Syafira Maharany
STAI Muhammadiyah Probolinggo

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Menciptakan Masyarakat Mandiri Secara Sosial Ekonomi Melalui Program Ketahanan Pangan Di Desa Alassapi Ilma Farida; Linawati Ningsih; Nur Aini; Nonik Kasiari; Putri Nurdiana; Syafira Maharany; Qurrota A’yun
ENGAGEMENT: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 2 No. 1 (2023)
Publisher : Perkumpulan Dosen Fakultas Agama Islam Indramayu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (796.082 KB) | DOI: 10.58355/engagement.v2i1.19

Abstract

Tujuan dari program ketahanan pangan dalam kegiatan penanaman sayur dengan media polybag sebagai upaya meningkatkan kesadaran masyarakat Desa Asassapi tentang pembudidayaan tanaman sayur secara mandiri menggunakan media polybag, serta dapat mengurangi ketergantungan masyarakat terhadap penjual sayuran keliling. Jenis dari penelitian ini adalah penelitian lapangan yang bersifat pengabdian kepada masyarakat dengan pendekatan kualitatif. Lokasi kegiatan pengabdian masyarakat dilaksanakan di Desa Alassapi tepatnya berada di Dusun Krajan. Sasaran/peserta kegiatan adalah ibu-ibu Desa Alassapi. Metode kegitan/pelaksanaan yang digunakan dalam pengabdian ini yaitu observasi, wawancara, dokumentasi dan penyampaian materi penyuluhan dan tahap pelatihan yaitu praktek pembuatan pupuk organik tatakura dan budidaya tanaman sayur dengan media polybag. Hasil dari kegiatan pengabdian ini adalah mendapat respon yang baik dari ibu-ibu di Desa Alassapi sehingga mereka tertarik untuk membuat melakukan kegiatan ketahanan pangan secara mandiri dalam penanaman sayur dengan media polybag dengan memanfaatkan lahan perkarangan kosong yang ada disekitar rumah, dengan memanfaatkan lahan perkarang tersebut bisa membantu pendapatan keluarga serta kebutuhan dapur rumah tangga. Sehingga dalam penanaman sayur dengan media polybag bisa menjadi suatu alternatif yang penting sebagai sumber dari pendapatan keluarga Desa Alassapi, selain sayur yang ditaman bisa dikonsumsi sendiri juga bisa dengan dijual sehingga dapat mengurangi pengeluaran rumah tangga.
POLA PENDIDIKAN AGAMA ISLAM PADA ANAK KORBAN KELUARGA BROKEN HOME Qurrota A’yuni; Syafira Maharany; Nonik Kasiari; Wildani Firdaus
IMTIYAZ: Jurnal Ilmu Keislaman Vol. 5 No. 2 (2021): September
Publisher : LPPM STAI Muhammadiyah Probolinggo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46773/imtiyaz.v5i2.151

Abstract

Marriage is the first step in forming a family. The expected family is, of course, a family filled with harmony with the presence of children who become jewelry and conditioning the hearts of all parents. The emergence of rifts and friction in the family is commonplace. However, the level of ability of each person is different. A harmonious family to old age is the result of his efforts in maintaining and maintaining relationships. On the other hand, when a family is damaged which leads to divorce, it is a failure to maintain relationships. In this case, the main party who is harmed is the child. Where he had to experience many changes in his life, especially from the social-emotional side. However, all problems must have a solution. Likewise for children who are victims of broken homes, both parents, neighbors, friends and teachers have their respective roles in how to deal with and treat children who are victims of a broken home. But basically it is parents who have an important and mosttimportant role in determining the fate  of youngsters. The family is a madrasa for their children
MEMBANGUN KREATIVITAS MASYARAKAT TENTANG MENDAUR ULANG SAMPAH MENJADI EKONOMI PRODUKTIF Syafira Maharany; Nonik Kasiari; Qurrota A'yuni; Imro Atus Soliha
DEVELOPMENT: Journal of Community Engagement Vol. 1 No. 2 (2022): September
Publisher : LPPM STAI Muhammadiyah Probolinggo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46773/djce.v1i2.325

Abstract

AbstrakGerakan ini dipusatkan pada penanganan sampah yang dimanfaatkan sebagai bahan kerajinan tangan, misalnya botol bekas dan kardus bekas guna meraih tujuan pemanfaatan strategi metode community based participatory aktivitas partisipatif berbasis lingkungan dengan latihan yang berbeda mengingat menasihati dan mempersiapkan serta praktek langsung. Ada beberapa anggota yang terdiri dari ibu-ibu serta bapak-bapak dari Desa Kalisalam, Kec Dringu, Kab Probolinggo. Tinjauan ini akan menganalisis sebab akibat antara pengetahuan daur ulang sampah menjadi bahan yang berguna. Informasi tentang penggunaan daur ulang sampah rumah tangga tentang partisipan dibentuk dari informasi yang diserap oleh individu melalui stimulus yang di siapkan sedemikian rupa sehingga individu memahami sepenuhnya manfaat daur ulang. Botol plastik dan kardus bekas menjadi penyebab masalah dan lagi-lagi sampah ini sangat membuka peluang usaha. Penyusunan pemanfaatan kembali sampah ini diharapkan dapat memberdayakan anggota agar memiliki barang yang tepat dan jiwa kepeloporan karena pemanfaatan kembali sampah. Kerja keras yang dilakukan tidak hanya dapat ditawarkan untuk membangun gaji keluarga, tetapi juga mengurangi berapa banyak sampah yang terbuang di saluran air.Kata kunci : Daur Ulang Sampah