Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search

Determinasi Peringkat Obligasi: Studi Pada Perusahaan Non Keuangan Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2018-2020 St Nur Chairunnisa F; Mira Mira; Asriani Hasan
YUME : Journal of Management Vol 4, No 2 (2021)
Publisher : Pascasarjana STIE Amkop Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37531/yum.v4i2.1743

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menunjukkan bukti empiris bahwa manajemen laba, kepemilikan institusional, kepemilikan manajerial, komisaris independent dan kualitas audit terhadap peringkat obligasi. Jenis penelitian ini adalah penelitian yang menggunakan metode penelitian kuantitatif. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis statistik deskriptif dan analisis regresi logistik. Pemilihan sampel digunakan metode purposive sampling sehingga diperoleh 11 perusahaan yang memenuhi kriteria dalam pengamatan 3 tahun. Data yang digunakan adalah data sekunder yang berasal dari laporan keuangan dan data base peringkat obligasi. Dari hasil penelitian yang didapat, penulis menemukan bahwa hanya variabel kepemilikan institusional yang berpengaruh positif dan signifikan terhadap peringkat obligasi, selanjutnya untuk variabel kepemilikan manajerial dan kualitas audit berpengaruh negative dan signifikan terhadap peringkat obligasi, kemudian variabel manajemen laba berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap peringkat obligasi sedangkan variabel komisaris independent berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap peringkat obligasi.
HOW EARNING PER SHARE (EPS) AFFECTS ON SHARE PRICE Mira mira ismail
JOURNAL OF APPLIED MANAGERIAL ACCOUNTING Vol 5 No 2 (2021): JOURNAL OF APPLIED MANAGERIAL ACCOUNTING
Publisher : Pusat P2M Politeknik Negeri Batam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30871/jama.v5i2.3538

Abstract

This research is a quantitative research using a causality approach that will see and identify the causes and effects of the EPS variable on stock prices. The population in this study are all companies included in the 2018-2019 LQ-45 list, which are 45 companies. The sample was taken based on purposive sampling criteria so that 27 companies were obtained, with the data used were secondary data in the form of published financial statements and can be accessed through www.idx.co.id. The data analysis technique used simple linear regression with SPSS for windows 24.0 test tool. The results of the study show that the EPS variable has a positive and significant effect on the company's share price, this means that EPS is essentially considered important to determine the amount of the stock price and company value, so that most investors can make decisions based on EPS. The evidence that EPS has an effect on stock prices is the 27 companies listed in LQ-45 showing a change in the increase or decrease in the value of EPS which has an effect on the occurrence of an increase or decrease in the Company's stock price.
Persepsi Mahasiswa terhadap kualitas Pembelajaran dalam Konteks Pembelajaran Daring di Masa Pandemi Covid-19 Syarthini Indrayani; Mira Mira
Jesya (Jurnal Ekonomi dan Ekonomi Syariah) Vol 4 No 2 (2021): Article Research Juni 2021
Publisher : LPPM Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Al-Washliyah Sibolga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36778/jesya.v4i2.506

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui secara parsial bagimana persepsi mahasiswa terkait ada atau tidaknya pengaruh antara Proses belajar mengajar dan sarana serta pasarana terhadap kualutas pembelajaran yang dilakukan secara daring pada perguruan tinggi. Penelitian ini menggunakan data Primer dari hasil kuesioner dan wawwancaara dengan mahasiswa yang memprogram mata kuliah kewirausahaan. Untuk melakukan pengujian terhadap masalah yang diteliti, maka digunakan regresi berganda sebagai alat untuk menganalisis data, dan diolah dengan program statistik SPSS 24.0. Hasil analisis menujukan bahwa Proses belajar mengajar (X1) berpengaruh positif dan signifikan terhadap kualitas pembelajaraan, yang berarti untuk mencapai kualitas pembelajaran yang maksimal mahasiswa justru dituntut untuk lebih aktif dan agressif terlibat untuk aktif secara mandiri belajar secara individu atau personal sebelum perkuliahand aring dimulai, dalam artian mahasiswa perlu memotivasi diri secara internal untuk belajar, untuk itu mahasiswa harus lebih cenderung terlibat dalam pembelajaran dan berkomitmen untuk sukses, dan lebih mungkin untuk mencapai tujuan pembelajaran yang telah ditetapkan secara mandiri, sedangkan variabel sarana dan Pasarana (X2) berpenagruh psotif dan signifikan terhadap kualitas pembelajaran, dimana mahasiswa dan dosen perlu didukung dengan sarana dan prasarana yang baik dalam proses pembelajaran secara daring maka kualitas pembelajaran juga akan tinggi, sehingga tujuan dari setiap mata kuliah dapaat tercapai. Untuk itu pada proses Pembelajaran daring baik itu mahasiswa maupun dosen dipaksa harus mampu menggunakan atau memanfaatkan teknologi sebagai satu-satunya penghubung dalam proses belajar mengajar
ANALISIS PERHITUNGAN DAN PELAPORAN PAJAK PERTAMBAHAN NILAI PADA PT. INDUSTRI KAPAL INDONESIA (PERSERO) DI MAKASSAR Mira Mira; Muhammad Rusydi; Muh. Alfian
Jurnal Riset Perpajakan: Amnesty Vol 1, No 2 (2018): November 2018
Publisher : Universitas Muhammadiyah Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26618/jrp.v1i2.2917

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perhitungan dan pelaporan pajak pertambahan nilai yang di terapkan di PT. Industri Kapal Indonesia, Persero.Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian adalah penelitian studi kasus dengan pendekatan kualitatif dan kuantitatif. Data yang diolah adalah data berupa jumlah PPN masukan dan PPN keluaran yang disajikan selama lima tahun terakhir serta hasil wawancara terkait prosedur pelaporan pajak pertambahan nilai.  Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian adalah menggunakan analisis deskriptif komparati fdengan cara Mendata PPN masukan dan keluaran, Membandingkan PPN masukan dan keluaran dengan SPT Masa PPN, Membandingkan pencatatan dengan UU PPN kemudian menarik kesimpulan dari hasil analisis tersebut.
HIERARCHY PROCESS TO DEVELOP BUSINESS MODEL LEAN CANVAS TO X WOMEN AND CHILDREN’S HOSPITAL Amran Amran; Mira Mira; Muttiarni Muttiarni; Muhaimin Muhaimin
Jesya (Jurnal Ekonomi dan Ekonomi Syariah) Vol 6 No 1 (2023): Article Research Volume 6 Number 1, Januari 2023
Publisher : LPPM Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Al-Washliyah Sibolga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36778/jesya.v6i1.1065

Abstract

Rumah sakit merupakan unit khusus yang menyediakan layanan kesehatan bagi masyarakat. Peningkatan jumlah rumah sakit saat ini sejalan dengan kebutuhan masyarakat dalam mengakses dan menggunakan fasilitas kesehatan. Masyarakat yang mengakses rumah sakit (RS) bukan hanya dari orang sakit saja melainkan saat ini orang sehat pun turut mengakses pelayanan rumah sakit. Banyaknya kebutuhan masyarakat terhadap pelayanan kesehatan mendorong peningkatan jumlah rumah sakit (RS) saat ini, Salah satunya rumah sakit (RS) dikota makassar dimana tercatat ada 30 rumah sakit yang telah berdiri dan 7 diantaranya merupakan rumah sakit ibu dan anak. Banyaknya jumlah rumah sakit yang berdiri menyebabkan ketatnya persaingan antar pelayanan rumah sakit khususnya terkait rumah sakit Ibu dan anak. Hal ini membuat setiap rumah sakit (RS) khususnya rumah sakit ibu dan anak harus memiliki tujuan dan strategi yang jelas dalam menjalankan bisnisnya agar dapat bertahan ditengah persaingan yang semakin ketat. Salah satu rumah sakit ibu dan anak yang baru berdiri saat ini dikota makassar yaitu RS X sedang menghadapi permasalahan dalam pengelolaan rumah sakit (RS) khususnya terkait pelayanan dan strategi bisnis yang dijalankan. Hal ini mendorong peneliti untuk melakukan penelitian yang bertujuan untuk menganalisis model bisnis RS X melalui pendekatan model bisnis lean canvas dan analisis SWOT. Adapun analisis model dilakukan untuk mengetahui sekaligus mengevaluasi model bisnis yang digunakan RS X sebagai strategi bisnis selama ini dan selanjutnya melakukan analisis pendekatan model bisnis lean canvas yang merupakan model yang hampir sama dengan business model canvas (BMC) yang terdiri dari 9 indikator kerja. Namun dalam penelitian ini hanya menggunakan 7 indikator kerja. Adapun model bisnis lean canvas digunakan karna lean canvas dalam prosesnya tergolong sederhana yang goalnya adalah memudahkan Rumah Sakit (RS) untuk menganalisa dan memperbaiki masalah yang dihadapi, khususnya RS yang baru didirikan sehingga sesuai dengan kondisi permasalahan RS X. Selanjutnya melakukan analisis SWOT sebagai langkah dalam menganalisis kemampuan RS X dalam menerapkan dan menjalankan model bisnis yang digunakan. Adapun teknik pengolahan dan analisis data meliputi: 1) Analisis deskriptif bagaimana kondisi 2 Rumah Sakit (RS) X ini. 2) melakukan Pemetaan model bisnis Rumah Sakit (RS) dengan menggunakan LC, yaitu pemetaan model bisnis dengan melakukan ‘potret’ pada tujuh elemen LC melalui diskusi grup terfokus dari responden. 3) Analisis SWOT masing-masing elemen, yaitu dilakukan analisis SWOT pada ketujuh elemen lean canvas. Selanjutnya dari hasil analisis dan olahan data maka diketahui kekuatan dan kelemahan sebagai key dan strategis internal serta peluang dan ancaman sebagai faktor strategis eksternal melalui FGD. 4) Merekomendasikan Perbaikan strategi bisnis Rumah Sakit (RS), yaitu hasil dari analisis SWOT penelitian untuk melakukan perbaikan kedepannya 5) Perbaikan model bisnis Rumah Sakit (RS) X Women and Children’s Hospital, yaitu hasil rumusan dari hasil perubahan-perubahan yang terjadi pada model bisnis sebelumnya dan analisis SWOT yang telah disempurnakan. Hasilnya berupa satu atau beberapa strategi pengembangan bisnis Rumah Sakit (RS) X Women and Children’s Hospital. Target Luaran: 1) Faktor Kunci Pengembangan Rumah sakit (RS), 2) Publikasi pada jurnal nasional terakreditasi sinta 2 (Jurnal Atestasi), 3) dokumentasi kegiatan Penelitian dalam bentuk video di Youtube.
Pelatihan dalam Meningkatkan Pengelolaan Manajemen Masjid secara Profesional pada Masjid Nurul Qalbi Tanetea Desa Bontosunggu, Kec. Bajeng Kab. Gowa Andi Arman; Sahrullah Sahrullah; Mira Mira; Muttiarni Muttiarni; Muchriana Muchran; Mukminati Mukminati; Nurbaya Nurbaya; Masrullah Masrullah; Buyung Buyung; A. Tenri Syahraeni
Jurnal Pengabdian Dharma Laksana Vol 5, No 2 (2023): JPDL (Jurnal Pengabdian Dharma Laksana)
Publisher : LPPM Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/j.pdl.v5i2.28100

Abstract

Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk mengatasi berbagai permasalahan yang sering terjadi dalam pengelolaan masjid guna meningkatkan wawasan dan pemahaman tentang pengelolaan manajemen masjid yang baik dan berkualitas dalam mengelola masjid secara profesional. Rancangan kegiatan ini dilakukan oleh Tim Dosen Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Makassar dalam rangka memenuhi salah satu bagian dari kegiatan Tridharma Perguruan Tinggi melalui pengabdian masyarakat. Pengabdian masyakat ini dilakukan melalui pelatihan dalam meningkatkan pemahaman pengurus masjid dalam melakukan pencatatan dan penyusunan laporan keuangan secara efektif dan efisien sekaligus memberikan pemahaman terkait pengelolaan manajemen keuangan masjid secara profesional sehingga dapat memakmurkan masjid kedepannya.
Smart Mosque: Pembuatan Website dan Laporan Keuangan Pusat Dakwah Muhammadiyah Sulawesi Selatan Agusdiwana Suarni; Mira
GIAT : Teknologi untuk Masyarakat Vol. 1 No. 1 (2022): Mei 2022
Publisher : Program Studi Sistem Informasi Universitas Atma Jaya Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (520.194 KB) | DOI: 10.24002/giat.v1i1.5856

Abstract

Pelaporan keuangan Masjid belum ada peraturan yang mewajibkan dan ditetapkan dalam pelaporan keuangan berbeda halnya perusahan, pemerintah dan lembaga Zakat. Olehnya itu Ta’mir Masjid belum mencatat sempurna berdasarkan standar akuntansi keuangan. Ta’mir Masjid masih ada yang menggunakan cara manual untuk mencatat sedekah, infaq, Zakat, Wakaf Jamaah Masjid. Smart Mosque adalah konsep dimana Masjid tidak hanya sebagai tempat ibadah akan tetapi Masjid menjadi wadah edukasi berbagai hal yaitu ramah anak, ekonomi Islam dan hal produktif lainnya. Kegiatan pengabdian Masyarakat memberikan solusi dari permasalahan yang dihadapi oleh para pengurus Ta’mir Masjid Pusat Dakwah Muhammadiyah yang masih menggunakan pencatatan yang sangat sederhana dan manual. Hasil dari kegiatan tersebut yaitu adanya kepercayaan Jamaah Masjid dan Masjid menjadi pusat peradaban ilmu, menjadi tempat edukasi ilmu sebagaimana fungsi dan peran Masjid di Masa Nabi SAW dan para sahabat sehingga donasi, sumbangan, infaq, sedekah, Zakat dan Wakaf semakin meningkat dengan adanya program PKM. Metode yang digunakan yaitu dimulai dari Pelatihan, Pendampingan sampai kepada evaluasi Pencatatan Laporan Keuangan Masjid dan Pembuatan Website Masjid. Pelaksanaan kegiatan dilakukan secara offline bersama dengan pengurus harian Masjid dan Remaja Masjid. Hasil Program Pengabdian Masyarakat di Masjid Pusat Dakwah Muhammadiyah Sulawesi Selatan tidak lagi menggunakan pencatatan keuangan secara manual dan Website Masjid sehingga kegiatan Masjid dan laporan keuangan setiap bulan, triwulan dan tahun diupload di Website Masjid. Ta’mir Masjid telah melakukan transparansi, akuntabilitas dan mematuhi tata kelola Masjid yang sesuai dengan prosedur menjadi bagian dari Smart Mosque.
Benarkah Leverage Erat Kaitannya dengan Performance Pada Perusahaan Perbankan di Indonesia? Muttiarni; Syarthini Indrayani; Muhaimin; Mira; Salam; A. Tenri Syahriani
Jurnal Ekonomi Bisnis, Manajemen dan Akuntansi (JEBMA) Vol. 3 No. 2 (2023): Article Research Volume 3 Issue 2, July 2023
Publisher : ITScience (Information Technology and Science)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47709/jebma.v3i2.2887

Abstract

Dalam penelitian ini, pengaruh leverage terhadap kinerja perusahaan dieksplorasi dengan menggunakan analisis persamaan regresi sederhana. Data sekunder yang terdiri dari laporan keuangan yang telah dipublikasikan dan dapat diakses melalui idx.co.id digunakan sebagai basis analisis. Melalui penggunaan perangkat lunak SPSS 25 for Windows, ditemukan bahwa keterlibatan leverage menghasilkan pengaruh yang signifikan dan bersifat negatif terhadap kinerja perusahaan. Temuan ini sejalan dengan temuan serupa dalam beberapa penelitian sebelumnya. Penelitian ini juga memberikan kontribusi penting dalam menyusun strategi yang dapat diterapkan oleh perusahaan untuk memperbaiki kinerja dan efisiensi pengelolaan modal. Hal ini dapat membawa potensi untuk mengurangi ketergantungan pada penggunaan utang dalam upaya pengelolaan perusahaan secara keseluruhan
Does Tax Avoidance Make Do Earning Opacity? Andi Arman; Mira Mira
Atestasi : Jurnal Ilmiah Akuntansi Vol. 4 No. 1 (2021): March
Publisher : Pusat Penerbitan dan Publikasi Ilmiah, FEB, Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57178/atestasi.v4i1.168

Abstract

This study examines and analyzes the effect of earning opacity on tax avoidance with leverage and company size as control variables in manufacturing companies listed on the Indonesia Stock Exchange. This research is quantitative research with an approach explanatory research involving 42 companies from 187 companies engaged in the manufacturing sector listed on the Indonesia Stock Exchange in 2017-2019. Determination of the sample using a purposive sampling technique. The data in this study were collected using literature study and documentation study methods. Furthermore, the data were analyzed using descriptive statistical methods, classical assumption tests (normality test, multicollinearity test, heteroscedasticity test, and autocorrelation test), multiple linear regression, determination test, and hypothesis test (t-test). The results showed that earning opacity hurts tax avoidance and is proven to be significant. This is because the company is less likely to minimize the tax burden. After all, the company no longer needs to carry out or take advantage of existing tax regulatory loopholes to minimize tax burden because its profit information has been obscured by management. Furthermore, the earning opacity carried out by company management is behavior opportunistic to maximize individual profits so that it is believed that there is less tax avoidance. This is because tax avoidance is done for the benefit of the company.