperawatan dan Kesehatan Vol 13 No 2 (2022): Jurnal Keperawatan dan Kesehatan
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Keperawatan Muhammadiyah Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (161.348 KB) | DOI: 10.54630/jk2.v13i2.207

Abstract

Latar belakang: Prevalensi nyeri di ruangan ICU dari hasil penelitian Wahyuningsih (2017) pada 66 pasien kritis dewasa yang terpasang ventilator mekanik menunjukkan sebagian besar mengalami nyeri berusia 18-40 tahun sebanyak 23,3%, usia 41-60 tahun sebanyak 38,3%, lebih dari 60 tahun sebanyak 38,8%, dengan didominasi pada jenis kelamin laki-laki sebanyak 66,7% sedangkan pada perempuan 33,3%. Metode: Pencarian jurmal dilakukan secara elektronik dengan beberapa database, seperti Google Scholar, Pubmed. Keyword yang digunakan adalah pain/ nyeri, Assesment/penilaian, dan CPOT, serta efektifitas. Tujuan: Tujuan dari review ini adalah untuk mengetahui Efektifitas pekajian nyeri CPOT pada Pasien Kritis dengen Ventilasi Mekanik. Hasil: Terdapat efektifitas pengkajian dengan menggunakan instrument CPOT terhadap pengkajian nyeri pada pasien yang menggunakan ventilator mekkanik di ruangan ICU. Kesimpulan: Pengkajian nyeri dengan menggunakan instrument CPOT efektif dalam menilai nyeri pada pasien di ruangan ICU. Kata Kunci: Penilaian nyeri, Critical Pain Observasional Tool, Pasien Kritis, Ventilasi Mekanik
EFEKTIVITAS MADU DALAM PERAWATAN LUKA PADA PASIEN DIABETES MELLITUS: A LITERATURE REVIEW Enggelina Anjani Kaeng; Haryanto Haryanto
Jurnal Keperawatan dan Kesehatan Vol 13 No 2 (2022): Jurnal Keperawatan dan Kesehatan
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Keperawatan Muhammadiyah Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (172.102 KB) | DOI: 10.54630/jk2.v13i2.208

Abstract

Abstract Background: The prevalence of Diabetes Mellitus (DM) in Indonesia continues to increase and according to The International Diabetes Federation (IDF) in 2017 Indonesia was ranked 6th in the world with a total of 10.3 million diabetes cases, which is estimated to increase to 16.7 million in 2045. Purpose: to see the effectiveness of honey in healing foot wounds Diabetes Mellitus. Method: Journal search was conducted electronically using several databases, such as Google Scholar, Pubmed, with keywords used were honey, wounds, and Diabetes and obtained a total of 6 journals. Results: From the results of a review of 4 journals that honey is effective in inhibiting bacterial colonization and accelerating wound healing in people with diabetes mellitus. Conclusion: Honey therapy is effective in healing diabetes mellitus wounds.