Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

ANALISIS FRAMING PEMBERITAAN TENTANG PEMILIHAN UMUM GUBERNUR PROVINSI NTB PERIODE 2018-2023 PADA MEDIA ONLINE BIMAKINI.COM DAN STABILITAS.COM EDISI 15 MEI-23 JUNI 2018 Teti Andriani; Arief Hidayatullah; Mukhlis Ishaka
Jurnal Komunikasi dan Kebudayaan Vol 5, No 2 (2018): Volume 5, Nomor 2, Desember 2018
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (STISIP) Bima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (301.039 KB)

Abstract

Penelitian ini membahas tentang Pemilihan Umum Gubernur Provinsi NTB, adapun yang menjadi tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui framing berita tentang Pemilihan Umum Gubernur Provinsi Nusa Tenggara Barat periode 2018-2023 pada media online Bimakini.com dan Stabilitas.com edisi 15 Mei-23 Juni. Pendekatan dalam penelitian kualitatif yakni kualitatif interpretatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan yakni dengan cara mengunduh data-data pada website media online Stabilitas.com dan Bimakini.com sebagai sumber data utama. Teknik dalam menganalisis data penelitian menggunakan model analisis framing Pan dan Gerald M. Kosicki.  Kemudian hasil dalam penelitian ini adalah bahwa media Online Bimakini.com yang hanya melihat sosok dari kedua pasangan tersebut yang memiliki jiwa sosial tinggi dan ingin lebih dekat dan bersilaturahmi langsung dengan masyarakat NTB. Berbeda dengan media online Stabilitas.com yang membingkai berita tentang Pemilihan Umum Gubernur Provinsi NTB edisi 15 Mei-27 Juni 2018, berita tersebut lebih meyakinkan bahwa pasangan Zul-Rohmi ini akan mendapatkan suara teratas dan pasti akan menang di Kota dan Kabupaten Bima. Jadi, kedua media online tersebut lebih menonjol memberitakan tentang kegiatan dari pasangan cawagub No 3 dan bernilai positif dimata masyarakat, dibandingkan dengan pasangan cawagub yang lainnya.
Analisis Implementasi Sistem Informasi Manajemen Daerah (SIMDA) Terhadap Kualitas Laporan Keuangan SKPD (Studi Pada Kantor BPPKAD Kabupaten Bima) Arman Arman; Mukhlis Ishaka; Haeril Haeril
YUME : Journal of Management Vol 5, No 3 (2022)
Publisher : Pascasarjana STIE Amkop Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37531/yum.v5i3.3183

Abstract

Abstrak Tujuan penelitian ini untuk menganalisis implementasi Sistem Informasi Manajemen Daerah (SIMDA) di Badan Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPPKAD) Kabupaten Bima. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif, dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Penerapan Sistem Informasi  Manajemen Daerah (SIMDA)  pada  Badan    Pengelola Keuangan  dan aset Daerah  Kabupaten   Kabupaten Bima sudah  berjalan   dengan   baik.   Dengan   aplikasi   ini, Pemerintah  lebih  mudah  dalam  pelaksanaan pengelolaan   keuangan   sehingga pemerintah daerah dapat melaksanakan pengelola keuangan daerahnya secara terintergrasi, mulai dari    penganggaran,    penatausahaan,    hingga  akuntansi    dan    pelaporannya. Kualitas laporan keuangan     yang    dihasilkan    dari penerapan SIMDA jauh   lebih   baik   dari  sistem    manual,    yang    dapat    dilihat    dari  karakteristik    pengukuran    kualitas   laporan keuangan. Namun demikian juga masih terdapat kendala-kendala seperti belum  adanya    dokumentasi    mengenai bagan  arus  ringkasan  (summary  flow chart) yang memperlihatkan aliran/arus kas   data   sejak   data   mentah   sampai dengan informasi tercetak. Juga belum    terintegrasinya    data    secara menyeluruh   antara   aplikasi SIMDA Keuangan  dan SIMDA BMD antara pelaporan keuangan dan pelaporan asset akibat  lemahnya Data  Management Systems.  Serta masih  adanya  beberapa  operator  input data  (user)  ataupun  pengguna SIMDA yang  belum  memahami  siklus laporan keuangan pada software SIMDA sehingga mengakibatkan adanya kesalahan output laporan keuangan. Akibat kurangnya pelatihan-pelatihan yang berkaitan dengan kemampuan keterampilan komputer operator (pengguna) operasional. Kata Kunci: Impelementasi, Sistem, informasi, manajemen,  SIMDA. AbstractThe purpose of this study was to analyze the implementation of the Regional Management Information System (SIMDA) in the Regional Financial and Asset Management Revenue Agency (BPPKAD) of Bima Regency. This study uses a qualitative descriptive approach, with data collection techniques through observation, interviews, and documentation. The results of the study show that the implementation of SIMDA in the Financial Management Board and Regional Assets of Bima Regency has been going well. With this application, it will be easier for the Government to implement financial management so that local governments can manage their regional finances in an integrated manner, starting from budgeting, administration, to accounting and reporting. The quality of the financial reports resulting from the application of SIMDA is much better than the manual system, which can be seen from the characteristics of measuring the quality of financial reports. However, there are still obstacles such as the absence of documentation regarding a summary flow chart that displays the flow of data cash from the raw data to the printed information. There is also no overall data integration between the SIMDA Finance and SIMDA BMD applications between financial reporting and asset reporting due to weak Data Management Systems. As well as there are still several user operators or SIMDA users who do not understand the financial report cycle in the SIMDA software, resulting in errors in the output of financial statements. As a result of the lack of training related to the ability of operational operator computer skills.Keywords: Implementation, System, information, management, SIMDA.
Etika Deontologis dan Kebajikan: Fondasi Meningkatkan Akuntabilitas Birokrasi : (Studi di Dinas Sosial Kabupaten Bima) Nurfarhati Nurfarhati; Mukhlis Ishaka; Haeril Haeril
Public Service and Governance Journal Vol. 5 No. 2 (2024): Juli: Public Service and Governance Journal
Publisher : Universitas 17 Agustus 1945 Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56444/psgj.v5i2.1472

Abstract

This study aims to explore and analyze how the integration of deontological ethics and virtue ethics can serve as a foundation for enhancing accountability and transparency in the Social Services Department of Bima Regency, focusing on the understanding and application of ethical principles by civil servants and their impact on governance. Employing a qualitative descriptive method, this research involved in-depth interviews, participatory observation, and documentation studies to collect data from various informants directly involved in the implementation and supervision of bureaucratic ethics. Data analysis was conducted through an iterative model, including data reduction, data display, and conclusion drawing to gain a deep understanding of the dynamics of deontological and virtue ethics in the bureaucratic environment of Bima Regency. The findings indicate that although the integration of deontological and virtue ethics holds great potential in enhancing transparency and accountability, real challenges are faced, including the misalignment between ethical principles and bureaucratic operational realities, resistance to change, and weaknesses in the oversight system. These findings highlight the importance of comprehensive ethical education and training, the development of effective accountability mechanisms, and increased community participation as key strategies to overcome these challenges and strengthen the ethical foundation in the governance of Bima Regency.