Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Karakteristik Bahasa Prokem pada Masyarakat Dwibahasawan Madura-Indonesia Rizka Amaliah; Zulmy Faqihuddin Putera
ALFABETA: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pembelajarannya Vol 4 No 1 (2021): ALFABETA: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pembelajarannya
Publisher : linguistic, literature, and teaching

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33503/alfabeta.v4i1.1279

Abstract

Artikel ini memuat informasi mengenai karakteristik bahasa prokem pada masyarakat dwibahasawan Madura-Indonesia di kawasan Awar-awar, Asembagus, Situbondo. Telaah terhadap karakteristik bahasa prokem ini dilakukan untuk memetakan dan mengidentifikasi keunikan bahasa prokem pada masyarakat dwibahasawan tersebut, sehingga dapat menambah informasi empiris mengenai variasi bahasa prokem yang ada dan berkembang di Indonesia. Penelitian ini dilaksanakan dengan memanfaatkan sosiolinguistik sebagai pendekatan untuk mengungkap dan memaparkan temuan secara deskriptif kualitatif. Dalam hal ini pengumpulan data dilaksanakan dengan kegiatan observasi partisipatif. Peneliti berinteraksi dengan masyarakat secara langsung dan menjadi bagian dari peristiwa tutur. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa terdapat dua karakteristik umum dari penggunaan basa prokem di kawasan Awar-awar Asembagus Situbondo, yakni (1) campur kode dengan bahasa Madura sebagai inti/bahasa dominan dan bahasa Indonesia sebagai campuran (berupa frasa atau kata), dan (2) kemunculan sisipan berupa suku kata bermakna yang menghasilkan variasi kosakata baru yang berasal dari dua bahasa (Madura-Indonesia). Contoh spesifik kosakata baru yang dihasilkan dari proses ini adalah kata kamana’a yang bermakna ‘mau kemana’.
Mata dan Manusia Laut: Spirit Ekokritik dalam Sastra Anak rizka amaliah
Raheema Vol 9, No 2 (2022)
Publisher : PSGA LP2M IAIN Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24260/raheema.v9i2.1633

Abstract

This article aims to examine the relationship between human with nature, God, and culture in children literature (Mata dan Manusia Laut novel) with the didactical element which creates awareness to preserve the environment since early stage. The approach that is used to analyze the discourse/narrative in the novel is one of postmodern intellectual product, which is ecocriticism – ecotheology. The result of this study indicates there is a connecting dot between science, social reality, and myth in the novel. The suprarational is told relevant to the concept of modern science, although criticism of myths also appears on the other side. Ecotheological conception which consists of four elements namely, taskhir, abd, khalifah, and amanah also appears in the narrative. The spirit of amanah even manifested in several activities (1) introspection, (2) mistake confession, (3) apology toward nature as an object of environmental damage, and (4) self-improvement behavior.
KETERAMPILAN MENULIS KRITIS UNTUK MEMPERSIAPKAN MAHASISWA PADA PENULISAN AKADEMIK PROFESIONAL (THE USE OF CRITICAL WRITING SKILLS TO PREPARE STUDENTS FOR PROFESSIONAL ACADEMIC WRITING) Nurul Shofiah; Rizka Amaliah; Zulmy Faqihuddin Putera
JURNAL BAHASA, SASTRA, DAN PEMBELAJARANNYA Vol 13, No 2 (2023): JURNAL BAHASA, SASTRA, DAN PEMBELAJARANNYA (JBSP)
Publisher : Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/jbsp.v13i2.15534

Abstract

 AbstractThe use of critical writing skills to prepare students for professional academic writing. Writing academic texts needs to consider critical thinking positions. Critical thinking is a way to see things proportionally and objectively. Students have good critical thinking skills to do good writing. In writing academic texts, students tend to have difficulty integrating various reference sources into a unified whole to support arguments and ideas in writing, especially in the background, tend to be disorganized and incoherent, have difficulty finding previous research that supports the problem, and choose theory as a framework. This study aims to use critical writing skills to prepare students for professional academic writing. The presentation uses a literature review approach. The database or dataset used for literature research is the Google Scholar in Perish or Publish (PoP) application. Articles that are relevant to the research objectives 31 articles. The findings show that, first, descriptive writing involves describing information and phenomena in detail without argumentation. In contrast, critical writing involves analyzing and linking various pieces of information to understand the problem or topic chosen, learning to gain multiperspective understanding. Second, to prepare students for professional academic writing, an understanding of critical writing skills is needed, namely paraphrasing, explaining, concluding, analyzing, and synthesizing in writing academic texts. Third, the need to provide real feedback from lecturers and colleagues to increase self-confidence, as well as to habituate patterns of critical writing skills.Keywords: writing, critical writing, academic text, academic writing AbstrakKeterampilan menulis kritis untuk mempersiapkan mahasiswa pada penulisan akademik profesional. Menulis teks akademik perlu mempertimbangkan posisi berpikir kritis. Berpikir kritis adalah cara untuk melihat sesuatu secara proporsional dan objektif. Mahasiswa dapat dikatakan memiliki pemikiran kritis yang baik sehingga mampu membuat tulisan yang baik. Dalam menulis teks akademik, mahasiswa cenderung mengalami kesulitan mengintegrasikan berbagai sumber referensi menjadi satu kesatuan yang utuh untuk mendukung argumentasi, gagasan, dalam tulisan terutama di latar belakang, cenderung tidak teratur dan tidak koheren, kesulitan menemukan penelitian sebelumnya yang mendukung masalah, dan memilih teori sebagai kerangka berpikir. Tulisan ini bermaksud untuk memahami bagaimana meningkatkan kualitas penulisan teks akademik dengan mengasah kemampuan berpikir kritis. Tujuan dari penelitian ini yakni menjelaskan pentingnya kerampilan menulis kritis untuk mempersiapkan mahasiswa dalam penulisan akademik secara professional. Pemaparan menggunakan pendekatan tinjauan literatur. Basis data atau dataset yang digunakan untuk penelitian literatur adalah aplikasi Google Scholar in Perish or Publish (PoP). Artikel yang relevan dengan tujuan penelitian sebanyak 31 artikel. Hasil temuan menunjukkan bahwa, pertama, menulis deskriptif melibatkan kegiatan mendeskripsikan informasi dan fenomena secara mendetail tanpa disertai argumentasi, sedangkan penulisan kritis melibatkan analisis dan menghubungkan  berbagai informasi untuk memahami masalah atau topik yang dipilih, serta belajar untuk mendapatkan pemahaman multiperspektif. Kedua, mempersiapkan mahasiswa untuk penulisan akademik profesional, diperlukan pemahaman keterampilan menulis kritis, yaitu parafrase, menjelaskan, menyimpulkan, menganalisis, dan menyintesis dalam menulis teks akademik. Ketiga, perlunya pemberian umpan balik nyata dari dosen dan rekan untuk meningkatkan rasa percaya diri, serta pembiasan pola keterampilan menulis kritis.Kata-kata kunci: menulis; tulisan kritis; teks akademik, penulisan akademik